Yang ku takutkan adalah perasaan ku yang tiba-tiba muncul lagi dengan sikap mu terhadap ku.
"Lo jago Tis,gue gak nyaka lo ngungkapin perasaan lo sama cewek,baru kali ini lo gitu,lo hebat"Kata Orik yang mengacukan jempolnya
"Gue tadi bercanda doang"Kata Tiskar datar
"Ahh masa sih lo bercanda,gue gak percaya,iya gak Cha"Kata Orik lagi
"Hahah iya jangan-jangan Tiskar suka sa..."
"Lo nyuruh gue kesini untuk apa kalo gak jelas gue pulang sekarang"Kata Tiskar yang memotong ucapan Chacha
"Jadi gini"Kata Chacha yang menggantung ucapan nya sambil melirik ku dan Tiskar secara bergantian
"Cha gue pulang ni"Kata Tiskar mengancam
"Hahaha lo kok jadi sensi sih Tis,ada yang aneh,Kya juga kok jadi grogi gitu tapi yang paling aneh tuh Auli dari tadi kok diem mulu lo bisu yaa Auli hahaha dari tadi diem terus"Kata Orik
"Lo bisa diem gak Or"Kata Auli sinis
"Auli gue"
"Lo juga diem deh"Kata Auli yang memotong ucapan ku
"Gue mau pulang"Kata Tiskar yang bangkit dari tempat duduk nya
"Eitss jangan gerak,Tis lo duduk dulu lo gak seru banget sih"Kata Orik yang menahan Tiskar
"Semuanya diem dan duduk gue mau ngomong,jadi kan gini orang tua Kya pergi Rahlan juga pergi jadi Kya gak ada temannya di rumah. kita kan juga udah libur gimana kalo kita temenin Kya kita semua nginep di rumah Kya gimana?"kata
Chacha panjang lebar"Gue setujuuuu,lo gimana Tis lo setuju kan,lo juga Auli lo harus setuju yaa"Kata Orik semangat
"Serah deh"Kata Auli
"Yee Auli mau,lo Tis lo mau gak?"Kata Chacha
"Kalo gue sih mau tapi gue minta izin dulu di nyokap gue"Kata Tiskar yang serius memainkan hp nya
"Ya udah lo pulang sana minta izin dulu ahaha"Kata Orik mengejek
"Ky lo temenin Tiskar"Kata Chacha
"Gak usah"Kata Tiskar yang mulai berjalan ke luar kamar ku
"Gak boleh Kya harus ikut"Kata Chacha
"Untuk apa coba?"Kata Tiskar sedikit kesal
"Untuk ngebuktiin kalo kalian gak ada hubungan apa-apa"Kata Orik senyam-senyum
"Ihh apa sih gue emang gak ada hubungan apa-apa kok"Kata ku mulai kesal dengan Orik
"Justru itu lo harus ngebuktiin kalo lo gak pu..."
"Ky lo ikut gue sekarang"Kata Tiskar yang memotong ucapan Orik
"Udah sana Ky lo ikut sana"Kata Chacha yang memasang senyum di wajah nya
"Ayo"Kata Tiskar datar.
Aku sedikit kaget karena Tiskar menarik tangan ku."Tis lo jang..."
"Lo ikut aja"Kata Tiskar yang memotong ucapan ku
"Lo ikut aja Ky,Tiskar gak gigit kok"kini Orik bertetiak dan menahan tawanya.
Aku mengikuti Tiskar nenuruni anak tangga dan tangan ku masih di pegang kuat
"Masuk"Kata Tiskar datar
Aku langsung masuk dan meliriknya sinis
"Gak usah dengerin ucapan Orik dia emang orangnya gitu gesrek dikit gak jauh bedah sama Rahlan sih"Kata Tiskar yang fokus dengan mobil yang di kendarainya
KAMU SEDANG MEMBACA
If You My Mine
Teen FictionIni adalah cerita tentang seseorang yang mencintai dalam diam dan tentang pertemanan yang sangat absrud.Dimulai ketika Kya yang ternyata menaruh perasaan terhadapTiskar,Rahlan dan Chacha yang saling mengganggu,dan Orik yang sangat terang-terangan me...