Prolog

38.6K 1K 248
                                    

Istirahatlah masa lalu. Keringkan dulu luka-lukamu. Masih ada hati yang berjalan ragu.

Semesta, biarkan ia beristirahat. Dari masa-masa yang seharusnya sudah lalu.

Semesta, biarkan ia merehat. Dari luka-luka yang masih menolak berlalu.

Semesta, biarkan ia melangkah maju. Dari kenangan yang menetap mengadu.

Jagatnya sudah utuh.

Semestanya sudah tidak lagi rapuh.

Sepasang sayap sudah mengepak menolak jatuh.

Akan tetapi, ia adalah manusia paling rapuh.


***

Haiii, cerita ini sebenernya udah lama aku revisi. Dari tahun tahun yang lalu. Tapi, aku memutuskan untuk mempublisnya sekarang.

Dalam versi ini, tentunya cerita akan menjadi lebih sederhana tetapi menjadi lebih kompleks. Semoga tetap suka sama cerita ini yaa.

Salam darii....

Libra


Aries

kitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang