part 19

2.4K 147 12
                                    

Jasmine terbangun saat merasa perutnya kelaparan. Dia membuka mata perlahan dan mendapati Lucy sudah tidak ada di tempat.

"Apa kau juga merasa lapar? Karena aku sangat kelaparan" bisik mine lalu mengecup pipi mike dan beranjak menuju cermin untuk merapikan rambutnya.

"Ayo tuan muda, kita harus makan" lalu jasmine menuntun mike agar berdiri dan membawanya menuju ke ruang makan.

Sesampainya disana jasmine menemukan Tuan Lim berada di ujung meja dan Nyonya lim sedang menyuapi Lucy. Jasmine bisa melihat bagaimana Tuan Lim memperhatikan setiap gerakan nyonya Lim saat menyuapi putri bungsu mereka.

"Tetapi mine sudah berjanji padaku daddy, kami akan kesana bersama-sama" jasmine mendengar celoteh lucy.

"Apa kami bisa bergabung?" Jasmine membuka suara, membuat Tuan dan nyonya Lim serta Lucy menoleh kearahanya.

"Apa kau masih membutuhkan ijin itu nona muda?" Celetuk Nyonya Lim dan disambut senyum jahil Tuan Lim beserta Lucy yang membuat jasmine menjadi salah tingkah tetapi tetap saja tidak mengurangi kehangatan hatinya.

Ya, seharusnya seperti ini. Gadis kecil itu berhak mendapatkannya.

"Darimana saja kalian? Lucy bercerita bahwa seharian ini kalian berjalan-jalan"

"Kami hanya membeli coklat panas tuan" seketika jasmine melihat nyonya Lim menahan tawa mendengar jawaban menantunya.

Melihat sang istri yang menahan tawa membuat tuan Lim ikut tertawa geli begitu juga lucy. Jasmine hanya melihat dengan bingung para anggota keluarga Lim di depannya.

"Nyonya Lim, apa yang akan kita lakukan pada orang asing yang dengan beraninya tidur dikamar anak kita?" Tuan Lim berdehem kemudin berbicara dengan nada dan mimik wajah serius.

"Ehem, seharusnya kita ambil tindakan hukum tuan"

"Hmm... benar nyonya. Panggilan tuan leo, kelihatannya dia mempunyai kasus baru" jasmine hanya bisa terdiam ditempat. Apa artinya orang asing? Apa mereka lupa bahwa mereka yang menikahkan dirinya dengan putra mereka? Dan tuan leo? Advokat keluarga yang mengurusi surat pernikahannya bersama mike, apa mereka serius menyeret dirinya keranah hukum? Atau tentang kasus jack? Apa mereka mengetahui bahwa dirinya sedang mencari tahu tentang titik terang kasus jack? Jasmine semakin pucat dibuatnya.

Nyonya Lim yang mengetahui perubahan wajah sang menantu lalu menyentuh lembut punggung tangan suaminya, dan seketika itu

"Hahahahahaha... " tawa tuan Lim, sang istri dan Lucy menggema di ruang makan.

"Kau akan tetap menjadi orang asing jika memanggilku dengan sebutan tuan. Panggilan itu hanya berlaku untuk orang asing bagi kami"

Jasmine hanya tertunduk malu, entah sudah berapa kali dirinya ditertawai keluarga Lim hanya karena panggilan itu.

"Ehem, sudah. Mulai sekarang panggilah kami dengan sebutan mommy dan daddy seperti yang Lucy dan anak-anak kami lakukan. Mengerti nona?"

"Bbbaaaaik dad" ada perasaan hangat di hati jasmine, baru kali ini dia merasa memiliki sebuah keluarga yang utuh.

"Siapkan baju kalian, kita akan pergi ke maldives sebentar lagi."

"Hah?"

"Bajumu dan Mike, jasmine. Kita akan menghirup aroma lautan sebentar lagi" ucap Lucy girang

"Lucy mengatakan bahwa dia sangat ingin pergi kesana,"

"Dan kami juga belum memberikan hadiah bulan madu kalian. Jadi tidak ada salahnya kalian ikut bersama" nyonya lim menimpali

Your Breath Is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang