Chapter 41

101 3 0
                                    

"Reys!"

Yoda hanya terdiam dan menatap sheila serta reys bergantian.

"Lo gakpapa. Lo diem aja disitu,shei."

"Yoda,reys kenapa diem aja? Kenapa dia gak bergerak sedikit pun."

"Hey,tenang jangan panik." Kata Yoda yang lalu mengecek nadi reys.

Seketika,Yoda terbelalak dan tanpa ekspresi kemudian.

"Yoda? Reys kenapa?"

Yoda lalu menyingkir pergi dari situ.

Lalu,kedua orangtua mereka pun datang dan langsung terkejut mengetahui kalau ada suatu insiden disitu.

"Haaa? Ada apa inii."
Teriak mama.

Sheila hanya bisa menangis dan Yoda menjadi bungkam.

Lalu,ayah segera mendekat ke arah reys dan terkejut mendapati Reys sudah tidak bernyawa lagi.

"Ma,telpon polisi sama ambulance."

Sheila hendak melarang semua ini tapi Yoda memang terlihat pasrah dengan apa yang terjadi.

"Ayah,"

"Sheila,kamu gakpapa? Ada apa ini?"

Sheila semakin terisak saja.

"Reys beneran gak ada,?"

"Iya,Reys,sudah meninggal makanya ayah suruh mama buat nelpon ambulance dan polisi."

"Tapi ayah..."
"Semua ini salah aku,yah."

"Maksud kamu apa?"

Sheila melirik yoda.

"Sheila jelasin ke ayah semuanya." Kata Yoda.

Sheila pun menjelaskan secara detail dan akhirnya membuat kedua orang tuanya lemas dan tidak habis pikir.

"Yoda? Kamu nak?" Tanya mama panik.

"Iya," jawab Yoda singkat.

Mama jadi ikut menangis dan ayah berusaha menenangkan.

Sedangkan sheila masih merasa bersalah karena ia menjadi alasan seseorang menjadi tiada.

"Ma,dia udah berbuat gak bener sama sheila,ma."

Mama langsung menampar yoda

"Ma,mama boleh nampar aku sebanyak banyaknya, aku lakuin semua ini karena aku sayang sama sheila ma."

"Maksudnya?"

"Mama tau? Ayah tau? Dulu saat mama belum menikah,aku sama sheila sebelumnya sudah sama sama jatuh cinta. Tapi karna mama menikah sama ayahnya sheila,sheila memaksa buat nglupain semuanya. Semua perasaan yang aku sama dia punya."

Ayah dan mama kini tau kebenarannya.

Javar yang baru sampai lalu merasa terkejut mendapati di rumahnya banyak polisi dan juga ambulance.

"Pak ada apa ini?" Tanya javar pada salah satu polisi.

"Anda dari keluarga ini? Terjadi pembunuhan disini. Dan pelakunya adalah anggota keluarga disini juga."

"Si...siapa yang dibunuh?"

"Reys irsyadi. Anda mengenalnya?"

"Iya,dia calon tunangan adik saya. Yasudah pak,saya permisi dulu."

Javar pun bergegas masuk dan mendapati keluarganya yang sedang hancur itu.

Javar segera memeluk sheila untuk menenangkannya dan bertanya apa yang terjadi

Yes,I Need You!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang