Bab 50

10.8K 509 34
                                    

Daniel menyusul Calvin dan juga Revan ke dermaga ia pun tidak lupa membawa Davine sebagai pertukaran sandera yang diminta oleh Mr. William dan juga kakak dari Davine.

Daniel melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi dan ia juga membawa beberapa orang pengawal berserta Frans dengan peralatan lengkap berserta mobil ambulan yang fasilitasnya komplit.

"Apa yang terjadi sebenarnya Niel ?"

"Keysa, si kembar dan Karen di culik saat mereka makan malam, dan kali ini penculik bukan hanya karena menginginkan Keysa tetapi ingin meminta Calvin mengalihkan semua asset Mclane atas nama William Pearson."

"Asset Mclane ? " Tanya Frans penasaran.

"Ya baru saja Calvin mengirimiku email berisi tuntutan William."

Daniel menyerahkan Tab nya dan memperlihatkan email yang dikirim oleh Calvin kepada Frans.

"Beraninya mereka mengancam Calvin dengan menggunakan keponakanku . . . ." Geram Frans.

🌸🌷🌵🌻🍃🌸🌷🌵🌻🍃🌸🌷🌵🌻

"Sir. . . Kita sudah tiba di lokasi." Kata Edward.

"Ayo segera kita turun dan selamatkan mereka." Kata Calvin.

"Ayo Vin . . ." Sahut Revan

"Tunggu sebentar Mr. Calvin, Mr. Revan." Kata Edward.

"Ada apa lagi Ed." Tanya Calvin.

"Sir. . . Lokasi ini sangat gelap dan sepi saya rasa lebih baik kalau kami terlebih dahulu yang memeriksa dan melihat keadaan sekitar."

"Sudah tidak ada waktu lagi Ed, anak dan istriku dalan bahaya."

Calvin pun langsung turun dari mobil dan berjalan menuju kearah gudang kosong tersebut.

"Vin jangan gegabah. Benar kata Edward, kita periksa lebih dahulu sambil menunggu Daniel sebentar lagi mereka akan tiba." Kata Revan sambil menahan tangan Calvin.

"Tapi kita tidak bisa membuang waktu lagi." Kata Calvin.

"Aku tahu Vin, aku pun sama sepertimu khawatir dengan mereka semua tapi jika kita gegabah maka mereka akan dalam bahaya."

"Baiklah aku akan menunggu Daniel. Jika dalam waktu 15 menit dia belum juga datang aku akan masuk kesana sendiri dengan atau tanpa Daniel."

"Hmmm ya Vin aku tidak akan menghalangimu lagi." Kata Revan.

"Kalian coba periksa tempat ini lakukan dengan hati-hati jangan sampai mereka curiga."

"Baik Sir."

Edward dan David serta beberapa orang yang ikut bersama mereka memeriksa tempat Keysa ditawan.

"Kenapa Daniel lama sekali." Keluh Calvin yang sudah tidak sabar untuk segera menolong Keysa.

"Mereka sedang perjalanan kemari Vin tenang sedikit. Vin apa kau yakin akan menyerahkan semua aset Mclane kepada William ?"

"Aku akan menyerahkan apapun itu untuk keselamatan keluargaku, terutama Keysa dan juga si kembar."

"Aku salut padamu Vin. Tapi aku ragu kalau hanya itu keinginan William."

"Aku sudah memikirkan kemungkinan yang terjadi dan kau tenang saja Rev aku akan memberikan bonus kepada William." Kata Calvin lagi dengan seringai liciknya.

"Maksudmu ? " Tanya Revan heran.

"Kekayaan Mclane setengahnya sudah beralih kepada kedua putraku. Menurut perjanjian dan wasiat yang aku buat kekayaan Mclane baru akan bisa diambil alih kedua anakku setelah usia si kembar 25 tahun. Selama masa itu aku atau Keysa dan Kennan hanya sebagai wali yang mengurus aset mereka tanpa bisa mengambil alih kembali aset tersebut. Dan mau tidak mau jika William menginginkan aset Mclane sepenuhnya harus menunggu 25 tahun. Dan jika dalam waktu 25 tahun salah satu dari mereka meninggal maka aset mereka akan jatuh ketangan anak ke tiga kami atau jika mereka tidak memiliki adik maka aset Mclane akan disumbangkan."

I Love You My Wife  (END) Sudah Di TerbitkanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang