SGS [1] Fanfic | SM⭐SH ( siap mati atau siap hidup) ✔

SM⭐SH 'kabar buruk'

Hai smashblast!!! Yang baca cb ini pasti lagi kangen sama smash. Nah kali ini lis author akan suguhkan cb smash dan morgan

***

Setelah mereka selesai perform di salah satu acara stasiun tv, kebetulan mereka turun dari panggung dan tak sengaja secara bersamaan manager smash menemui mereka untuk meeting.

Suasana meeting kali ini agak berbeda sebab suasana tak serame dulu setelah morgan memutuskan untuk cuti tapi kali ini mereka diam seribu bahasa. Melihat kehiningan itu membuat salah satu member smash yaitu cowo berponi rangga mulai angkat bicara soal ini.

"Ada apa ini mba,?? Kok kita di suruh meeting sih?? Emang bakal ada job baru" ucap rangga memecah suasana. Melihat tingkah rangga semua menghela nafas begitupun dengan managernya yg langsung mengeluarkan hpnya dan membunyikan sesuatu.

"Untuk teman teman smash saya morgan disini saya akan mengundurkan diri dari smash karna saya sibuk dengan kuliah saya yg tak bisa saya tinggalkan..mohon maaf atas segala kesalahan dan terima kasih utk semuanya"

Suara rekaman pun habis. Para member smash yg mendengar langsung mencerna perkataan dari rekaman tersebut terkaget kaget setelah mengetahui hasilnya tadi.

"Aduh!!! Si morgan malah keluar nih gimana kita ngomong sama smashblast kalau gini caranya" ucap rafael sambil memengang kepalanya. "Iya padahal ini lagi puncak puncaknya" ucap ilham menggeleng kepala.

Semua member smash bingung apa yg harus dilakukan sekarang hingga malam datang dan semua member smash pulang kerumahnya masing masing. seperti di kamar bisma ia langsung menjatuhkan tubuhnya di atas kasur dan membayangkan apa yg terjadi kelak.

"Gue harus telepon morgan,utk bujuk dia" desis bisma. Ia bangkin dan kembali ke posisi duduk utk mengambil hpnya yg berada di atas lemari kecilnya.

Mulailah ia menekan nomor siapa lagi kalau bukan morgan. Setelah tersambung percakapan di mulai.

"Hallo mor"

"Iya bis,ada apa??"

"Kok loe ngedadak banget utk keluar gitu aja!!"

"Sorry soalnya kuliah gue lagi numpuk dan kayaknya harus fokus sama kuliah gue"

"Kan loe juga bisa kan ngebagi antara kuliah dan smash"

"Bis!!! Kenapa loe jadi pemaksa sekarang"

"Bukan gue memaksa loe tapikan loe bisa pikir pikirkan sama keputusan ini!"

"Ini sudah keputusan gue dan gak bisa diganggu gugat,ternyata loe berubah bis jadi orang pemaksa sekarang"

"Bukan begitu mor..tapi..."

"Tapi apa!!!mending dari sekarang loe gak usah hubungi gue lagi"

Tut..tut

Panggilan terputus secara sepihak dan bisma masih gak percaya atas kata kata yg di keluarkan barusan,seperti bukan morgan yg ia kenal,kemana morgan yg dulu kemana,gunam hatinya.

Bisma masih saja merasa gak percaya dengan ucapan morgan hingga perkataan tsb kebawa tidur dan menjadi mimpi buruk bagi bisma kali ini.

***

Benar saja keesokan harinya di pagi hari pda saat ngumpul di tempat biasa muka bisma nampak pucat dan lesu,apalagi saat melihat mata yg memilik kantung mata mirip panda.

Pada saat canda tawa,bisma tak henti hentinya menguap hingga tingkah tsb diketahui rangga dan menemui bisma yg tampak lesu.

"Bis loe kenapa???" Ucap rangga menepuk pundak bisma.

"Gue gapapa" balas bisma.

"Gapapa gimana!!!,muka loe pucat banget dan lesu gitu" tegas rangga.

"Gue insomia karna mimpi buruk"jujur bisma.

"Loe mimpi apaan!!! Apa jangan mimpiin hantu atau badut"ejek rangga.

"Emang gue phobia kayak kakaberadik itu" balasnya dengan dagu menunjuk arah reza dan ilham.

"Guys..sorry ya!!!gue begini karna kepikiran sama morgan,morgan benci gue guys"

Tbc. Sambung ke 2