Twenty one (Revenge)

2.5K 253 101
                                    

( author )

Pagi ini Yo sudah berangkat tergesa-gesa untuk bertemu Jay, akan tetapi Phana masih bergelut dengan selimut dan gulingnya, dia masih lemas akan kejadian semalam, dia bertempur sampai titik keringat penghabisan,
Badanya masih lemah lesu Dan letih

"Aummm"
Phan mengigau sembari berguling ke sebelah Kiri

Tangannya meraba seprai, dia merasakan sesuatu yang kosong, perlahan dia membuka matanya, dam menyadari bahwa Yo sudah tidak Ada di tempat tidur

"Yo!"
Panggil Phana sembari melihat sekitar

"Kemana anak ini pergi, harusnya Kita melakukan lagi pagi ini?"
Pikir Phana kembali mesum, sembari mengucek-ucek matanya

"Uaaaaa!"
Phana menguap sembari merentangkan kedua tanganya

Mulutnya masih belepotan sisa semalam, dia turun dari tempat tidur kemudian memakai seluruh baju yang berserakan kemudian turun kebawah,
Phana pun turun dengan baju yang kusut dan muka yang masih berantakan
Dia menuju dapur untuk mengambil air,
Perlahan Phana membuka lemari es

"Uaaaaa"

Tiba-tiba Phana mual, dia menutup lemari es kembali

"Ada apa dengan perutku, mengapa aku seperti ini?"
Pikir Phana sembari mencoba mencari air, Phana menemukan Satu gelas susu di atas meja, tanpa pikir panjang phana langsung meminumnya

*Euk euk euk*
Phana minum seperti orang yang dehidrasi akut

"Uahhh, segar!"
Pikir Phana

"Pha!"
Teriak Mrs Konghtanin, spontan Phana menatap Mrs Konghtanin dengan polos

"Apa ma?"
Tanya Phana polos sembari meletakan gelas susu di atas meja

"Mengapa kamu minum susu itu?"
Tanya Mrs Konghtanin kesal sembari mendekat lalu duduk di sebelah Phana

"Hah?, Maksud Mae?"
Phana tak mengerti yang Mae bicarakan

"Itu susu bukan untuk mu!"
Jelas Mae sembari membawa gelas tersebut lalu menaruhnya di atas tempat pencuci piring

"Memang untuk siapa?"
Tanya Phana heran sembari duduk di kuris menatap Mrs Konghtanin dengan tatapan heran

"...."
Mrs Konghtanin tak menjawab ia menyembunyikan kekehan-nya

"Mae?"
Tanya Phana kembali sembari menatapnya penuh dengan keingintahuan

Mrs Konghtanin membuka lemari es lalu mencoba membawa Satu gelas jus jambu untuk Phana namun dia tak tahan dengan bau yang keluar dari lemari tersebut

"Uaaaeeeee!"
Phana mual kembali sembari menahan mulutnya dengan tangan-nya

"Maaa... Tutup itu, mengapa baunya begitu aneh?"
Tanya Phana sembari mencoba mencari air

Mrs Konghtanin menutup lemari tersebut lalu mengambilnya jus jambu untuk Phana

"Nih!, Minumlah"
Ujar Mrs Konghtanin memberikan segelas jus, Phana meminumnya sekaligus

"Ahhhh, Mae tadi susu siapa memang?"
Tanya Phana masih penasaran

"Tadi susu untuk orang hamil"
Cetus Mrs Konghtanin sembari memberi kekehan

"Apa?, Jadi tadi susunya Yo"
Ujar Phana terkejut

"...."
Mrs Konghtanin terkekeh kuat sembari memegang perut

"Tapi enak ma!"
Ujar Phana memberi raut wajah aneh

"Pha, yang hamil ituh kamu apa Wayo?"
Tanya Mrs Konghtanin tersenyum

"Memang Ada apa?"
Phana semakin tidak mengerti dengan ucapan Mrs Konghtanin

The Snail Love  (M-preg) (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang