17

1K 161 94
                                        

Heechul langsung membuka pintu kelas Suho dkk dengan keras ia langsung mendapati Chorong yang sedang membersihkan kelas, ia hanya membersihkan tetesan darah Eunji dan Baekhyun tak merubah posisi botol air mineral yang terjatuh di lantai kelas. Chorong menatap Heechul datar seperti biasanya.
Heechul mengambil langkah mendekati Chorong.

"Kenapa kau disini? Kau tak ikut dengan mereka?"

Tanya Heechul memancing Chorong, yang ditanya hanya mengedikkan bahunya.

"Sudah banyak yang ikut, lagipula aku tidak dekat dengan mereka!"

Jawab Chorong datar. Heechul terus menatap gerak gerik Chorong. Sekarang pertanyaannya mengapa Chorong nampak biasa saja dengan apa yang terjadi? Tidak terlihat panik ataupun khawatir? Walaupun mereka bukan teman, bukan berarti rasa khawatir tidak ada apalagi ia melihat secara langsung kejadian itu.

"Dimana Kyungsoo?"

Tanya Heechul, Chorong kembali menjawab tak tahu ia masih sibuk membersihkan darah. Heechul berjongkok lalu mengambil botol milik Eunji dan Baekhyun, kembali menutupnya untung saja masih tersisa isinya. Heechul akan menyelidiki air mineral ini. Sekali lagi Heechul menatap Chorong namun gadis yang berstatus muridnya itu sama sekali tak berekpresi.

Mungkinkah?

Heechul dengan cepat menggelengkan kepalanya, tidak boleh berpikir yang tidak tidak. Bagaimanapun seorang guru harus percaya pada muridnya bukan?

Heechul tak mengatakan apapun, ia langsung berdiri dan melangkah keluar kelas. Setelah kepergian Heechul, pergerakan tangan Chorong berhenti. Tangan yang sedari tadi ia gerakan bergetar hebat.

-

"Park Chorong. Aku melihatnya!"

Semua terdiam, Bomi mengepalkan kedua tangannya wajah putihnya memerah. Ia langsung berbalik hendak pergi namun terhenti ketika Kyungsoo datang dengan nafas yang terengah-engah.

"Hah... Aku mencari kalian sedari tadi!"

Ujarnya menumpu badanya dengan tangan dilutut. Sehun menatap Kyungsoo.

"Apa maksudmu menuduh sepupuku?"

Suara tajam Chanyeol menginterupsi mengalihkan pandangan mereka pada Chanyeol yang kini terlihat tak terima. Kai mendengus lalu mengambil langkah mendekati Chanyeol.

"Untuk apa sepupumu datang lebih awal kekelas, dan berdiri tepat didekat meja itu? Huh?"

Ujar Kai tajam, tangannya sudah mengepal keras.

"Apa dengan alasan begitu kau bisa menyalahkan Chorong?"

Chanyeol menggemeretakan giginya, ia tahu Chorong pernah melakukan kesalahan namun bukan berarti Chorong yang melakukan ini. Chorong tidak akan melakukan dilewat batas.

"Tentu saja kau membelanya Park Chanyeol!"

Chanyeol merasa tersudut disini, ia masih menatap Kai nyalang. Suasana tegang itu berakhir saat Yesung dan Taeyeon kembali.

"Kau datang Kyungsoo?"

Tanya Taeyeon melihat Kyungsoo, yang ditanya mengangguk.

"Kemana kau sedari tadi?"

Suara Sehun terdengar datar namun menuntut. Kini semua menatap Kyungsoo. Seperti biasa wajah datar Kyungsoo selalu hadir disetiap moment.

"Aku terlalu shock, setelah sadar aku hanya mendapati Chorong dikelas setelah itu aku berlari menyusul kalian. Suho kau tahu kan bagaimana aku ketika terkejut?"

Ujar Kyungsoo, Suho mengangguk lalu mengatakan Kyungsoo akan mematung beberapa menit ketika terkejut. Bomi masih terdiam, kini Mata merahnya nampak begitu marah.

OUR DREAM - [EXOPINK] [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang