2.Freak

224 12 2
                                    

"Terkadang seseorang yang resek itu selalu membuat orang di dekatnya tersenyum"

"Huuaaem"Aku menguap sambil meperhatikan di sekeliling kamarku,tiba-tiba Brukk

"Bangun woy itu mulut dikontrol woy hahaha."Tawa Rahlan yang tiba-tiba masuk dan mengagetkan ku

"Ihh lo apaan sih Lan ngagetin aja."Jawab ku ketus.

"Iya maaf deh,ya udah sekarang lo bangun trus mandi gue mau ceritain sesuatu ke elo."Kata Rahlan enteng.

"Ya udah lo keluar sana gue mau mandi dulu."Kata Ku

"Gak gue nunggu lo aja di sini."Jawab Rahlan enteng.

"Apaan sih Lan klo lo entar ngintipin gue gimana?" Aku memperhatikan wajah Rahlan dengan curiga.

"Hahaha sumpah kok lo begok banget sih hahaha bego-bego."Tawa Rahlan pecah karena ucapan yang baru ku katakan

"Ya kali aja lo niat ngintip gue secara ya gue kan cantik."Kata ku yang sedikit melirik Rahlan

"Ehh bego lo kan sepupu gue mana mungkin gue mau ngintip lo,gue juga pilih-pilih kali,ya udah deh lo buruan mandi gue pijem hp lo bentar ya."Kata Rahlan sambil mengambil hp ku

✨~~~~~~~~✨
Aku turun bersama Rahlan untuk sarapan pagi tiba-tiba saja mama ku kaget karena ada Rahlan

"Loh kok ada Rahlan?".Tanya mama Kya sambil memasang wajah keheranan.

" Pagi om,tante,kaget kan kenapa ada si ganteng ini di sini."Kata Rahlan enteng,dan mulai duduk serta mengambil nasi goreng buatan Bi Ayu pembantu di rumah ku

"Kamu kapan kesininya Lan kok om gak liat kamu datang?"Tanya Ayah Kya kepada Rahlan.

"Jadi ceritanya tuh panjang om sepanjang hidup keponakan om yang ganteng ini."Jawab Rahlan asal.

"Ihh iyuhh amit-amit deh gue" Kata ku yang sedikit jijik mendengar kata- kata Rahlan

"Ihh kok lo yang sewot sih ky,jadi gini ya om,tante keponakan om dan tante ini kabur dari rumah."

"Haaaa"Jawab ku bersama mama dan ayah ku serempak karena kaget.

"Kamu kabur dari rumah Lan?kok kabur sih,emang kenapa kamu kabur?"Tanya mama kya

"Ya aku gak suka aja di rumah."

"Trus knpa lo kabur,emang gak ada cara lain apa selain kabur dari rumah"Tanya ku yang sedang memperhatikan wajah Rahlan

"Gue kabur tuh ada alasannya dan gak ada cara lain selain gak kabur dari rumah,ahh udah ahh gak penting juga menurut gue."Rahlan menjawab dengan entengnya

Mama dan papa kya cuman bisa geleng-geleng kepala melihat keponakannya yang satu ini.

✨✨~~~~~~✨✨
Karena hari ini hari minggu dan hari minggu adalah hari yang mungkin sebagian besar hari yang di tunggu-tunggu oleh sebagian besar anak sekolah karena libur so aku menghabiskan libur hari minggu ku istirahat di rumah saja.

"Ky gue mau ngomong nih"Rahlan memasang muka datarnya sambil duduk di samping ku

"Ya udah ngomong aja,kan elo punya mulut."Jawab ku entengnya sambil memainkan hp ku

"Gue minta tolong dong ky,lo suruh nyokap bokap lo urusin surat pindah gue,gue mau satu sekolah dengan lo aja,gue malas sekolah di tempat gue secara yaa sekolah gue kan dekat tuh dengan rumah gue jadi gitu deh malas guenya."Rahlan memasang wajah kasihannya untuk menarik rasa simpati dari kya sepupunya.

"APA LO MAU SATU SEKOLAH DENGAN GUE GAK GUE GAK MAU."Aku kaget dengan keputusan Rahlan untuk satu sekolah bersama ku

"Kok lo gak mau sih emangnya lo gak malu apa punya sepupu yang gak skolah."Rahlan memasang wajah penuh harapan

"Gimana ya,gue sih sebenernya gak peduli,tapi ya gue sih kasian aja sama elo tapi gue masih mikir dulu ya gue mau bantuin lo atau enggak."Jawab ku sambil memasang muka penuh kemenangan.

Sebenarnya kya tidak tega melihat sepupunya klo gak sekolah tapi kya juga ragu klo Rahlan satu sekolah dengannya karena sikap Rahlan yang tidak memiliki rasa malu.

If You My MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang