SEBAGIAN PART SUDAH DI HAPUS SECARA ACAK GUNA KEPENTINGAN PROSES PENERBITAN.
Sudah tersedia dalam bentuk Cetak/buku Jika berminat silahkan WA ke no. 0859.5982.2773.
Dan juga sudah tersedia dalam bentuk E-book di Google Play. (I Love You My Wife : Ve...
Yuk kepoin Ebook nya yang bisa kamu beli di Google PLAY STORE.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam ini entah karena apa Karen mengajak Calvin dan Keysa untuk makan malam di restoran mewah, Calvin yang tahu akan maksud dan alasan Karen mengundang mereka makan malam pun menyetujuinya.
Ya makan malam itu bukan hanya dihadiri oleh Calvin, Keysa dan Si kembar tetapi juga Revan. Karen mengajak Revan untuk makan malam bersama karena akhir-akhir ini Revan selalu sibuk dan sering pergi keluar negeri untuk mengurus perusahaannya yang sedang bermasalah. Maka dari itu Karen yang sangat merindukan Revan pun mengundang Revan makan malam dengan alasan Calvin lah yang mengajak mereka makan malam di luar bersama.
Calvin menempatkan Edward dan juga David di depan pintu masuk restoran untuk berjaga.
Calvin menggendong Arven dan Keysa menggendong Arsen. Mereka tidak membawa Mery dan pengasuh yang lain. Karena Calvin ingin menghabiskan waktu bersama keluarga kecil mereka tanpa diganggu.
"Kak kalian sudah tiba ?" Kata Karen yang sudah menunggu didepan ruangan private di restoran mewah yang hanya bisa dimasuki oleh orang-orang tertentu.
"Katakan padaku alasan kau mengajak kami makan malam ?" Tanya Calvin dengan nada menggoda.
"Ng. . . Itu. . ." Karen yang merasa digoda oleh Calvin tiba-tiba pipinya bersemu merah.
"Vin sudah jangan menggoda Karen lagi. Kita sudah tahu alasannya kan karena itu." Kata Keysa sambil menunjuk ke arah Revan yang baru saja keluar dari mobilnya dan akan memasuki restoran.
"Aku baru tahu kalau adik kecilku ini tenyata cukup agresif terhadap Revan." Kata Calvin yang kemudian mendekatkan dirinya dan merangkul pinggang Keysa.
"Kak jangan berkata seperti itu. Aku hanya ingin menghibur Revan kok kan aku juga tahu saat ini perusahaan milik Revan sedang ada masalah." Kata Karen dengan wajah cemberutnya.
"Sayang bukan kah itu Mr. Xavier." Kata Keysa.
Calvin pun melihat kearah yang ditunjuk oleh Keysa dan nampak Mr. Xavier sedang berjalan menuju meja yang sudah mereka pesan bersama dua orang laki-laki di belakangnya.
"Kau benar sayang. Tapi ini kebetulan yang tidak terduga." Kata Calvin lagi.
"Ayo kita masuk Kak." Kata Karen.
Karen, Keysa dan Calvin pun berjalan menuju pintu masuk ruangan private di restoran tersebut. Saat mereka baru berjalan beberapa langkah ada seseorang yang memanggil Calvin.
"Selamat malam Mr. Calvin." Panggil seorang laki-laki yang baru saja dibicarakan oleh Calvin dan Keysa.
Laki-laki itu adalah Xavier. Ia pun berjalan menghampiri Calvin, Keysa dan juga Karen yang menoleh kearahnya.
