Bandung, mei 2016
Kota indah nan asri
Kebun teh mewarnai
Banyak kisah disini
Dari ramai hingga sepi.
Situ patenggang,
Pohon besar
Danau tenang
Bebatuan tinggi
Menjadi daya tarik tersendiri.
Ditepi danau ada batu cinta, katanya..
Perahu akan membawamu menujunya.
Tak hanya alamnya
Kamu pun menarik retina
Ketika berdampingan dengan tambatan jiwa.
Di belakangmu,
Bersama dengan gelak tawa yang membual ku telusuri jalan.
Harusnya ini menjadi hari bahagia
Aku tak perlu mengungkap nelangsa.
Ternyata saat malam tiba
Ada pertunjukkan yang tak menyejukan mata
Ku lihat lagi kalian berdua.
KAMU SEDANG MEMBACA
PELUKIS RINDU
PoetryHai pelukis rindu, Karena aku tak pernah punya nyali untuk menyuarakan Maka ku persembahkan aksara yang lahir dari pikiran, kenangan, dan sebuah buku catatan ----- Hangat tak selalu beriringan, dekap tak melulu pada jangkauan, penerimaanlah yang men...
