Changes (COMPLETED)

Prom Night(END)

Sekarang adalah hari dimana massa SMA mereka berakhir, semua cerita SMA yang menyenangkan, menyedihkan ataupun mengharukan telah usai. Sekarang adalah massa dimana masa depan mereka ditentukan. Berpisah mengejar cita-cuta masing-masing, meski berat tetapi itu harus mereka lakukan.

Undangan prom night sudah didapatkan seluruh siswa dan siswi kelas XII HSG, termasuk Lena dan Lano. Nanti malam adalah prom night atau malam kelulusan dari angkatan mereka.Malam dimana mereka mengakhiri dan menyimpan rapat masa SMA mereka masing-masing.

Tentu saja dalam prom night ini setiap siswa membawa pasangan masing-masing, baik itu pacar atau hanya sekedar teman. Jika Lano tentu saja bersama Lena, wanita yang selama satu tahun ini menjadi pacarnya, dalam satu tahun ini tentu banyak masalah yang berdatangan, namun semua masalah itu brhasil mereka selesaikan dengan kepala dingin.

Jika kalian bertanya bagiamana dengan Bill dan Nia, mereka juga masih awet sampai sekrang. Dan ada juga tiga new cuople, yaitu Agnes dan Bagas yang berdamai lalu memutuskan untuk pacaran juga, lalu Diffa yang akhirnya memutuskan untuk menjalin hubungan dengan Sherin,ketua ekskul tari yang body nya aduhai, dan yang terakhir Devan yang mendapat pacar dari sekolah tetangga yang dikenalnya saat berkunjung untuk menyaksikan pentas seni d SMA Dirga Nusantara, namanya adalah Keira dengan perawakan mungil dan dengan kesabaran tiada tara berhasil membuat Devan sangat mengaguminya.

Sekarang baru pukul 13.00 WIB yang artinya masih enam jam lagi menuju waktu dimana Lena dan Agnes akan dijemput oleh pasangan masing-masing. Mereka berdua sekarang sudah sibuk untuk menyiapkan segalanya, mulai dari dress, high heels dan make up yang akan digunakan.

Dengan kerja sama yang baik, alhirnya mereka dapat menyelesaikan dandanan mereka tiga puluh menit sebelum pukul 19.00, penanpilan mereka sangat simple namun terkesan elegan.

Lena mengenakan long dress berwarana abu-abu, tanpa lengan yang menjuntai dengan indahnya dari atas ke bawah dan sangat pas untuk tubuh Lena. Dengan rambut yang ditata sedemikian rupa dengan beberapa pernak-pernik membuatnya semakin menawan, belum lagi make up nya yang sangat natural membuat siapa saja terkesan dan penampilan Lena disempurnakan dengan high heels berwarna senada dengan long dress nya.

Sedangkan Agnes, dia menggunakan dress selutut tanpa lengan berwarna hitam dengan make up natural membuatnya tampil begitu fresh.

Tak lama suara bel mobil terdengar dari depan rumah Lena, mereka berduapun segera turun kebawah. Saat membuka pintu disana sudah ada Lano dan Bagas dengan tuxedo Lano yang berwana hitam dan Bagas yang berwarna putih agak silver, terlihat begitu tampan.

"Look so beautifull tonight.." puji Lano pada Lena saat sudah masuk ke dalam mobil Lano

"Thank you" jawab Lena malu-malu karena jujur saja dia sangat tersihir karena penampilan Lano yang sangat sangat tampan!.

"Gak mau muji aku gitu?" Tanya Lano sambil menaik turunkan alisnya

"Mau banget emang?" Canda Lena

"Ya terserah kamu deh" jawab Lano pasrah

"Tanpa aku bilang kamu juga pasti udah tahu kalau aku terpesona sama semua penampilan kamu Lan.." puji Lena akhirnya

"Hmm.. apa itu gombal? Belajar dari mana?" Ucap Lano sambil sedikit terkekeh

"Dari kamu.." jawab Lena berbisik di telinga Lano yang langsung disambut gelak tawa oleh keduanya.

Saat sudah sampai di depan hotel tempat prom diadakan, Lano dengan sigap langsung membukakan pintu untuk Lena dan mengandeng tangan Lena saat berjalan di red carpet menuju aula dari hotel ini.

Saat masuk, banyak pasang mata yang melihat mereka dengan tatapan memuja dan kagum karena mereka berdua yang terlihat sangat cocok. Banyak pasangan lain yang tak salan mempesona juga, namun entah daya tatik apa yang dimiliki oleh Lenan dan Lano, mereka selalu menjadi yang terbaik diantara semuanya. Sebutan best cuople juga selalu mereka dapatkan dari hampir seluruh siswa siswi HSG.

"Wih.. raja dan ratu sudah dartang rupanya.." puji Devan saat Lena dan Lano berjalan ke arahnya dan teman-temannya yang lain

"Bisa aja lo" sahut Lano

"Udah kalian gak usah umbar-umbar kemesraan di depan Devan, kasihan gak ada pasangan" gurau Diffa yang berada di sekitar sana dengan keadaan tangan merangkul pinggang ramping milik Sherin.

"Siapa suruh punya pacar beda sekolah kan jadi gini deh.. kelihatan kayak jomblo yang bener-bener gak laku" lanjut Bagas mengerjai Devan lagi

"Diem lo semua, gue itu setia sama Keira, makanya gue gak nyari pasangan pengganti" balas Devan membela diri

"Bilang aja gak kebagian cewek lain" sindir Lano yang sekarang ikut-ikutan mengerjai Devan

"Brengsek lo semua" ucap Devan kesal karena menjadi bahan lelucon sahabat-sahabatnya ini.

Setelah beberapa menit berbincang, perhatian mereka teralihkan karena kata sambutan dan ucapan selamat dari kepala sekolah HSG. Setelah selesai mereka dipersilahkan untuk menikmati malam kelulusan ini.

Ada yang menyumbangkan bakat untuk bernyanyi ada juga yang mengambil foto dengan seluruh teman-teman dekatnya. Selain itu ada juga yang berdansa dengan pasangannya, termasuk Lena dan Lano. Meski Lena tidak bisa berdansa Lano dengan sabar mengajarinya. Dalam dansanya mereka melakukan percakapan kecil,

"Len.. setelah ini kita bakal pisah untuk kuliah" ucap Lano sambil menatap Lena

"Iya aku tahu.. tapi kita tetep pacarankan?" Tanya Lena ragu

"Pastilah, kita bakal tetep setia meski jarak harus pisahin kita" Iya benar, mereka tidak akan satu kampus, karena Lano yang memutuskan untuk kuliah di Harvard University karena permintaan papanya yang menunjuknya sebagai penerus perusahaan keluarga satu-satunya, sedangkan Lena yang akan kuliah di Universitas Indonesia mengambil jurusan kedokteran. Berbeda negara dan berbeda benua tidak akan mematahkan cinta mereka.

"Kamu janjikan bakal balik buat aku?" Tanya Lena

"Yes, I promise will come back to Indonesia, just for you and my family" ucap Lano berjanji

"And I will still wait for that day" sahut Lena dengan senyum tulusnya.

Inilah kisah mereka, kisah yang tak pernah mereka duga, banyak masalah dalam hubungan mereka. Mulai dari masa lalu yang membuat mereka tak percaya akan cinta hingga masa lalu yang membuat mereka menyadari perasaan masing-masing. Semua yang terjadi selalu menjadi kejutan bagi mereka berdua. Akhir yang sangat membahagiakan untuk masa putih abu-abu mereka.

Meski masih banyak kemungkinan untuk berpisah karena jarak, mereka berdua sudah bertekad untuk saling setia dan percaya. Dan percayalah kunci dari awetnya sebuah hubungan adalah kepercayaan yang tidak pernah diragukan. Dan Lena juga Lano akan memberi kepercayaan mereka demi masa depan mereka yang lebih indah tentunya.

-THE END-

A.N
Huaaaa... cerita ini udah tamat guysss😭
Bakal kangen banget sama lapak ini, lapak aku yang pertamaaa dan tempat aku curhat-curhat gak jelasss..
Semoga lapak berikutnya bisa jauh lebih bagus dari ini.
Dan buat para readers baik yang rajin vote dan comment ataupun yang silent readers aku ucapin makasih bangetttt karena tanpa kalian cerita ini bisa aja aku unpublish karena gak laku🤣
Jadi sekali lagi makasih bangettttt semuanyaaaa!
Sampai jumpa di cerita aku yang berikutnya ya❤️
Thank you once again guysss🖤🙏🏻.
Salam dari aku, si penulis super amatiran yang lagi ngehalu punya pacar kayak Lano🤣❤️.