part 27

1K 49 9
                                    


.
.
.
.
.
.
.
Seseorang kini tengah duduk dipinggir ranjang milik kyuhyun. Disana kyuhyun terbaring, bajunya yang terkena bercak darah dari keningnya kini sudah ditanggalkan .

Kyuhyun masih belum tersadar, dia tidak bergerak sedikitpun saat rasa dingin dari handuk yang basah menyentuh dada bidangnya.

" wae? Kenapa kau suka sekali terluka... Apa kau senang membuatku gila dengan melihat mu seperti ini huh? "

Seseorang itu, yesung yang kini tengah menangis tanpa suara melihat keadaan kyuhyunnya. Dia merebahkan kepalanya diatas dada naked kyuhyun dan menumpahkan segala ketakutannya disana. Dia tidak peduli berapa banyak air mata yang akan terkuras, ya ia tahu hanya rasa sesak saat melihat kekasihnya itu terluka.

Walau kalau dipikir kembali perlakuan kyuhyun padanya beberapa hari ini sangat membuatnya kecewa, tapi yesung mempunyai keyakinan ada sebab dibalik semua itu dan itulah yang harus ia cari tahu.

Setelah puas menangis yesung sedikit teringat sesuatu, di bangun dari atas dada Kyuhyun dan mulai berfikir.

"benar, cctv... "

Dia menaruh handuk basah dimangkok kecil berisi air ,membawanya keluar kamar. Namun baru setengah jalan yesung berhenti dan berbalik menatap kyuhyun gamang.

"aku akan kembali, jangan kemana mana...." monolog yesung, lalu berjalan sedikit lebih cepat. Meletakan mangkuk ditangannya diatas meja makan dan berhalan menuju pintu.

Belum sempat yesung keluar dirinya dikejutkan oleh seseorang yang tengah berdiri didepan pintu, kalau dilihat lagi sepertinya orang itu baru saja hendak menekan bel apartemen kyuhyun.

"nuguseyo? "

"aahh... Kenalkan aku ryeowook,kim ryeowook dokter pribadi tuan cho kyuhyun. aku mendapat panggilan dari tuan kangin kalau tuan cho terluka" pria yang kelihatannya lebih muda dari nya itu tersenyum hangat padanya dan mengulurkan tangan tanda perkenalan.

Yesung mengerutkan dahinya, dia tidak begitu saja mempercayai pria berkemeja pink itu, dilihat dari penampilannya memang tidak ada yang mencurigakan.

Tas hitam ditangan, sepatu merk terkenal, celana dan kemeja pun yesung tahu itu bukan merk sembarangan.

Dilihat seksama seperti itu pria yang mengaku dokter pribadi kyuhyun pun kembali tersenyum.

" nona tidak usah khawatir, aku benar benar dokter pribadi tuan cho. Ya... Memang aku lebih muda darinya tapi sungguh aku berkata yang sebenarnya, tapi kalau nona tidak percaya nona bisa tanyakan pada tuan kangin langsung. Aku bisa menunggu disini sembari nona memastikannya... "

Yesung masuk tanpa berfikir dua kali, dia sedikit tidak enak menatap tajam dan penuh curiga pada orang yg bernama ryeowook itu. Tapi untuk saat ini dirinya memang benar benar harus waspada pada siapapun.

Dia mendial no kangin, walau jujur dirinya mencurigai kangin tapi tidak ada cara lain untuk memastikan dokter itu.

"Yeobeoseyo... " suara kangin terdengar dari seberang line telefon ,dari suara pria itu yesung tahu kalau kangin tengah emosi.

"kangin ssi.. "

"....yesung? Kau... Kau dimana, kau tahu aku sangat menghawatirkanmu... "

Kening yesung berkerut samar saat mendengar kangin mengatakan hal itu. Dia terdiam sejenak mencerna perkataan kangin hingga kangin kembali memanggilnya.

"yesung ssi? Kau masih disana? Apa kau baik baik saja? "

"ne... Aku baik baik saja"

"baiklah... Katakan padaku kau ada dimana, akan ku jemput..."

the AGENTS  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang