Sekarang jam olahraga
"Anak-anak materi kita sekarang adalah volly. Kalian harus tau teknik yang ada dalam volly seperti passing atas, bawah, blok dan cara servis yang baik. Sekarang bapak akan membentuk tim. Satu tim berjumlah 6 orang" kata pak guru
Setelah pembagian tim
"Hei kita satu tim" kata Kang Daniel
"Iya" kata eun bi
"Ayo kita berjuang" kata Kang Daniel sambil memegang kedua tangan eun bi
"I.....ya"
Setelah menyapa eun bi, Kang Daniel pun pergi untuk bertemu dengan jihoon. Sat itupula eun bi hanya membeku.
"Tangan ini..........sudah....disentuh oleh Kang Daniel" kata eun bi yang sangat sangat senang. "Begini kah kehangatan tangan Kang Daniel? Wahhh......eun bi, kamu orang yang sangat sangat beruntung"
Di sisi lain....
"Aku ingin satu tim dengan eun bi" kata jihoon memelankan suaranya sambil menghela nafasnya
"Apa yang tadi kau katakan?" Tanya jin young
"Tidak ada" kata jihoon
****
Sekarang tim eun bi sudah di lapangan."Siapa yang akan menjadi lawan kita?"tanya eun bi kepada Kang Daniel
"Tim jihoon" kata Kang daniel
"Apa jihoon jago bermain volly?" Tanya eun bi
"Iya. Semua orang yang berada di timnya sangat jago bermain ini" kata Kang Daniel yang memegang bola lalu melanjutkan"apa kita bisa menang?"
"Kamu jangan pesimis begitu. Kita pasti bisa kok" kata eun bi
"Apa kamu juga jago?" Tanya Kang daniel
"Sedikit" kata eun bi
Peluit pun berbunyi tanda permainan dimulai. Mereka pun saling mengumpan bola dan saling serang. Setiap seseorang melakukan smash pasti di tahan oleh tim lawan. Setelah beberapa jam akhirnya pertandingan pun selesai.
"Yeah.....kita menang" kata jin young
"Hari ini jihoon traktir"kata ong
"Kok aku?" Kata jihoon heran
"Sekali kali"kata ong
"Baiklah..."
Tim jihoon pun pergi makan di kantin yang dibayar oleh tim lain...
"Kita kalah" kata Kang Daniel pasrah
"Tidak apa-apa. Dalam pertandingan memang ada sistem kalah dan menang. kita sudah berjuang sekuat tenaga"nasehat eun bi
"Yasudahlah..."
****
Di rumah...eun bi sedang belajar karena besok ulangan fisika. Ia fokus dengan ulangan hingga tengah malam sampai-sampai ia tidak mempedulikan bahwa ia sedang mimisan. Namun ia terus berusaha dan berusaha. Saat jam menunjukka pukul 02.00 akhirnya eun bi pun memutuskan untuk membaringkan tubuhnya di kasur seraya tertidur.
Keesokan harinya...
Saat sedang ulangan, tidak ada hambatan apapun yang dirasakan eun bi. Ia tau semua jawaban ulangan tersebut. Namun Saat sedang menjawab ulangan, ada sebuah kertas yang terlempar ke mejanya namun ia tidak tau siapa yang memberikan kertas tersebut. Kertas itu berisi"kamu mau makan siang nanti bersamaku?".
Namun kertas itu tidak mencantumkan nama pengirimnya sehingga eun bi juga binggung. Tanpa disadari, ternyata guru berada dibelakang clara sambil membaca kertas itu
"kamu mau makan siang nanti bersamaku?". Kata Guru" wooow......ini sedang ulangan tapi kalian saling mengirim surat? Ini bukan waktunya pacaran"lanjut guru.
"Maaf pak" kata eun woo
"Siapa yang mengirim surat itu?" Teriak pak guru sehingga semua orang yang berada di ruangan ini terdiam.
"Saya pak" kata pria itu.
Serentak semua orang yang berada di kelas ini terkejut dan saling berbisik
"Jihoon, bapak tau kamu ini selebriti tapi kamu harus tau kapan belajar dan kapan pacaran" jelas pak guru
"Maaf pak, saya tidak akan mengulanginya lagi" kata jihoon
"Tapi karena kalian melanggar aturan saat ulangan...maka kalian bapak hukum. Kalian harus membersihkan ruang kelas ini sepulang kelas" kata pak guru
"Baiklah" kata eun bi dan jihoon bersamaan
****
Sekarang sudah waktunya pulang. Namun karena dihukum oleh pak guru maka eun bi dan jihoon tidak pulang dan harus membersihkan ruangan ini.
"Maaf....karena aku...kamu ikut dihukum" kata jihoon
"Tidak apa-apa. Aku juga suka membersihkan" kata eun bi yang menyapu lantai kelas.
Mereka pun merapikan meja dan menghapus tulisan yang ada di papan tulis.
Saat eun bi menaiki kursi untuk membersihkan debu yang ada pada kaca atas, tiba-tiba eun bi merasa pusing karena begadang tadi malam. Saat hampir jatuh ke lantai, jihoon pun dengan cepat menangkap eun bi dan sekarang eun bi sudah berada di tangkapannya.
Seketika hening
~~~~
Sorry guys pendek
Soalnya tugasku lagi menumpuk guys.
Tunggu Chapter selanjutnya yah...
KAMU SEDANG MEMBACA
Am I a Lucky Fan? || WannaOne (END)
Fanfiction-WANNA ONE- Start : 2018 End : 2019