dua

5K 343 7
                                    




















" JOEN JUNGKOOK.....palli nawwa....kita bisa terlambat. " Taehyung sudah gak sabar nunggu Jungkook yang belum juga keluar padahal 15 menit lagi bel masuk mereka pasti berbunyi.

" Oommma aku berangkat ya...." Jungkook akhirnya keluar dengan tergesa, dia tau Taehyung sudah dari tadi menunggu.

" Seperti wanita saja, selalu lelet kau Joen. "

" Jangan banyak bacot Kim...ayo cepat. " Jungkook langsung naik motor kesayangan Taehyung. Taehyung memang kesekolah pake motor katanya biar sedikit lebih keren. Dan Jungkook dengan setia nebeng terus katanya ngapain mubazir bawa kendaraan sementara ada temen yang sama ke sekolah yang sama. Gila perhitungan banget gak tuh. Untung Taehyung nya mau mau aja.














Kurang sedikit 5 menit mereka sudah sampai. Gila...kok cepet. Taehyung gitu lho bawa motor kalau spidometernya belum nujukin arah angka di atas 100m/ jam mana mau dia. Al hasil tuh penumpang di belakang suka nabokin punggung dari belakang nyuruh pelan dikit " gak sayang nyawa apa " gitu kata yang di belakang.


Mastiin motor udah bener parkirnya mereka turun, lepas helm, rapiin rambut  masing masing. Tapi gak sama Taehyung dia masih sempet bantuin Jungkook rapiin rambutnya. Soal perhatian Taehyung. Memang sedikit punya kelebihan sedikit daripada Jungkook. Jungkook mah orangnya kelewat cuek.



Di kelas sudah ada teman teman mereka. Genk barangkali walau tak pernah meresmikannya. Ada Jimmin, yang lagi ngejar cinta sahabatnya Suga, sama haesok, namjoon dan jin. Mereka sering menghabiskan waktu bersama sekedar nongkrong, makan makan atau apalah. Sebenarnya lebih ke teman temannya Taehyung sih. Jungkook awalnya hanya ngikutin Taehyung, soalnya Taehyung suka maksa ikut dia kalau mau nongkrong sama teman temannya. Tau kenapa Taehyung maksa Jungkook ? Supaya pas pulang nanti gak di , marahim mama Kim karna telat pulang. Kan ada Jungkook yang akan nge " Iya in " apa alasan Taehyung pulang telat. Seperti bilang kalau
" Tadi lagi ada tugas kelompok yang harus di selesaiin. Jika mama Kim gak percaya boleh tanya Jungkook kan dia juga pulang telat ". Gitu deh kira kira.




Saat ini mereka lagi nongkrong di cafe dekat sekolah, sekedar minum kopi. Semua mereka sudah memesan kopi pesanan masing masing. Kecuali Jungkok dan Taehyung. Taehyung sedang asyik sama game di hpnya sampai lupa mesen minum.

" Americano satu sama coklat panas " Jungkook memesan pada pelayan cafe itu.

" Minum dua duanya Kook ? Haesok heran kenapa Jungkook pesan dua minuman.

" Coklat buat si Kim, dia mana mau minum kopi "

" Ah....aku lupa " sahut haesok.

Sadar Jungkook memesan minuman kesukaanya Taehyung berhenti mainin hp.

" Thanks Joen,....tau aja kamu kesukaanku. " lalu mengacak seurai lembut Jungkook.

" Percuma hidup hampir 10 th lamanya sama kamu, kalau kebiasaan dan kesukaan kamu saja aku tak tau...dasar Kim idiot.."

Kim Taehyung mengangguk sambil tersenyum membenarkan dalam hati perkataan Jungkook.  Dalam hati dia senang Jungkook begitu mengenalnya.

" Ku dengar besok ada murid pindahan dari London ?" Namjoon membuka topik pembicaraan mereka.

" Ah...jhincca...apa dia cantik " Taehyung sedikit antusias

" ku dengar memang begitu "

" kita lihat saja nanti..."


Merekapun menghabiskan waktu di cafe sampai sore. Sambil terus bercerita gak penting ala anak sekolah.

Friend Is Love / Taekook (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang