01

5.6K 137 7
                                    

I WANT A DOCTOR
8-FEBRUARI-2018
SALAM DARI DOCE YAA~~~

01

Hal yang paling dihindari perempuan lajang adalah kumpul-kumpul dengan ibu arisan. Hal-hal yang ditanyai para ibu-ibu itu membuat kepala ku hampir pecah, contohnya

"udah punya calon belum?"

Belum lah, kalo udah, pasti gue pamerin ke elu elu semua

"kapan nikah?"

Elah, ini masih proses pencarian dokter hawt tante, sabar dikit napa!

"anak tetangga aja udah punya anak 6 masa kamu belum?"

Itu manusia, atau mesin pembuatan anak sih, banyak amat anaknya tan.

Beuhh mentang-mentang umur ku sudah 27 tahun, terus ditanyain begituan?.
Sabar dong, mereka kira aku apa?!, cari dokter hawt itu susah para tante-tante, asal kalian tahu.

Sekalinya aku jawab.
" belum ada dokter kece tante "

" kan masih banyak profesi yang lebih keren sayang, contohnya CEO gitu "

Beuhh enak aja mereka ngomong. Punya laki dokter itu cita-cita gue dari orok dulu sampai sekarang. Mereka enak bilang, cari suami yang berprofesi selain dokter.

Aku sih cuek bebek, yang terpenting aku harus nikah sama dokter hawt. Entah kenapa aku dari dulu obsesian banget pengen punya suami dokter.

Waktu kecil, aku lihat dokter itu keren banget. Mereka lari-larian di sepanjang koridor, karena ada panggilan darurat.
Karena mau nyelamatin orang-orang yang sakit.
Apalagi kalo dokter cogan yang lari-larian, beuhh jadi pengen peyukkk.
Euhhh pokoknya keren dah.

Oke lu semua belum kenal gue kan. Gue akan memperkenalkan diri.

Nama lengkap zeya audri biasa di panggil zeya cantique, gak deng bo'ong biasa dipanggil zeya. Punya cita-cita bahagiain orangtua dan punya suami dokter kece badai plus tajir, biar hidup gue gak melarat pastinya. Jangan bilang gue matre. Bahhh emang lu semua mau hidup melarat dizaman ini? Gak kan! Gue aja ogah.
Pekerjaan gue sebagai guru tk swasta yang cukup terkenal. Gue itu penyayang anak-anak. Udah istri idaman belum? Udah dong ya, gue kan suka anak kecil hehehe. Anak kecil itu ngegemesin, tapi kadang juga bikin naik darah, musti sabar lah pokoknya.

                        

                           ∅∅∅∅

" kyaaaaa " suara teriakan muridku membuat lamunanku tentang dokter, sirna sudah.

Aku pun menghampiri bocah yang berteriak tadi.

" ada apa sayang? " aku mengelus-ngelus rambutnya, bocah perempuan itu menangis, mengucek-ngucek matanya ,setelah itu memeluk kaki ku.

Ada bocah laki-laki yang memandangnya dengan heran, dan satu lagi bocah perempuan yang kelihatan marah, bahakan alisnya hampir menyatu karena marah.

Ada apalagi anak-anak ini pikirku.

" daniza kenapa eisha nangis? "
Daniza masih saja memelototi eisha yang berada di pelukanku, arghhh apa yang mereka perbuat sih.
Akhirnya aku menanyai adriel, bocah laki-laki yang terdiam dan memandang heran kepada dua temannya ini.

" adriel, daniza sama eisha kenapa? " tanyaku dengan lembut.

" adriel gak tau bu, " aku hanya tersenyum mendengar penuturan singkat adriel ini.

I WANT A DOCTOR!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang