|| First Kiss 💋 || #Part Two

2K 199 91
                                    

.

.

"Karena sejak dulu aku menyukaimu Kwon Soonyoung..."

Soonyoung masih membeku, diam tak tahu harus berkata apa. Hari ini terlalu banyak kejutan yang Seokmin berikan, dari membuatnya marah karena mencuri ciuman pertamanya sampai pernyataan sukanya. Apa Soonyoung saat ini sedang berhalusinasi? Atau kepalanya terbentur terlalu keras di lantai lapangan tadi?

"Aku menyukaimu Kwon Soonyoung.. Jadilah pacarku... "

Mereka hanya saling menatap, seakan waktu di sekitar mereka berhenti berputar. Hanya menatap mata satu sama lain.

Setelah perlahan-lahan kesadarannya pulih, Soonyoung memalingkan wajahnya, tanpa mengatakan apapun ia melangkah cepat meninggalkan Seokmin yang masih berdiri di tempatnya menatap kepergian pria sipit itu, wajah Soonyoung terlihat pucat pasi seperti baru saja bertemu hantu, ia mengepalkan kedua tangannya yang sampai saat ini masih gemetaran. Bukan marah, dia hanya terlalu syok dengan kejadian beberapa menit lalu. Pernyataan suka yang tidak pernah ia fikiran sebelumnya, otak belum mampu mencernya semua ini. Soonyoung terlihat seperti orang linglung yang tersesat. Bingung.

"Soonyoung-ah! Soonyoung tunggu, kau mau kemana?!"
Teriak Seungkwan sembari berlari-lari mengejar Soonyoung yang sedang berjalan menuju kelas mereka.

"Aisshhh!! Anak itu!"
Dengan nafas yang mulai terengah-engah pemuda Jeju itu mempercepat langkahnya, ia berlari mengejar teman satu bangkunya tersebut. Siap mengintrogasi kejadian yang baru saja terjadi.

Soonyoung berjalan cepat masuk ke kelas, ia menuju mejanya, meja baris nomor dua paling depan. Ia meraih tas ranselnya, kemudian memakainya di punggung. Soonyoung kembali berjalan keluar dari kelas.

"Kau mau kemana? Pelajaran jam kedua akan segera dimulai."
Kata Seungkwan yang berdiri di depan pintu, menghalangi jalan Soonyoung.

"Minggir, Boo."
Ucap Soonyoung dingin seraya menatap pemuda Jeju ini dengan tatapan tajam.

"Tap-"

Baru saja akan berbicara Soonyoung sudah mendorong tubuhnya ke samping, menyingkirkannya dari jalan.

Dengan langkah cepat Soonyoung keluar dari kelas. Disituasi seperti ini mana bisa konsentrasi belajar, hari ini ia ingin membolos dari jam pelajaran kedua. Otaknya sudah tidak bisa lagi diajak berfikir.

"Anak itu benar-benar!!"
Seungkwan hendak mengejar Soonyoung lagi, namun baru melangkah keluar kelas bel masuk jam pelajaran kedua berbunyi, terpaksa ia cepat-cepat kembali ke dalam kelas.

"Aisshhh!!"
Gerutunya menggaruk kepala yang mamang gatal karena sudah tiga hari tidak dicuci.

*

Suasana rumah sepi, hanya ada suara televisi yang menyala sedang menayangkan acara berita politik. Sepasang manusia itu seharian bermesra-mesraan di rumah tentunya hanya berdua, sekarang mereka sedang berada di ruang televisi, pria tampan itu duduk dengan tenang fokus menatap layar televisi, sedang si pria cantik sedang berbaring meletakkan kepalanya di paha pria tampan tersebut, pria cantik itu sibuk dengan ponselnya bermain game favorite. Sesekali tangan si pria tampan akan membelai surai pria cantik yang berada di pahanya itu, mengelusnya penuh kasih sayang. Ya, beginilah keseharian pengantin baru, setiap hari mereka jadikan honeymoon.

"Aku pulang~"

Kata seseorang yang baru saja tiba di rumah. Ia baru saja menginjakan kaki masuk, bahkan tak mengganti sepatunya dengan sandal rumah, masih menggunakan sepatu sekolahnya.

Addicted: Seoksoon Collection Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang