Chapter 22 " Perjanjian "

503 17 1
                                    

#Ferrel

Gue mulai memasuki kamar yang mungkin sekitar 1 mingguan tidak Gue huni dengan membawa rasa lelah sedari tadi.

Gue merebahkan tubuh diatas kasur yang empuk untuk mengendurkan semua otot-otot yang pegal.

Pria yang tinggal sekamar dengan Gue hanya sibuk dengan pakaiannya yang sedang dia rapikan dalam lemari.

Gue mengangkat tubuh dan lekas berjalan mendekati pria itu.

"Gue bantuin!"
"Jangan, Gue bisa sendiri"

Gue hendak memegang tangannya tapi dia menolak dengan kasar sehingga tangan Gue terbentur dengan pintu lemari.

Sialnya dia bahkan tidak meminta maaf pada Gue dan langsung pergi begitu saja ke kamar kecil.

Apa yang salah dengan Vanka? Kenapa dia seperti menghindari Gue???.

#Author

Vanka keluar dari dalam toilet. Ntah apa yang dia lakukan disana?

Pria manja itu mendudukkan tubuhnya di atas kursi belajar miliknya dengan menyalakan lampu penerangan belajar.

Sesekali dia melihat ponselnya seolah menunggu pesan ataupun panggilan dari seseorang.

Sementara Ferrel mengamatinya diatas kasur sedari tadi.

"Vanka Lo ini kenapa??? Apa ada masalah??" Mimik kebingungan.

"Tidak!"

Vanka hanya menjawab dengan sangat singkat tanpa menoleh kearah orang yang bertanya.

Itu membuat Ferrel semakin yakin sedang ada masalah yang menghampiri teman sekamarnya.

"Apa Lo merasa terganggu atas kehadiran Gue disini?"

Kalau itu mah udah dari awal kali Babang Ferrel! Dedek Vanka terganggu oleh mahkluk astral wkwkwkwkkkk.

"Tidak! Gue sibuk dengan urusan Gue dan Lo pun begitu!"

Jawabannya masih sama tanpa menoleh kearah Ferrel melainkan tatapannya itu mengarah ke laptop yang dia nyalakan barusan.

"Lantas ada apa dengan Lo sekarang? Bukannya saat di mobil Lo Happy Happy aja??? "

Ferrel semakin penasaran dengan apa yang ada dalam pikiran pria manja ini.

"Ferrel Gue pikir sebaiknya kita buat Perjanjian selama kebohongan ini berjalan!"

Vanka akhirnya memalingkan wajahnya pada Ferrel dan membuat Ferrel bingung dengan apa yang dimaksudnya itu.

"Perjanjian buat apa???" Wajah bingung.

"Gue gak mau kebohongan ini akan berlangsung lama! dan Gue gak bisa bohongin orang tua Lo!!! Dengan adanya Perjanjian ini akan menjadi bukti bahwa pertunangan yang kita lakuin sekarang hanyalah sebatas sewaan "

Vanka terus menjelaskan dengan begitu tegas. Namun ntah kenapa terpasang wajah tidak rela dari Ferrel.

"O-oh.... Terserah Lo.."

"Gue akan catat apa saja isi dari Perjanjian ini... Pertama, Gue ingin pertunangan ini hanya berlangsung selama 1 minggu... Kedua, selama dalam hubungan ini kita akan bagi wilayah disini... Ketiga, kita jangan pernah memasuki bahkan menyentuh yang bukan termasuk wilayah kita masing-masing... Keempat, kita urus hidup kita masing-masing tanpa ada campur tangan sedikitpun... Dan yang terakhir Gue sangat berharap banget sama Lo... Ketika kebohongan ini berakhir... Kita berdua harus melupakan semua yang telah terjadi dan anggap saja itu memang tidak pernah terjadi, setuju??"

< BxB > FULL KOST'AN "Wrong Man" [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang