Friend Is Love / Taekook (End)

dua puluh lima

Skip

Jungkook sekarang sedang berada di kamarnya, matanya masih merem melek, acara pernikahannya kemaren lumayan membuatnya capek, memang tidak di adakan secara besar besaran, hanya teman2 Ommanya dan Omma Taehyung yang sekarang menjadi mertuanya. Sahabatnya pun tak di beri tahu, mereka sepakat tetap merahasiakan pernikahan mereka sampai mereka lulus nanti.

Jungkook mencoba duduk dan mengucek matanya



" Huuuaaaa" dia menguap, lalu menggaruk kepalanya.

Turun dari ranjang, menuju kamar mandi. Matanya masih terpejam. Sesampainya di kamar mandi Jungkook bukannya langsung mebersihkan badan, rasa kantuknya belum sepenuhnya hilang, jadinya dia duduk berselorot di samping bet up. Mata masih merem melek, tak sadar jika seseorang yang sedang berendam dalam bet up itu sedang memperhatikannya.

Jungkook melenjutkan acara tidur berjalanya, tapi sekarang sambil duduk di samping but up tau sendiri Jungkook kalau lagi tidur susah bagunnya.

Taehyung tersenyum jahil melihat Jungkook yang kini berstatus istrinya tidur dalam ke adaan seperti itu. Tangannya berlahan mendekat pada pipi itu berniat untuk mengelusnya. Tapi malah berhenti di bibir itu.



" Padahal kita belum melakukan malam pertama  tapi kenapa kau terlihat letih sekali..." Taehyung berucap pelan. Iya sehabis pesta mereka malah sama sama ketiduran.

" Aku hanya kecapean berdiri...bangsat....kaki ku terasa pegal, kau bahkan lebih dulu tertidur..." jawab Jungkook yang ternyata mendengar ucapan Taehyung.

" Bahasamu sayang.....tolong di perbaiki, ingat sekarang aku suamimu..." Taehyung masih memainkan jarinya di bibir Jungkook.  Sebenarnya ingin sekali mengecupnya, tapi dia tahan. Taehyung ingin merasaka ciumannya nanti total dengan keadaan Jungkook yang sadar bukan masih dalam ke adaan ngantuk begini. Yang ada bukan ciuman yang di dapat melainkan bogem dari Jungkook, tau sendiri Jungkook tak bisa di usik kalau lagi tidur.

Jungkook menepis lembut jari Taehyung di bibirnya. Kemudian berdiri. Lalu berniat membersihkan dirinya.

Mencuci mukanya.

" Mau berendam berdua denganku Jeon..." Tawar Taehyung.

" Diam kau...siapa juga yang mau bekas airmu, pasti sudah terkontaminasi...." jawab Jungkook.

Taehyung terkekeh mendengar jawaban Jungkook.  Dia heran kenapa Jungkook masih saja bersikap seperti itu, padahal mereka sudah menikah. Dia beranjak keluar dari bat upnya. Keluar melangkah dan itu sontak bikin Jungkook kaget melihat Taehyung yang keluar tanpa busana, Jungkook bisa melihatnya dari pantulan cermin di depannya.

" YAKKKKK.....KAU GILA KIM...MANA CELANAMU..,," Jungkook memejamkan matanya. Jantungnya jadi berdetak lebih cepat. Selama lebih dari 10th mereka bersahabat baij Jungkook maupun Taehyung sama sama belum pernah bertelanjang di hadapan masing masing. Kalaupun mandi bersama mereka tetap pakai boxer, itupun mandi di kolam renang.

Tapi sekarang Taehyung dengan santainya berpenampilan bugil begitu di hadapannya.

" Kenapa memangnya, kau kan sekarang istriku, jadi tak masalahkan" Taehyung menjawab sambil memeluk Jungkook dari belakang.

Seketika tubuh Jungkook serasa kaku, bulu kuduknya meremang karna Taehyung sudah membenamkan kepalanya di tengkuknya. Muka Jungkook memerah, lalu melepas pelukan Taehyung berlari ke luar  kamar mandi.

Taehyung sedikit terkejut melihat reaksi Jungkook,  tapi selanjutnya dia hanya tersenyum. Dia memaklumi sikap Jungkook.  Kalau boleh jujur Taehyung tak ubahnya seperti Jungkook,  perubahan status mereka yang dari sahabat semenjak kecil sekarang menjadi sepasang suami dan istri membuatnya sedikit aneh, tapi Taehyung bisa membiasakan diri dengan cepat.

Jungkook membenamkan kepalanya di balik selimut, malu....dia malu sekali. " Kim sialan....bisa bisanya dia bersikap seperti itu, aduh...,jantungku....omma....tolong kookie " Jungkook masih sembunyi di balik selimutnya saat mendengar Taehyung keluar dari kamar mandi, apalagi sekarang tempat tidur itu terasa bergoyang menandakan Taehyung sekarang juga sudah di atas tempat tidur itu.

" Kenapa sembunyi Jeon...memangnya aku akan memakanmu..." Taehyung mencoba menarik selimut Jungkook.

" Diam kau...Kim....siapa yang sembunyi,  aku hanya ingin kembali tidur " Jungkook bicara di balik selimut,  tapi mulutnya di keluarkan untuk sekedar bicara.



Taehyung tertawa melihat tingkah Jungkook yang berubah seperti anak kecil. Apalagi dengan hanya mulut yang keluar dari balik selimut itu.

" Kau tau.....bersikap seperti ini terus membuatku ingin memakan bibirmu Jeon " Bagaimana tidak, bibir itu kelihatan sangat menggoda imannya, Taehyung tak tahan ingin segera melumatnya, soalnya tadi malam mereka belum sempat melakukan malam pertama .



Taehyung tak tahan lagi. Dia menarik kasar selimut itu.

Sssrrrraaaakkkk

Jungkook melotot melihat Taehyung yang sekarang sudah berada tepat di atasnya. Tangannya sekarang di remas di depan dada, mencoba menetralkan detak jantungnya, meneguh kasar air liurnya sendiri yang terasa kering.  Melihat Taehyung dengan seringainya berada tepat di atasnya membuatnya benar benar tak bisa berfikir, sehingga dia tak menyadari kalau wajah mereka sekarang sangatlah dekat.

Jungkook menutup mata, dia pasrah akan apa yang di lakukan Taehyung.  Tepat saat bibir itu akan bertemu



Tok.....tok.....

" Taekook kalian sudah bangun...? Omma sudah menyiapkan sarapan, ayo....keluarlah...." .

Katakan Jungkook harus berterima kasih atau mengutuk Mama Kim mertuanya.

Senang karna dia bisa terbebas dari Taehyung,  atau sedikit sedih melihat raut kecewa Taehyung.

Gimana.....suka gak.....

Suka sukain aja lah ya....

Biar Authornya senang.