Memiliki pekerjaan menjadi sutradara dalam sebuah film dan drama sudahlah tidak asing jika mendengar nama Bae Joohyun atau biasa ia di panggil dengan sebutan Irene...
Sudah banyak drama dan film yang ia sutradarai dan tidaklah heran menjadi selalu m...
Ini adalah kisahku yang lalu.... Dimana aku merasa disakiti oleh pria....
***
Namaku adalah Bae Johyun, saat ini usiaku beranjak 23 tahun, aku masih sangat disibukan dengan kegiatan akhir dikampusku. Aku mengambil jurusan broadcasting karena ketertarikanku akan dunia entertaiment.
Di usiaku yang masih sangat muda ini aku selalu melakukan hal-hal yang menyenangkan untukku, tidak kurang aku memiliki sahabat yang selalu hadir dalam hidupku yaitu Kim Jongin dan Krystal.
Keluarga???, tepat sekali aku sangat bahagia memiliki keluarga yang sangat menyayangiku, ayahku saat ini bekerja di perusahaan pajak, ia adalah motivasiku yang utama aku sangat dekat dengannya. Ibuku juga sangat perhatian meskipun ia lebih memperhatikan adikku yang masih sekolah.
Tujuan hidupku adalah menjadi seseorang yang sukses dari hobiku. Aku sangat suka menulis sudah banyak cerpen yang ku buat dan dijadikan majalah kampus.
Aku hanya ingin dikenal banyak orang dari hasil karyaku dan itu sudah membuatku puas. Akupun tidak ingin mengecewakan keluargaku yang sudah memotivasiku.
Bagaimana dengan cinta?apakah aku percaya dengan cinta? Tentu saja karena saat ini aku sedang menjalani hubungan dengan seorang pria tampan yang satu jurusan denganku.
Namanya panggilanya adalah Lay, pria ini berdarah cina korea. Pria ini sangat tanpan dimataku tinggi dengan badannya yang atletis ditambah tatapan matanya yang sangat tajam. Aku jatuh cinta pada pria ini karena ia sangat perhatian padaku, dia selalu ada disisiku bahkan tujuan kami adalah membuat Production House sendiri. Bahkan aku sudah sangat yakin 100% akan menjadi istrinya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Sayangku, bagaimana hasilnya?"
"Dosenku bilang tidak perlu direvisi lagi, aku tinggal masuk ke bagian tugas akhirnya dan besok aku akan langsung terjun ke lapangan untuk kerja magang dalam satu film pendek" ucapku riang
"Selamat sayangku, bagaimana kita rayakan bersama-sama?"peluk Lay padaku
"Setuju, jangan lupa ajak Kai dan Krystal!"
Lay tiba-tiba terdiam menatapku dengan lembut, jujur saja ini adalah kelemahanku pada seorang pria jika sudah menatapku dengan serius aku tidak bisa berkutik.
"Sayang, maafkan aku sebelumnya"ucap Lay sambil menghela nafas panjang "bisakah kita merayakan ini hanya berdua saja"
"Tapi bukannya kita selalu bersama dan setelah itu kita berdua juga?"tanyaku dengan polosnya aku melontarkan pertanyaan yang seharusnya tak ku keluarkan
"Sayang, sudah lama sekali kita pacaran dan kau selalu saja mengajak mereka"
Entah bodoh atau polos yang ada didiriku, selama pacaran hanya kecupan kening yang selalu Lay lakukan kepadaku. Jujur saja aku masih takut jika harus melakukan ciuman bibir namun Lay selalu sabar menungguku sampai siap melakukannya.
