Part 6

3.2K 290 16
                                    

"Kau cantik sekali sayang." puji wanita paruh baya yang tidak lain lagi adalah ibu dari Hwa-young.

Sedangkan Hwa-young menatap sendu pantulan tubuhnya di cermin besar. Dirinya tampil menawan seperti putri dari negeri dongeng, dengan gaun putih mewah yang membalutnya.

Hari yang sudah ia impikan sejak masih kecil adalah hari ini. Dimana ia akan menggandeng pangeran pasangan hidupnya dengan bahagia. Tapi, takdir yang diberikan Tuhan jauh dari semua itu.

Hwa-young harus menikah dengan Min Yoongi. Seseorang yang hanya 1 minggu ia kenal dan sialnya Yoongi bukanlah orang yang baik.

Penuh misteri dan kasar.

Tiba-tiba pintu ruangan tunggu terbuka dan muncul segerombol wanita yang menyerbu.

"Wah Hwa-young! Akhirnya kau menikah juga!"

"Aku tak menyangka kau akan menikah dengan pria yang mapan seperti Yoongi."

Itulah riuhan sahabat SMA nya yang membuat Hwa-young mengerutkan dahi tak mengerti.

"Mereka memuji atau menghina sebenarnya?" batin Hwa-young, namun wajah manisnya masih menampilkan senyuman.

Di belakang gerombolan itu, Sooneul menyapa sahabat karibnya dan mengepalkan tinju nya ke atas, menyemangati Hwa-young.

Sooneul sebenarnya sangat khawatir dengan Hwa-young. Tapi, ia tak bisa berbuat apa-apa kecuali menyemangati nya.

Setelah sesi foto bersama sahabat dan keluarga yang datang, salah satu panitia pernikahan masuk dan memberitahu bahwa acara akan segera dimulai.

Detik itu, detak jantung Hwa-young mulai terpacu. Rasa takut, khawatir dan sedih bercampur jadi satu di hati kecilnya.

Ia tahu di titik inilah hidupnya akan berubah.











Sooneul POV

Pandangan mata ku mengedar ke seluruh ruangan yang mulai dipenuhi tamu-tamu yang berdatangan. Otak ku terpaku pada seseorang yang ingin sekali aku temukan.

"Oh di sini! di sini! silakan!"

Kepala ku menoleh karena merasa menangkap suara yang sangat familiar. Benar saja, di situlah gadis yang ku cari. Kaki ku bergegas mengambil langkah mendekatinya.

"Yah! Jung Seomin!"

Seomin mengibaskan rambut pendek cokelat nya ketika ia menoleh. Lengan panjang nya memeluk tubuhku dalam satu kedipan mata.

"Ah! Kau sudah ada di sini! Ayo bantu aku mengarahkan tamu-tamu nya!"

Aku menghela napas berat terhadap keceriaan nya.

"Lihatlah dirimu, sahabat mu akan menikah dengan orang yang tidak ia cintai, dan kau sangat senang. Tidakkah kau khawatir dengan Hwa-young?"
tanya ku heran.

"Tidak. Setidaknya Yoongi sangat tampan dan juga sexy. Kalau aku jadi Hwa-young, walaupun harus mati dulu, aku akan menikahi nya!"

Alis ku bertaut mendengar perkataan idiot dari sahabat dekat ku sendiri.

Bahkan tidak jarang aku bertanya, bagaimana bisa aku menjadi sahabat nya?

"Oh lihat! Ada segerombol tamu di sana!-- Oh silakan duduk!" ujar Seomin antusias.

Terlihat 4 orang pria menghampiri kami dengan senyuman. Mereka mengambil duduk dan dengan itu aku segera bersiap menghadapi tamu lain, sebelum tangan seseorang menarik ku.

Seseorang dari mereka yang melakukannya. Pria yang berkulit tan. Ini membuat ku marah.

"Permisi, apa ada sesuatu yang kau butuhkan?" tanya ku.

Different (MYG) - ON HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang