"katanya gak khawatir?"
Dibawah sarah ernad terus tersenyum jahil, bahkan terlihat menikmati waktu berdua mereka, berbeda dengan sarah, ia terkihat seperti macan betina yang lapar
Ernad bangun dari pangkuan sarah lalu duduk berhadapan dengan sarah, ia tertawa kecil, "kok bisa ya gue suka sama cewe pemarah kaya lo?"
"padahal waktu di luar negeri banyak yang ngincer gue, bukan mau sombong tapi emang bener" ernad menepuk dadanya tanda ia bangga
"jangan aneh kalo sifat gue agak beda, yang penting rasa gue masih sama" sejenak ia berubah menjadi ernad yang manly
"cerita nya lo lagi ngalus" sinis sarah, ia menyeringai "gak mempan tiang"
"wehh gue tiang aja udah di kejar kejar apa lagi bogel imut weh gue gak bisa bayangin"
"bacot lo gede amat mas"
"iya dong segede sayang gue ke lo"
"ngomong ama tembok sana"
"cie ngambek, sini a'a peluk"
"ih bau anak ayam"
Tak ada angin tak ada hujan ernad terdiam "lo kenapa? Ada yang salah?"
"lo manggil gue anak ayam? " ernad mengerjabkan matanya "menurut L! "
"uhh cutee bangett" ernad baru saja ingin memeluk sarah akan tetapi gagal karna sudah mendapat pukulan di mukanya "najis! Alay"
"lo tuh ya jangan asal nepok muka gue napa? Kalo muka gue kenapa napa lo mau tanggung jawab?" ernad mengerucutkan bibir nya sambil mengusap muka nya yang terkena pukulan sarah
"iya ngerti, yang sekarang udah gak cupu mah beda, face number one, ya gue ngerti, yaudah kalo gitu jangan deket gue, takutnya bikin muka lo rusak"
Sarah berdiri sesekali menyeka keringat karna panasnya terik matahari, ernad ikut berdiri ia menjadi gelagapan "bukan gitu sar, gue cuman bercanda, lo boleh kok mukul muka gue, gapapa"
"gak ah, masih ada raka yang bisa gue pukul mukanya, lo mah possessive sama wajah"
Wajah ernad menggelap seketika mendengar nama saingan nya "gak usah bawa nama orang itu bisa" suara ernad menjadi lebih berat dan sarah mengerutkan kening nya
"emang kenapa? " sarah bersedekap sambil menunggu jawaban ernad "gue cemburu " sarah mengerjabkan matanya dan jadi kikuk, ia mengaruk tengkuk nya yang tak gatal, dan menatap ernad lagi, ernad mendekatkan wajah nya dengan waja sarah, lalu menyeringai "tapi boong" selanjutnya ernad langsung berlari menghindari amukan sarah
Ernad terus mengejek sarah dari depan sedangkan sarah terus mengumpat ingin membunuh ernad
Pada akhirnya sebuah ide muncul di otak sarah
"tiang tolong gue" ernad berbalik matanya membulat sempurna, dengan cepat ia menghampiri sarah yang sedang terduduk di tanah
"lo gapapa? Mana yang sakit? Ayo ke uks! "
"makan nih" teriak sarah dan langsung membabi buta ernad dengan pukulan nya
"huaa gue kena tipu anak macan!!!"
"seseorang tolong hubungi ambulans!!!"
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -- --
"kapan lo ke indo lagi? " raka bersandar di tembok sambil menaruh baju olaraganya, karna setelah ini memang pelajarannya
"gue udah kangen sama lo ogeb! "
"hmm, ya gitu gue masih alone"
"ya kan kalo ada lo gue berasa kaya punya pacar"
"iya iya, yaudah gue tutup ya, bye"
Seulas senyum kecil terpampang di wajah raka, ia pun mengganti seragam nya dengan baju olaraga
Pintu kamar ganti terbuka terlihat disana ernad berdiri sambil menenteng tas kecil
Tak ada pembicaraan dari dua anak adam tersebut, bahkan suasana disana terlihat mencekam
Pintu kamar ganti terbuka lagi, raja masuk beserta semua laki laki kelas IPA 2, dengan suara heboh nya raja mengintruksi suatu hal "guys gue ada berita baru, gue dapet tantangan dari kelas sebelah buat adu basket, so lo pada ngertikan mahsud gue, jangan nolak kita tuh lelaki kita harus memperlihatkan pada dunia bahwa cowo IPA 2 lah LELAKI SEJ-"
"iya, bacot lo gede amat asu" ernad membekap mulut raja dengan kaus oblong milik raka, dan terdengar raka yang mengamuk karna baju nya terkena najis besar, dan raja yang jelas berbicara apa? Dan ernad yang tak tau diri, terjadilah perang mulut antar ernad si pembekap, raja si pengacau dan raka si korban
Yang lainnya hanya mengupas kacang lalu memakan nya, sambil menimati short drama triple COWO SEJATI vers IPA 2
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Terima kasih

KAMU SEDANG MEMBACA
B O Y N E R D
Novela JuvenilSetahun membuat saya berbeda di luar dan di dalam, jika dulu saya di belakang punggungmu sekarang tidak, saya yang akan ada di depan mu. Percayalah