Chapter 18

226 3 0
                                    

"Jadi aku masak sendiri?" Aku menatap ke arah Harry yang memakan snickers milikku dimeja makan
"Yup"

"Fuck."
Aku langsung mengambil ikan, dan memotongnya.
Memanas kan air dan memasukkan bumbu-bumbu,

"Yakin kau bisa?" Harry berdiri disampingku.
"Bisa..."
Aku masih mencoba memotong ikan ikan itu, sambil dibersihkan,
"Ahhhh!"
"Sini aku bantu.." Harry langsung mengambil pisau dari tanganku
"Gini cara motong nya Nadine!"

Harry memotong ikannya dengan rapi, dia benar benar bisa masak.
"Baiklah lanjutkan, aku akan memotong sayur sayurnya"

"Hei Nadddd!"
"Lanjutkan Harry..."

Aku langsung mengambil pisau lainnya dan memotong sayur sayur,

Saat semuanya sudah selesai langsung aku masukkan kedalam air yang telah kupanaskan bersama bumbu bumbu tadi.
Tidak lama, sup ku sudah terlihat matang dan lezat, aku langsung mematikkan kompornya dan mencoba,

"Ahhh! Ini enak sekaliii!"
"Aku mau nyoba dongg pleaseee"
"No."
"Nadineeee!!!"
"Harold! kau panggillah mereka ajak kesini."
"Kau yakin sekarang?"
"Ya tentu"
"Baiklah"

Aku langsung menuangkan sup itu ke mangkuk yang besar dan mereka datang!
"Nad!" Niall berada didepan dan langsung menghampiriku
"Hei masuk Niall!"
"Kebetulan kita laper ya gak zayn?" Louis langsung menarik Zayn dan duduk di salah satu kursi

Dan,
"Shit" suara kesalku,

"Kalian yakin kita dinner dengan makanan yang Nadine buat? Pasti tidak bersih.." Sophia datang bersama Liam

"Kau masih disini? Ew."
"Ya ada masalah?"
"Kau mau makan atau tidak?"

Semua orang menatap aku dan Sophia
"Liam kita makan dibawah aja ya," Sophia menarik tangan Liam dan memohon
"Sophia?" Liam melihat ke arah Sophia

"Gak apa kok Liam, makanan aku mungkin emang gak bersih kalik ya..." Aku menatap Liam
"Nadine?" Liam menunduk

"Yasudah kurasa kau sudah tidak sayang lagi dengan ku, aku akan makan dibawah saja..." Sophia langsung berlari keluar

"Kau tidak mengejarnya?" Aku terus menatap Liam,
"Oh God..."
"Kejarlah, maafkan aku, aku tau kau mencintainya, jangan sia-siakan wanita..."

Aku dan Liam bertatapan.
"Nadine, aku senang kau mengajakku makan malam tapi maafkan aku.." Liam langsung berlari keluar dan mengejar Sophia

Saat Liam keluar aku langsung lari ke kamar mandi, Liam benar benar masih mecintai Sophia. Masih. Masih sampai sekarang.
Aku terus menangis, Harry masuk ke kamar mandi.
"Nadine, kau menangis lagiii..." Harry memelukku dan menghapus air mataku

"Liam benar benar masih mencintai Sophia.."
"Hey hey! Diluar ada Zayn Louis dan Niall kau tidak mau mereka tau kan.. Sudahlah"
"Liam benar benar mengejar Sophia Harolddd"
"Ya aku melihatnya Nadine... Sudahlah, kita makan sekarang ya, udah gak usah nangis"

Aku langsung menghapus air mataku, biarpun masih ada bekasnya beberapa.
Aku dan Harry langsung keluar
"Maaf menunggu lama, Louis kau bilang kau lapar tadi, langsung sajaa.."

"Okay! Come on Zayn!" Louis langsung menyantap makanannya

Harry menarik kursi untukku.
"Niall? Tidak mengambil?"
"Ya, tunggu sebentar..."
"Harold?"
"Aku mau kepalanya Nad!" Harry meminta tolong untuk mengambil kepala ikan itu
"Yap.."

Aku langsung mengmbilkan ikan untuk Harry dan diriku sendiri,
"SELAMAATT MAKANNN!!!!!" Louis dan Zayn berseru
"Hahaha" Aku tertawa bersama Harry dan Niall
Mereka benar benar menikmati makan malam itu

"Bagaimana?" Tanyaku, mengarah ke Niall
"Makanannya?" "Oh ya ini enak sekali! Liam harus merasakannya! Ini benar benar enak Nadine!"

Aku menatap ke Harry, Harry langsung memegang tanganku, membuat aku agar tidak menangis lagi.
"Um, wah, terimakasih, ini juga karena bantuan Harry yang memotong ikannya"

"Dan kau bangga Harry sudah membantu mu, memotong ikannya saja? HAHA kau tidak perlu seperti itu HAHA" Zayn menertawakan Harry
"Ah kau ini sirik saja Zayn!"

"Kepala ikannya tinggal satu? Pada udah kenyang kan?" Louis menatap ke arah Zayn Niall Aku dan Harry

"Um..."
"Mmmm"
"Mm"
"Hmmmm"

"One, two," aku mendengar Niall berbicara dengan suara yang rendah bgt
"Three"

Niall langsung mengambil kapala ikannya. Dan... Rebutan dengan Louis
"Niall? Kau sudah memakan banyak kurasa ini jatahku." Louis menahan kepala ikannya

"Louis, ini tidak adil..."
"Guys?" Aku memperhatikan mereka.
"Kalian ini! Yaudah buat aku aja adil kok!"

Zayn langsung mengambil ikannya dengan gampangnya

"Well shit!!!!" Louis menatap sinis Zayn
"Zayn!!!!" Niall kesal sekali haha

Tidak lama, waktu makan malam sudah selesai mereka langsung balik ke apartment, kecuali Harry yang membantuku membereskan meja makannya.

"Harry bisakah kau membantuku mengangkatkan piring itu? Terimakasih"
"Oh tentu.."
Harry mengambil piring piring dimeja makan.
"Taruh dimana Nad?"
"Disini aja, entar aku cuci sendiri.."

"Nad?" Harry mendekatkanku, mengangkat ku untuk duduk di atas meja makan,
"Harold?"
"What?"
"Awhh" Harry memegang boobs kiri ku.
"Nadine, aku sungguh mencintaimu." Harry langsung mencium leherku

"I know but stop being a jerk babe"
"Haha i wont"
Harry mencium bibirku lagi. Sebelum berlanjut aku langsung menjauhkan bibir Harry

"Bed time Harry"
"Okay!"
Aku langsung mengantarkan Harry keluar kedepan pintu apartement Niall
"Good night Harry!"
"Good night Nadine!"

Saat aku mundur,
"Awh.. Liam maaf" aku menabrak Liam
"Ya, tidak apa.."
"Okay.."
"Night Nadine," Liam tersenyum ke arahku.
"Night hehe"

Aku langsung masuk ke apartment dan

GOD!!!!!!!! THANk YOUUUUU!!!!!

Anehnya aku tidak melihat Sophia sama sekali tadi.. Aku masih bingung..
Ah untuk apa aku memikirkan Sophia, selagi Liam mengucapkan good night kapadaku!!!! Yeahhh!!!

Aku langsung mencuci piring piring tadi, dan segera tidur karena sudah jam 11 malam.

COINCIDENCIAMORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang