Chapter 1 " kehidupan baru"

2.6K 94 8
                                    

#Author

Vanka dan Reyfan dikirim oleh ibu mereka ke salah satu kosan yang cukup besar.

Boleh dibilang ini seperti apartemant yang sangat besar di dekat universitas mereka nanti.

Reyfan sama halnya seperti Vanka, terlahir dalam keluarga yang kaya , dia bahkan diberi mobil untuk masa kuliahnnya.

Sedangkan Vanka tidak diizinkan untuk berkendara oleh ayahnya, karena dia adalah anak sematawayang keluarga itu.

Mereka takut terjadi hal buruk padanya.

Vanka membawa barang-barangnya dibantu oleh mobil Reyfan.

Mereka pergi bersama-sama kesana, meski Vanka merasa iri pada Sahabatnya itu.

"Hoy, ponsel baru yang begitu ter up to date dan harganya selangit" Reyfan menggoda Vanka.

"Al-ah, mahalan juga mobil baru ini" mata malas Vanka.

"Sudahlah, Lo kan wanita mana mungkin diberi izin mengemudi !!!" Senyum sinis.

"Sialan! " Menepuk kepala Reyfan.

"Benarkan dengan wajah yang manis, imut putih seperti wanita ini, pasti pria akan tertarik pada lo" Lanjut menggoda.

"Jangan bilang, Lo suka sama Gue Rey !!!" Tangan menunjuk.

"Ohoyyyy, gila, Gue gak bakalan tertarik dengan wajah Lo yang seperti mayat hidup itu"

Reyfan terus menggoda Vanka selama perjalan menuju penginapan yang akan mereka tempati selama 4 tahun kedepan.

Mereka berdua belum mengetahui lokasi tempat itu berada sama sekali, karena itu pilihan dari ibu mereka.

Reyfan menggunakan ponsel baru Vanka membuka aplikasi google maps untuk menunjukan arah mereka.

Mereka terhenti di suatu bangunan yang sangat besar dan tertuliskan nama "FULL KOST'AN" di depan gerbang .

Mereka yakin ini adalah tempat yang diberitau oleh ibu mereka sebelumnya.

"Ada yang bisa saya bantu? "

"Minggu kemarin ibu kami memesan kamar untuk kami disini" Reyfan membuka pembicaraan.

"kalian mahasiswa baru itu ya, mari saya antarkan ke kamar kalian masing-masing "

"Masing-masing bukannya kita berdua memesan satu kamar yang sama" Wajah bingung.

"Memang, namun penginapan kami hanya tersisa dua kamar saja , itu pun sudah ada yang mengisi , namun masih satu orang, maka dari itu kami menempatkan kalian disana"

"Aw tap.... ", Vanka mengelak

"Sudahlah, dari pada kita tidak memiliki penginapan" Potong Rey.

Vanka menarik dan mengeluarkan nafas pelan menandakan tidak ada pilihan lain untuknya lagi.

Reyfan berpisah dengan Vanka di lantai 2 , dimana kamarnya terletak di lantai ini.

Sedangkan Vanka memiliki kamar di lantai 3. Meskipun hanya terpisah oleh satu lantai saja mereka merasa itu sangatlah tidak biasa.

"Tok tok tok..... Permisi mas ferrel, ini saya mba dona " Wanita itu mengetuk pintu.

"Sebentar! "

Vanka sedikit tertegun saat mendengar suara orang yang menjawab di dalam kamar ini yang akan menjadi teman sekamarnya nanti.

Dari suaranya yang besar seperti bass, mungkin dia seorang pria yang menyeramkan, itu pemikirannya.

Wajar dia sedikit ketakutan karena sebelumnya dia belum pernah sekamar dengan orang asing, walau pun pernah dengan orang lain itupun hanya Reyfan sahabatnya.

< BxB > FULL KOST'AN "Wrong Man" [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang