💎Babysitter, I Love You! : Part 21💎

54.4K 4.9K 1.1K
                                    


⏮⏸⏭

"Eomma, mau kemana?"

Taehyung yang tadinya berjalan menuju pintu rumah diikuti Jungkook terhenti, saat melihat sang ibu yang berjalan keluar dari rumahnya.

"Eh, sayang. Kau sudah pulang?"

Seokjin yang tadinya menatap sang anak beralih memusatkan perhatiannya pada Jungkook. Terlihat wanita itu menghembuskan napas lega sebelum akhirnya melangkah mendekati kedua laki-laki itu.

Ibu Taehyung menghentikan langkahnya saat sudah berada tepat di depan sang anak dan Jungkook. Menatap keduanya secara bergantian, sebelum akhirnya tangan kanannya terangkat dan memberikan elusan lembut pada sebelah pipi Jungkook secara singkat.

"Eomma kira kau tidak akan menemukan Jungkook kembali hari ini, Tae."

"Aku sudah berjanji padamu, eomma."

Jungkook hanya diam sembari sesekali mencuri pandang pada kedua ibu dan anak itu. Tidak berani sama sekali untuk ikut bergabung dalam pembicaraan mereka.

"Tae, eomma harus pulang sekarang. Besok pagi appamu akan ke Jepang dan eomma harus ikut."

Taehyung hanya mendengus jengah ketika mendengar sang ayah disebut. Sudah teramat hapal dengan tingkah sang ayah yang jika akan bepergian keluar negeri selalu membuat ibunya kerepotan setengah mati.

"Kenapa sih, si tua bangka itu selalu membuat eomma repot jika ada perjalanan bisnis keluar negeri? Sudah hampir seabad dan masih saja manja."

Seokjin hanya bisa menggeleng kecil saat mendengar gerutuan dari sang anak akan suaminya. Dia jewer telinga Taehyung main-main dan setelah itu tersenyum geli.

"Kau kan tau, sayang. Betapa cerobohnya appamu itu. Eomma hanya tidak ingin appamu kembali menghilangkan paspornya untuk yang ketiga kalinya, atau pun merusak seluruh pakaiannya yang ada dalam koper karena payah dalam melipat."

Taehyung tidak memberikan jawaban apapun. Karena setiap kali dia melayangkan gerutuan seperti itu, pasti sang ibu akan lebih membela ayahnya.

Jungkook yang tadinya bingung dengan sikap Taehyung yang terlihat berubah saat membahas tentang ayahnya mulai bisa mengerti. Pemuda manis itu mengulum senyum. Berusaha mengendalikan diri agar tidak tergelak saat mengetahui kalau Taehyung cemburu pada sang ayah karena ibunya yang lebih menomor satukan ayahnya daripada dia.

"Berhenti memasang wajah seperti itu. Kau sudah punya anak, malu jika Minguk tau daddynya ini masih suka cemburu dengan grandpa."

"Aku tidak cemburu pada appa, eomma!"

Seokjin hanya bisa tertawa kecil melihat tingkah sang anak yang sama sekali tidak cocok untuk pria seusianya saat ini. Dengan susah payah dia berusaha mengendalikan dirinya, sebelum akhirnya wanita paruh baya itu memberikan kecupan singkat di pipi kiri Taehyung.

"Hoseok ada di kamar Minguk-ie, karena tadinya eomma kira kau tidak akan pulang secepat ini."

"Apa Mingyu juga sudah ada di rumah, eomma?"

"Tidak, dia belum pulang sayang. Kau sudah mengabari Mingyu kan kalau Jungkook sudah ketemu?"

Taehyung menepuk keningnya refleks. Dia baru ingat sekarang kalau Mingyu belum dia beritahukan tentang Jungkook yang sudah dia temukan. Pasti saat ini adik sepupunya itu masih sibuk mencari keberadaan Jungkook. Ceroboh memang.

"Belum, eomma!"

Dengan cepat Taehyung mengambil handphone di saku celananya dan buru-buru mencari nomor Mingyu.

Babysitter, I Love You! (VKook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang