" Hallo kim jia " sapa murid laki laki yang sengaja berjalan mengikuti langkah kaki jia yang mungil
Sedangkan jia hanya menatap lurus, berpura pura tidak mendengar dan melihat mereka
" hari ini kau cantik sekali " goda lagi orang itu, membuat jia jengkel setengah mati, jia yang kesal akhirnya menaiki tangga dengan menghentak hentakkan kakinya dengan keras
" kau tidak terlambat lagi kim jia? aaaaa aku rindu melihatmu di hukum di pintu gerbang " ucap salah satu anak laki laki yang masih mengikuti jia
kim jia masih mengabaikan suara suara gaib yang mengelilinginya, karna kim jia lemah dalam hal seperti itu, dia hanya bisa mengabaikan mereka semua, karna dia bukan soon hee yang bisa membanting mereka dalam sekali hentakan
" kim jiaaaaa " suara seseorang yang jia kenal menggema di lorong sekolah, jia tersenyum tanpa berbalik, jia sudah tau siapa yang meneriaki namanya
" ada sunny ada sunny " segerombolan murid laki laki itu sontak meninggalkan jia karna melihat soon hee yang berada di belakang mereka
" jia " salah satu murid laki laki itu berbalik dan mengedipkan sebelah matanya kearah jia lalu kembali berjalan cepat menuju kelasnya
" kau di ganggu lagi sama mereka? " ucap soon hee sambil merangkul bahu jia dan terus berjalan menyusuri lorong sekolah yang sepi
Jia hanya menggeleng, dia tidak mau merusak harinya yang dia harap baik baik saja
" apa kau mau aku membanting mereka? melipat lipat mereka lalu ku masukkan kedalam botol agar jadi pajangan di kelas? " ucap soon hee gemas sambil menggerak gerakkan kedua tangannya
" sudahlah, lagian aku juga tidak menganggap mereka ada "
" aaaaaa ternyata kau lebih kejam daripada aku " soon hee menatap jia lalu melepas rangkulannya pada bahu jia
" kau tau, hari ini ayahku baaaaaiiiiik sekali, dia bilang dia akan mengizinkan ku ikut olimpiade akhir tahun ini jika nilai mata pelajaran umum ku naik " soon hee menunjukkan puppy eyes nya
" huuuuu kau ini, ada maunya " jia menyenggol bahu soon hee lalu berlari meninggalkan soon hee
" heiiii jiaaaaa, kau harus mengajari ku " teriakan soon hee menggema di lorong kelas dan membuat beberapa burung yang ber tengger di balkon sekolah berterbangan
Jia berbalik lalu menjulurkan lidahnya, lalu sedetik kemudian berbalik untuk masuk kedalam pintu kelasnya, tapi tiba tiba
Gdebugggggg
jia jatuh dan meringis kesakitan sambil memegangi bokongnya yang mendarat di lantai sekolah
Seketika jia menaikkan wajahnya, berusaha menatap orang yang menabraknya, tapi seketika jia terpaku dengan mulut mengaga menatap orang yang menabraknya eh ralat orang yang dia tabrak
" aaaaa so-sorry " ucap jia setelah bangkit dan menepuk nepuk bokongnya
entah kesialan apa lagi hari ini, tapi kenapa pagi pagi jia sudah melihat wajah yang membuatnya malu setengah mati
sementara seseorang yang di tabraknya hanya diam dan melewatinya begitu saja tanpa sepatah katapun, membuat jia kesal setengah mati
" aaaaaa " soon hee yang sedang berjalan memasuki kelas mengarah kan tubuhnya ke arah jia sambil membuat gerakan menebak nembak dengan kedua tangannya
Sedangkan jia hanya bisa lesu seperti kehilangan semangat hidup
«««
" bagaimana rasanya bertabrakan dengan calon idol? " tanya soon hee sambil duduk di hadapan jia yang sedang mengunyah makanannya
" kau bisa diam? " ucap jia tidak jelas karna masih mengunyah makananya
" sepertinya kalian memang di takdirkan bertemu "
jia yang kaget langsung saja melemparkan tatapan sadisnya kepada soon hee
" aku rasa ini lebih menarik daripada drama yang selalu ku tunggu tiap minggunya "
" kau bisa diam? " ucap jia kesal sambil meminum habis air mineralnya dengan kasar
" kau tidak mau tau betapa populernya dia? bahkan sebelum debut? "
jia hanya mengalihkan pandangannya, malas menatap sahabatnya yang satu itu,
kenapa semua orang membicarakannya, selama ini tak ada satu orangpun yang menyebut nyebut nama jungkook, tapi sekarang?
seakan dunianya di penuhi dengan nama jungkook jungkook dan jungkookJia yang sudah malas mendengar omongan soon hee pergi begitu saja meninggalkan soon hee bersama nampan makanannya yang belum habis, nafsu makannya hilang seketika ketika soon hee menyebut nyebut nama jungkook
" kau akan menyesal, berubahlah jia, sebelum dia debuttttt " soon hee berteriak teriak membuat mereka menjadi sorotan orang orang di kantin
jia yang kesal pergi berjalan menuju taman sekolah,
di jam jam segini semua murid SMA gukjil sedang berkumpul di kantin untuk makan siang, jadi taman sekolah akan sepi sekali, hanya ada beberapa orang yang duduk duduk di sanaJia menutup matanya, menendang nendang sesuatu yang tidak terlihat, jia begitu kesal dengan semua yang terjadi sekarang
Sedangkan jungkook yang berada di atas menatap lurus jia yang sedang menendang nendang sesuatu, melihat wanita yang beberapa hari ini selalu muncul di hidupnya, jungkook melanjutkan memakan rotinya tanpa melihat jia yang sibuk sendiri dengan pikirannya, tanpa sadar ternyata jia sudah berada di ujung tangga menuju balkon sekolah yang menjadi tumpuan jungkook
Jia menatap jungkook kesal
" kenapa aku bertemu dengannya lagi " batin jia sambil ragu melangkahkan kakinya menaiki satu anak tangga lagi sehingga mereka sekarang di lantai yang sama
" kenapa kau disini? " tanya jia tanpa sengaja yang langsung di sesali olehnya, jia tidak ingin terlibat apa apa lagi dengan laki laki satu ini
Jungkook tidak menjawab, hanya menggoyang goyangkan roti yang berada di tangan kanannya, jia yang melihat langsung mengerti apa yang di maksud jungkook, kemudian jia bersender pada balkon yang sama dengan jungkook
" kenapa kau tidak makan di kantin? semua orang makan disana " tanya jia lagi yang mencoba melawan egonya sendiri
Jungkook hanya menaikkan sebelah alisnya sambil melihat jia yang bersender di sebelahnya, sedangkan jia hanya menatap lurus tali sepatunya yang berwarna pink soda
" kenapa kau begitu pelit mengeluarkan suara emas mu? bahkan untuk menjawab pertanyaan ku saja kau tidak mau " ucap jia kesal tanpa menatap jungkook, jia yang sudah sangat kesal mencoba mengeluarkan uneg unegnya, sementara jungkook yang ada di sebelah jia bingung, ada apa dengan wanita satu ini?
" aku tau kau akan segera debut, tapi sebelum debut saja kau sudah mempunyai anti fans " ucap jia di akhiri dengan hembusan nafas panjang
" kau tidak boleh sombong jika tidak ingin menambah lagi anti fans " ucap jia lalu meninggalkan jungkook yang masih terpaku di atas balkon, jungkook mengikuti langkah kaki jia yang kesal dengan matanya,
jungkook masih bingung,
kenapa dengan perempuan itu?
betapa aneh dan ajaibnya perempuan ituSuka?
vote dan komentar nya sangat di perlukan guys!
maaf gajelas dan banyak typo typoSebenernya aku agak risih dengan kata " ucap " di karya ku ini,
entah kenapa kalo di baca ulang, risih aja.
menurut kalian gimana?
aku udah coba revisi dan hasilnya malah begini,
aku lagi nggak ada mood & feel nulis, jadi gak bisa aku rubah sepenuhnya,
hasilnya, ya......
gini, aku malah lebih suka yang sebelum di revisi, tapi file yang lama nggak di save jadinya yang ini yang di publish*author curhat
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember When ; ketika seseorang yang hilang datang kembali
FanficKisah seorang dokter yang bertemu (mantan) kekasihnya yang sudah bertahun tahun tidak bertemu Kehidupan mereka sudah berubah, mereka bukan anak SMA lagi apakah kedewasaan mereka mebuat mereka kembali? Atau karna dunia mereka berbeda, mereka memutusk...