SM⭐SH ' Pengorbanan '

136 13 0
                                    

Tak ada yg mampu utk menghentikanku
Cinta bagiku adalah pengorbanan

***

Dan malam harinya tepatnya di malam minggu,malam yg digunakan orang yg berpacaran menjadi tempat utk acara bertemu untuk bermesra mesraan.

Begitu juga dijalankan sama kedua pasangan yg masih dalam tahap pendekatan,yaitu bisma dan dina. Setelah mendapatkan ingatan lagi bisma lebih baik sekarang.

"Gimana kabarnya??"

"Aku baik kok,makasih ya sudah berkenan menemani malam mingguku"

"Iya sama sama,lagi pula aku......"

Belum ia meneruskan percakapannya tiba tiba suara motor berhenti mendadak di sekitar taman. Turunlah sosok pria bermata tajam turun menemui mereka.

Bisma yg menyempitkan matanya memfokuskan kepada sosok berjalan mendekatinya. Reza!!! Lirihnya. Rupanya pria itu adalah reza, dengan tatapam super tajam ia mendekati bisma dan dina.

"Apa kamu yg bernama bisma!!" Teriak reza.

"Aku bisma!!" Balas bisma.

"Aku akan bunuh kamu!!!"

"Mksd kamu"

"Gara gara kamu adik gue MATI"

"apa!!! Ilham...hiks"

"Jangan so sedih loe,inikan yg loe mau"

"Aku gak pernah berpikiran seperti itu"

Mendengar perdebatan bisma dan reza,dina merasa tertekan dan berusaha berpikir untuk menghentikan semua ini namun apa daya buntu,benar benar buntu.

Dan yg lebih mengejutkan lagi saat reza meronggoh saku celana belakangnya dan diambillah sebuah pisau lipat itu sepertinya baru di asah.

"KAU HARUS MATI BISMA KARISMA"

reza berlari sambil berteriak menuju kearah bisma,namun keburu dina mendorong kursi roda bisma menghindari kemurkaan reza.

Dina panik sesegera mungkin ia berlari menjauhi serangan reza,bisma pun ikut panik melihat nyawanya akan diregut oleh seseorang.

Reza makin kencang berlari dan mencoba meraih apa yg ada dibelakang tubuh dina.

Hep!!!!

Reza berhasil meraih tas tangan dina dan berhasil menghentikan pergerakan dina utk membawa kabur bisma. Sekrang dina berada digengaman reza dengan pisau lipat yg siap siap mendarat. Bisma panik ia tak bisa berbuat apa apa kecuali hanya bisa memohon.

"Reza!!! Lepaskan dina" bisma

"Gak akan, aku lepaskan"

"Reza aku mohon sama kamu"

"Aku akan melepaskannya asalkan kamu bersedia menjadi penggantinya"

"Jangan bisma jangan!!" Dina

"DIAM!!!,kayaknya saatnya....."

Reza bersiap dengan pisau lipat yg akan mendarat di perut dina, mata dina dan bisma tak sanggup melihatnya keduanya langsung menutup mata seraya berdoa agar di selamatkan.

1 detik

2 detik

3  detik

Rasa sakit yg akan dirasakan dina tak kunjung datang hingga ia berani membuka matanya dan melihatnya pisau tersebut masih ada dilangit karna ditahan seseorang.

Orang itu ialah rangga, rangga datang diwaktu yg tepat. Bisma dan dina bersyukur,setelah itu rangga memberi kode kpd dina utk lari. Dina menginjak kaki reza dan berontak. Akhirnya lepas.

Kini tingga duel antara reza dan rangga,reza siap dengan pisau lipatnya sementara rangga dengan tangan kosong. Duel pun dimulai baru awal pergerakan karna ia tak bisa menggunakan beladiri dan tak sempat menghindar akhirnya.

Slebb

Auww!!!

Tubuh rangga jatuh begitu saja karna tak sengaja pisau lipat reza mendarat di perut rangga, rangga tertusuk. Reza yg panik karna salah  membunuh orang ia kabur begitu saja meninggalkan rangga yg bersimbah darah.

Bisma dan dina panik melihat rangga terbujur kaku di tanah dengan posisi tangan memengang pisau mendarat di perutnya dan taklama berselang rangga menutup matanya.






Tbc,Sambung ke 31

SGS [1] Fanfic | SM⭐SH ( siap mati atau siap hidup) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang