16

485 65 1
                                    

Author Pov

Hari sudah pagi namun, Eun bi masih tertidur. Jihoon yang sudah siuman membiarkannya tidur di pangkuannya. ia benar-benar tidak tega membangunkannya.

"Maaf karena telah merepotkanmu" kata jihoon sambil mengusap kepala Eun bi.

Di sisi lain, Jisung, Jin Young, dan Woojin datang untuk menjeguk Jihoon. Namun, mereka hanya terdiam di depan pintu.

"Wahhhh.....Daebak" Kata Woojin

Jin young pun langsung mengambil Handpone yang ada di sakunya dan langsung memotret mereka.

"wahhh...ini harus diabadikan" Kata Jin  Young.

"Sebenarnya apa hubungan mereka?" Tanya Jisung.

"Ini namanya LOVE" kata Woojin.

jin young yang sibuk main hp tak menghiraukan mereka dan langsung mengirim foto Jihoon dan Eun bi ke group.

--------------------------------------------------------

GC

Jin Young
lihat ini.....
gambar.....

Minhyun
wah......daebak.

Ong
So Sweat....

Jin Young
jika kalian ada di sini, kalian akan melihat langsung moment ini

Sung Woon
Dia benar-benar gentle.

Daehwi
Aku iri dengannya


Jaehwan
Aku Rasa mereka sedang falling love


jin Young
Jika kalian ingin nonton live, datanglah cepat kemari.

Jaehwan
Okok
Aku tak ingin terlewatkan

--------------------------------------------------------

"Apa yang kau lakukan?" Tanya Jisung ke Jin young.

"aku mengirim foto mereka ke group" Kata Jin young.

"Apa kita harus terus di sini" Tanya Woojin yang mulai bosan.

"Teman-Teman....." kata Jin Young

" Apa?" Tanya Jisung.

"Mereka akan datang. Kita harus menunggunya di sini" Kata Jin Young.

"Hyung.....aku bosan" Kata Woojin

"Bersabarlah" kata Jisung.

****

"Wahhh.....melihat ini, aku merasa sedang melihat drama secara langsung" kata jaehwan.

"

Tidak....Ini lebih Romantis dari pada di drama-drama yang pernah ku nontongi" kata Sung Woon.

Woojin dan Ong pun memperagakan apa yang dilakukan jihoon ke Eun bi.

"Hyung....aku juga ingin melihatnya" kata Guanlin.

"Hyung juga mau" Kata Sung Woon.

"Hyung....."

Dan Tiba-tiba pintu terbuka akibat dorongan mereka dan membuat mereka terjatuh.

"ahhh...."

Dan seketika, Jihoon berhenti mengusap kepala Eun bi karena Eun bi telah terbangun.

"Apa....yang terjadi?" Tanya Jihoon.

"Ohhh....Kau sudah siuman rupanya" Kata Minhyun sambil tersenyum untuk menutupi kesalahan yang telah merea lakukan.

"Kalian sudah datang " Kata Kang Daniel yang baru bangun

"Kau akhirnya siuman juga" Kata Kang Daniel yang langsung melihat Jihoon.

"Iya" jawab Jihoon agak malas.

"Apa sudah tak sakit?" Tanya Eun bi.

"Iya" Kata jihoon singkat.

"Ini Sudah jam berapa?" Tanya Eun bi

"07.00" Jawab Jisung.

"OMG" kata Eun bi bergegas pergi."Aku harus pergi. Hari ini ada ujian.....ahhhh kenapa aku lupa?" lanjut Eun bi.

"Aku pergi dulu yah guys" Kata Eun bi yang langsung berlari keluar.

"Ada Ujian?"Tanya Jihoon

"iya" Kata Jisung

"Mati aku. Aku juga belum pulih. masa aku harus ujian susulan" Kata Jihoon

"Ujiannya susah loh" bisik Guanlin.

"Ahhhh......bagaimana ini?" kata jihoon yang mengotak-atik rambutnya.

"Tidak apa-apa. Kamu pasti bisa" Kata jisung

"Kami pergi dulu. Nanti kami telambat" kata Sung woon.

"Iya" Kata Jihoon

****

Ujian pun berlangsung sangat ketat bahkan siswa tak bisa berbuat curang dalam ujian ini.

Hanya Eun bi yang tenang dalam mengerjakan soal. Yang lainnya bercucuran keringat.

Beberapa jam kemudian, ujian pun selesai. Mereka langsung menuju ke rumah sakit tanpa pulang ke rumah.

"Wahhhh.....Ujian tadi membuatku ingin menghilang" Kata Woojin

"Seandainya aku bisa memutar waktu, aku akan kembali dan  akan tau apa soalnya di masa kini" Kata Guanlin.

"Guanlinnnnn!!!!" Teriak Hana.

"Ada apa?"Tanya Guanlin.

" Kamu mau ke mana?" Tanya Hana.

"Aku mau menjenguk Jihoon" Kata Guanlin.

"Aku titip ini. Berikan kepadanya" Kata Hana yang langsung memberikan bubur ke Guanlin.

"Ini dapat membuat teman kita pulih dengan cepat" Kata Hana.

"Okok. Untukku mana?" Tanya Guanlin.

"itu tuh untuk orang sakit. Kamu kan sehat jadi kau tak membutuhkan itu" Kata Hana.

"Jadi pergi atau tidak?"Tanya Sung Woon yang mulai kesal.

"Ingat berikan bubur ini" Kata Hana

"Baiklah" Kata Guanlin

****

"Apa kau sudah memberikannya" Tanya Hani

"Iya kak" Kata Hana.

"Aku harap ia akan menyukainya" Kata Hani

"Dia pasti suka. Makanan kakak kan makanan yang terenak di dunia ini" Kata Hana.

"Kamu bisa saja" Kata Hani. " bagaimana? Kita pulang?" Tanya Hani.

"Iya"

****

"Akhirnya kalian datang juga. Aku bosan berada di sini terus. Aku hanya bisa nonton Tv" Kata Jihoon

"Ini untukmu" Kata Guanlik sambil memberikan titipan dari Hana.

"Gumawo" Kata Jihoon"Bagaimana ujiannya?" Tanya Jihoon

"Amazing" Kata Jisung.

"WOW" Kata Jin young.

"Apa kamu sudah mendingan?" Tanya Eun bi

"Iya. Tapi nanti aku harus ujian susulan. Sepertinya, Aku butuh mentor" Kata Jihoon

"Tenang saja. Aku yang akan menjadi mentormu" Kata Eun bi

"Gumawo" Kata Jihoon

~~~~

Tunngu Chapter selanjutnya yah guys....

Am I a Lucky Fan? || WannaOne (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang