Tuhan mempertemukan kita.
Lagi.
Setelah sekian lama.
Perubahan banyak yang terjadi.
Di antara kita.
Setelah dia datang.
Kita hanya saling melihat dari jauh.
Enggan bertemu.
Kita berselisih.
Dan lagi lagi kita
Hanya menatap.
Tak mengeluarkan kata apapun.
Tatapan mu.
Tatapan yang selama ini aku rindukan.
Tatapan yang berhasil membuatku jatuh cinta.
Tatapan yang sepertinya kembali membangun harapan adanya kita.
Kamu tersenyum.
Senyummu membunuhku.
Senyummu kembali membangun kata kita.
Senyummu kembali membuatku nostalgia dengan kisah cinta kita yang tak sempurna.
Senyummu menumbukan harapanku lagi.
Harapan tentang kita.
Yang akan kembali bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nostalgia
PoezjaIni tentang kisah luka masa lalu yang selalu memberi harapan untuk masa depan. Bahwa sekarang harus menunggu ketidakpastian yang memilukan, ditengah ketidaksempurnaan kata kita.
