Bab 49

11K 609 71
                                    

🌸🌷🌻🌵🍃🌸🌷🌻🌵🍃🌸🌷🌻🌵

"Ka-. . . Kau. . ."  Kata Keysa dengan terbata-bata dan tubuh Keysa menegang dan gemetar hebat serta rasa takut melebihi rasa takutnya waktu ia diculik oleh Davine.

Tampak seorang pria mendekat kearah Keysa pria paruh baya yang Keysa yakini bahwa pria tua itu adalah William ayah Davine.

Tidak berapa lama tampak seorang pria yang usianya jauh lebih muda dari pria paruh baya itu berjalan mendekat kearah Keysa.

Tubuh Keysa semakin gemetar dan mata Keysa terbelalak ia terkejut karena melihat seorang pria yang tampak sangat familiar dia orang yang selama ini menjadi trauma bagi Keysa.

"Keysa Fernanda Alvaro. . . Akhirnya kita bertemu lagi." Kata Pria yang lebih muda berjalan semakin mendekat kearah Keysa.

"Da- . . . Davine... " Kata Keysa dengan terbata-bata mata Keysa semakin membulat saat ia melihat Davine kini ada dihadapannya dan mencengkram dagu Keysa.

"Kau terlihat semakin Cantik. Seharusnya dari dahulu aku menjadikanmu milikku dan tidak mengalah untuk melepaskanmu demi anak itu." Kata pria itu sambil membelai wajah Keysa.

"Apa maksudmu." Tanya Keysa takut-takut.

"Asalkan kau tahu sejak pertama aku melihatmu dengan anak itu aku sudah jatuh cinta padamu tetapi dia selalu memintaku melepaskanmu dan aku pun mencoba mengalah tetapi sekarang aku tidak akan mengalah lagi dan kau akan menjadi milikku." Kata pria itu.

"Lagi pula aku akan membalas suamimu itu berkali-kali lipat. Hmm. . . Mungkin dengan cara mengambil seluruh asset kekayaan Mclane ? Aku yakin dia akan mau menukarnya dengan nyawamu dan kedua putranya itu." Kata pria itu lagi sambil tertawa.

"Apa yang sebenarnya kau inginkan ?" Tanya Keysa lagi.

"Mau ku ? Aku ingin semua kekayaan Mclane dan juga dirimu. Dan lihat saja apakah suamimu akan mau menyerahkan semua kekayaan Mclane. Setelah semua aku dapatkan maka aku akan membunuhnya agar kau tetap menjadi milikku dan dia tidak merebutnya lagi " kata pria itu yang kemudian tersenyum licik.

"Son jangan lupa minta mereka untuk membebaskan adikmu." Kata pria tua itu.

" . . . " Air mata Keysa mengalir semakin deras saat mendengarkan apa kemauan dari pria tersebut. Tidak bisa ia bayangkan jika mereka membunuh Calvin.

Dan yang membuat Keysa semakin terkejut saat William mengatakan agar Calvin membebaskan adik dari Davine ?

"Aku rasa cukup terkejutnya. Segera lepaskan semua pakaian dan perhiasan yang ada di tubuh kalian berdua, aku tahu Calvin pasti sudah memasang alat pelacak di tubuh kalian. Segera ganti dengan pakaian ini, karena kita akan meninggalkan tempat ini agar mereka tidak dapat melacak kita." Kata pria itu sambil memberikan pakaian untuk Keysa dan Karen.

Beberapa orang yang berpakaian serba hitam berjalan mendekati Keysa dan juga Karen mereka melepaskan tali yang mengikat tubuh mereka berdua.

"Cepat ganti pakaian kalian atau mau aku yang menggantikan semua pakaianmu." Kata pria itu dengan seringai liciknya.

"Tidak . . . Lepaskan aku." Teriak Karen sambil berusaha melepaskan dirinya dari dua orang berseragam hitam yang sedang mencekal kedua tangannya.

Karen pun mencoba melawan mereka dengan menggigit tangan salah satu orang yang sedang menahan tangan Karen.

"Aw. . . . Kurang ajar." Kata orang tersebut yang kemudian menampar pipi Karen berkali-kali.

"Kyaak. . . " Teriak Karen saat satu tamparan mendarat di pipi mulusnya.

I Love You My Wife  (END) Sudah Di TerbitkanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang