NIKAH KILAT

kesembilan.

(18+)

2 bulan kemudian

Tak terasa pernikahan asya dan nathan sudah berjalan dua bulan. Dan hubungan mereka pun kian hari kian meningkat. Asya mulai manja tentu saja nathan dengan senang hati menerima perlakuan manja asya.

Asya masuk kedalam kamar dia ingin mandi. asya lalu membuka baju seragamnya dan hanya mengenakan dalaman. Asya masuk kedalam kamar mandi dia sama sekali tak melihat nathan yang sedang berendam di dalam betap.

Saat asya membuka bra dan andewer tiba tiba sebuah tangan menariknya

" ingin menggodaku ehmm " ucap nathan

" kakak ngapain kok tidak kedengeran sih " ucap asya gugup. Dia malu melihat nathan yang naked sama sepertinya

" kapan kau akan memberikan hakku " bukannya menjawab pertanyaan asya nathan malah meminta haknya. Apa sekarang waktunya. Dia pernah curhat pada mamanya jika dia belum memberikan haknya pada nathan. Lalu sang mama berkata itu kewajiban kamu sayang. Malah nanti kamu dosa.

" sayang " ucap nathan serak. Asya lalu menganggu. Tidak banyak bicara lagi nathan langsung mengangkat tubuh asya. Di tidurkanya asya di atas ranjang dengan cepat nathan menyambar bibir tipis milik asya yang sudah menjadi candunya. Nathana menggigit bibir asya pelan dan memasukan lidahnya kedalam mulut asya mengabsen deretan gigi asya, lalu ciuman nathan turun ke leher jenjang milik asya dan meningalkan kissmaks di sana beberapa kali lalu turun lagi ke payudara asya. Di di gigitnya puting payudara asya dan memaingkannya dengan lidah sebelah tangannya dia gunakan untuk meremas. Ciuma nathan terus turun keperut asya lalu ke paha asya saat nathan memainkan lidahnya di area sensitif asya terdengar desahan asya yang sangat membangkitkan gairah nathan, tapi dia sengaja bermain dia area itu. Menggigit menjilat hingga tubuh asya menggelepar hebat dua tangan nathan pun tak diam dia meremas dan memainkan puting payudara asya

" kak... " ucap asya serak

" ya sayang " di sela sela jilatanya

" oh.. Aku sudah tidak tahan " ucap asya

" sabar sayang " ucap nathan

" ada yang mau keluar " ucap asya lagi

" keluarkan jangan di tahan " ucap nathan, dengan sebuah hentakan kecil asya mengeluarkan cairan dari sensitifnya, nathan terus menjilatinya.

Lalu nathan bangun memposisikan dirinya di atas tubuh asya

" siap " ucap nathan, asya mengangangguk

" ah sakit " ucap asya ketika juniornya nathan masuk ke area sensitifnya.

" tahan ya " ucap nathan dengan sangat pelam nathan memasukannya sedikit demi sedikit dan akhirnya gawang pun gol, senja itu menjadi saksi antara dua insan yang tengah asik bercinta, hingga nathan mengulanginya beberapa kali.

Tepat pukul 10 malam asya terbangun karna perutnya sangat lapar, dia ingin turun dari ranjang tapi tak jadi karena merasa sakit di area miss v nya. Nathan merasa terusik ada pergerakan di sebelahnya lalu dia pun membuka mata..

" kenapa yang " tanya nya

" aku laper mau turun sakit " ucap asya. Nathan lalu turun dari ranjang dan berjalan ke lemari dia lalu mangabil boxer dan baju tidur asya.

Nathan mengenong asya menuju meja makan.

" yang abis makan lagi ya " ucap nathan

" uhuk.. Uhukk " asya tersedak makanannya, nathan buru buru memberikan air minum.

Usai makan nathan membawa asya kembali ke kamar dan melakulan yang tadi dia pinta sampai mereka kelelahan dan tertidur

Matahari pagi menerobos melalui jendela kamarnya, asya buru buru bangun dia lihat jam menunjukan pukul 6 pagi.

Di lihat di sebelahnya nathan sudah tak ada. Ia pun turun dari ranjang lalu pelan pelan menuju kamar mandi, nathan yang masuk ke kemar langsung membopong asya ke kamar mandi dia mengisi betap dengan air hangat lalu dia membubuhkan obat yang tadi dia beli di apotik k24 di lantai dasar apartemen ini. Lalu menurunkan asya di sana... Ajaib rasa perih dan sakit kini berangsur angsur hilang. Asya mandi 20 menit lalu ia bergegas memakai seragamnya saat ingin menyisir betapa kagetnya ia melihat beberapa buah kissmark terpampang jelas di leher jenjangnya

" kak... " teriak asya sambil turun kelantai satu.nathan yang sedang membaca koran pagi pun menoleh ke arah asya

" apa yang...masih pagi teriak teriak " ucap nathan santai padahal dia tahu kalau asya akan protes tetang lukisan bibirnya di leher asya.

" ini bagaimana " ucap asya panik

Nathan berjalan ke arah asya yang berdiri di ujung tangga bawah.
Lalu tangan nathan mengancing seragam asya yang paling atas di tariknya kunciran asya.

" untuk hari ini rambut di gerai, trus bawa syal " ucap nathan sambil mencium kening asya dan mengacak rambutnya.

Asya dan nathan sampai sekolahan. asya ingin turun di tempat biasa tapi nathan tidak mengijinkannya. Terpaksa dia turun di parkiran, asya mengambil punggung tangan nathan menciumnya lalu dia keluar dari mobil sebelum ada yang melihat.

Asya berjalan di lorong tiba tiba tangannya di tarik oleh seorang anak perempuan siswi kelas 12 ipa 2

" kenapa " tanya asya dingin

" tidak usah murahan jadi perempuan, gue tau loe cantik tapi jangan belagu " ucapnya

" maksudnya " tanya asya dengang alis berkerut bingung

" apa hubungan loe dengam mr. Nathan " ucap nya lagi

" apa pun hubungan gue dengan mr. Nathan itu bukan urusan loe " ucap asya tajam

" mulai hari ini jadi urusan gue " ucapnya lagi

Asya hanya mengangkat bahu acuh. Tanpa mereka berdua sadari orang yang sedang mereka perdebatkan mendengar dan memperhatikan. Lalu orang itu berjalan ke arah siswinya 

" kenapa kalian masih di sini. Tidak dengar bell barusa " ucap nathan tegas

" maaf sir " ucap asya

" dia sir ngancam saya katanya tidak boleh dekat dekat dengan mr. " ucap gadis itu tentu saja itu bohong karena nathan mendengar dari awal. Sedangkan asya hanya memutar kedua bola matanya jengah.

" permisi sir " ucap asya dia buru buru kekelas sambil berjalan pelan

" dasar cewek tidak bener, lihat saja tuh mr. Jalannya seperti orang abis di tidurin.. Cantik sih tapi bitch " ucapnya lagi, nathan yang tidak terima istri tercintanya di maki pun marah. ya nathan mulai mencintai asya sebulan yang lalu bahkan cinta nathan untuk asya lebih besar di banding cinta nathan pada stella dulu.

" jaga ucapanmu, kalau tidak ingin punya masalah " setelah mengucapkan kata itu nathan pun berlalu meninggalkan siswi itu.

" sial gara gara asya gue jadi kena marah mr. Nathan...lihat aja loe nanti " ucapnya lalu pergi ke kelasnya.

******************************

Maaf ya guys kalau ceritaku berantakan maklum masih amatir.