Ingat tidak ketika tidak sengaja bertemu di sebuah konser amal?
Jika tidak biar aku ingatkan.
Hari itu aku sedang ulangan
Tapi berkat konser itu ditunda.Aku mengira tidak akan bertemu denganmu.
Seperti biasa.
Tapi tuhan berkata lain.Aku melihatmu.
Kamu melihatku.
Kita enggan menyapa.Kamu terpanah.
Entah apa yang berubah dariku
Yang pasti aku melihatmu
Terpanah menatapi ku.Kamu tersenyum.
Aku merindukan itu.
Kamu tersenyum
Kepadaku
Aku membalas senyummu.
Dengan senyumku yang telah lama hilang.Kamu kembali membuatku berharap akan kita.
Akan kembalinya hubungan kita setelah dihancurkan.Aku masih mencintaimu.
Dan itu selalu.
Tak tau kapan berhenti.Aku menikmati hancurnya hatiku
Membiarkan setiap kepingnya menjadi kenangan berharga bersamamu yang tak pernah ku lupakan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Nostalgia
PoetryIni tentang kisah luka masa lalu yang selalu memberi harapan untuk masa depan. Bahwa sekarang harus menunggu ketidakpastian yang memilukan, ditengah ketidaksempurnaan kata kita.