I'am from Indonesia (Ong Seongwoo X Somi Claudia aka Jeon Somi)

Pt.08 (welcome to korea)

WELCOME TO KOREA

itu yang kulihat jelas di atas gedung bandara di Korea.

Sungguh aku sudah sangat lelah dengan perjalanan ini. Ingin rasanya aku mengeluh. Mengeluarkan semua lelah kesalku saat ini.

Saatnya fokus ke seoul. Mencari apartemen untuk ditempati kami semua. Untung saja setiap kelas terpisah apartemen.

Tibalah aku di apartemen yang menjulang tinggi di hadapan ku. Sungguh sangat tinggi. Bahkan mengalahkan tinggi sekolahku di Indonesia.

Untung saja aku sekamar dengan Lesa ditambah lagi 3 temanku yang lainnya. Tapi aku tidak sangat akrab dengan 3 siswa itu. Bahkan teman kelasku sekalipun.
Akhirnya aku punya waktu untuk membersihkan badanku yang lengket dari keringat ini.

Setelah membersihkan badanku, ku mulai dengan beristirahat.
Namun nihil, lesa tiba tiba saja memanggilku.

"Mark ada di luar. Menunggumu"

"Suruh saja pergi. Aku sedang lelah sekarang"

"Tadi sudah ku suruh dia pergi, tapi katanya ingin bertemu dulu denganmu lalu pergi"

"Huufftth"

Kulangkahkan kakiku menuju pintu apartemen tempatku.

Kubuka perlahan dengan sangat malas. Sungguh malas.

"Ada apa?"

"Bisa berjalan keluar sebentar....?"

"....Aku sedang ingin menghirup udara korea malam hari"
Lanjutnya.

"Kau bisa minta sama michael"

"Aku sedang ingin denganmu. Lagi pula kau kekasihku, kau yakin tidak ingin menemani ku?"

"Tidak. Kau dengan temanmu saja. Aku lelah"

"Sebentar saja. Kumohon"

"Baiklah. 30 menit"

Aku melihat lihat gedung apartemen yang menjulang dengan tingginya.

Melihat pemandangan yang sangat indah saat malam hari. Sangat indah. Lampu warna warni yang berkelap kelip sangat memukau di mataku. Rasanya aku ingin punya itu di kamarku.

Sampailah aku di taman tepat di sekitaran apartemen dan air mancur.

Baiklah hanya 30 menit bersamanya. Tidak lama. Sabarlah sedikit somi. Setelah ini kau bebas dari wajah menjijikkan miliknya.

"Somi"

Suara mark memecahkan keheningan diantara ku dan dia.

"Emmm.."

"Apa kau suka tempat ini?"

"Lumayan"

"Apa kau sudah makan?"

"Sudah"

"Kau sudah membersihkan tubuhmu?"

"Eemmm.."

"Mengapa kau jadi jutek seperti itu?"

"Tidak"

"Sudah sangat jelas kau jutek"

"Tidak!"

"Somi.... "

Mark mulai mendekatiku dan memelukku perlahan.

"Jangan mendekat"

"Kenapa?"

"Kubilang jangan mendekat"