Chapter 5

296 7 0
                                        

"Nadine..." Aku mendenger seseorang memanggil ku, dan aku merasakan ada sesuatu yang mengenai hidungku.

"Um... Hey.."

Saat aku terbangun, aku hanya dalam jarak beberapa inci saja dari Liam. Liam membangunkanku dengan hidungnya yang digerakan di hidungku.

Saat kami bertatapan, aku tersenyum. Rasanya beda... Benar-benar beda.

Tangan Liam mengelus pipiku.

Dan...

Liam mencium bibirku, dia yang menciumku bukan diriku. Tapi aku benar-benar entah apa yang aku inginkan... Aku membiarkan hal itu terjadi.

"Liaaaam!!!!"

Kami mendengar seseorang mengetuk apartment ku.

"Aku minta maaf." Liam melihatku dengan muka yang bersalah.

Niall lalu Liam, God. Apa ini? Kenapa harus aku? Kenapa harus mereka yang melakukan ini denganku? Kenapa?!

"K-kau menciumku? Kita seharusnya tidak melakukan ini-"

"Tapi kau menciumku balik? Kenapa kau melakukan ini?"

"Hey guysss!!! Bisakah kalian buka pintunyaa-" Harry berteriak dari luar.

"Ya.. Ya, Harry tunggu.."

"Baiklah, aku minta maaf aku benar tidak bermaksud--"

"Ya, sudahlah, lupakan..."

Kami menuju kepintu, Liam membukkan pintunya.

"Jam 8 kita harus pergi, persiapkan dirimu Liam" Harry menyuruh Liam mandi dan bersiap diri.

Liam langsung menuju ke kamar Niall.

"Kau juga," Harry menunjuk diriku.

"A-aku?"

"Ya bersiaplah."

"Okk"

Aku langsung menutup pintunya dan mempersiapkan diriku.

Liam's POV

"Siapa dikamar mandi?" Teriakku saat baru menyadari kalau di kamar mandi Niall ada orang.

"Zen"

"Alright! Hurry mate!"

"Yeayea"

"Kau tidur disofa tadi malam?" Tanya Niall,

"Kau tidak tidur sampingan dengan dia kan?" Tanya Harry yang baru masuk ke dalam apartment

"Nah ini baru mau cerita...,- Awalnya kukira aku akan tidur di sofa tapi karena Nadine takut dengan petir dia memintaku untuk tidur dengan dia"

"Maksud mu?" Tanya Louis

"Ya aku tidur dengan dia, satu ranjang. Dan.... Woah kau tau?!"

"Apa apa???" Niall bener bener penasaran

"Aku memeluknya semalaman dan saat aku bangun, em... Aku mencium bibirnyaa" jawabku

"K-kau mencium Nadine?" Tanya Niall

"Memangnya kenapa Niall?" Harry kembali bertanya

"Tidak aku hanya tidak percaya saja..."

"Kau cemburu kan? Ku tau itu.." Harry mengambil beberapa makanan dari kulkas.

"Bukannya kau yang harusnya cemburu?!" Niall menertawakan Harry.

Aku hanya melihat mereka berbicara, benar benar aneh.

COINCIDENCIAMORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang