Setelah pulang dari cafe vic untuk berkumpul bersama, kini amber dan krystal sudah tiba di apartermen mereka.Sepanjang perjalanan pulang mereka tak henti-hentinya tertawa karna melihat wajah kebingungan sahabat-sahabat mereka itu.
"Kau lihat tadi wajah para oppa itu? Wajah terkejut mereka sangatlah aneh" tawa krystal menggema di lorong apartermen mereka itu.
"Bukan hanya mereka tapi lihatlah luna sulli dan vic juga, wajah mereka lebih lucu" jawab amber dengan tawanya juga.
Mereka terus saja saling tertawa hingga mereka sampai di depan pintu apartermen krystal.
"Kau tak mampir dulu?" Tanya krystal pada amber yang masih menunggu krystal masuk ke dalam apartermennya.
"Tidak untuk kali ini karna besok pagi-pagi sekali aku harus berangkat karna ada rapat penting"
"Lalu apakah kau juga tak bisa mengantar dan menjemputku?
"Mianhe princess ku rasa khusus besok aku tak dapat mengantar dan menjemputmu. Tak apa kan?"
"Hahh baiklah" kata krystal yang terlihat sekali jika dirinya sangat kecewa namun ia berusaha menutupinya.
"Aku akan segera ke apartermenmu jika aku sudah pulang besok" kata amber yang menangkap kekecewaan krystal itu.
"Jinjja? Awas saja jika kau tak datang besok"
"Kekeke aku akan datang princess percayalah, sudah ya aku masuk dulu"
Kata amber dengan mengacak-acak rambut krystal."Yakk stupid kau merusak tatanan rambutku" ujar krystal dengan mempout bibirnya, sehingga membuat amber gemas.
"Mianhe princess, segeralah masuk ke dalam ini sudah malam" kata amber dengan membelai rambut krystal.
"Hmm good night stupid semoga rapatmu berjalan lancar dan tepatilah janjimu datang ke apartermenku"
"Ne gongju-nim" jawab amber dengan senyum yang juga di balas senyum juga oleh krystal.
Amber pun segera kembali ke apartermennya setelah krystal memasuki apartermenya.
Baik krystal dan amber memang tak ada hubungan, namun dengan perlakuan mereka sudah menunjukan bahwa mereka sebenarnya sama-sama memiliki perasaan lebih dari seorang teman biasa.
********
Krystal pov
Pagi ini aku sudah siap akan berangkat ke butik. Biasanya amber selalu mengantar dan menjemputku namun kali ini dia tak bisa, bahkan tak ada satupun pesan darinya. Ku rasa dia akan sangat sibuk hari ini.
Ku langkahkan kakiku keluar, sepertinya amber sudah berangkat terlebih dulu.
Sepanjang perjalananku menuju tempat parkir aku sungguh merasakan kesepian, biasanya jika ada amber dia selalu saja dapat membuatku tertawa. Tapi kini jangankan tertawa, senyum pun tak ku lakukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My True Love
Hayran KurguKrystal Jung seorang wanita cantik yang berprofesi sebagai desainer terkenal korea yang hidupnya nyaris sempurna namun dia kurang beruntung dalam jalinan asmaranya, dia adalah kekasih gelap dari seorang Ooh Sehun yang sudah menikah dengan seorang ar...