23화 I Have New Mom

13 7 6
                                    

"Ini seperti kau tidak ingin mengurangi jarak di antara kita. Hanya nyaris tidak terjangkau, tapi kenapa ini membuatku semakin menyukaimu?"

- Thursday

•⚫⚫⚫•

"Ya! Kau gila?!"

"Kau bahkan belum mengkonfirmasikan hal itu pada bibiku!"

Baekhyun mengacak rambut frustasi. Dirinya tak tahu jika semalam ternyata Jongdae membeberkan berita mengenai identitas palsu Jooyoung.

Berkali-kali suara panggilan masuk yang tak terjawab dari ibu Baekhyun menggema. Baekhyun berjalan mondar-mandir dengan panik sedangkan Jongdae terdiam santai sambil menatap layar laptop dengan pandangan kosong. Ingatannya kembali saat malam di mana pesta perusahaan Baekhyun dilaksanakan.

•⚫⚫⚫•

"Ya? Bisa kau ulangi pertanyaannya?"

Jongdae mempertahankan raut wajahnya tetap datar ketika berusaha menutupi keterkejutannya.

"Apa Nona Lee sedang mengandung sehingga Anda memutuskan untuk menikahinya?"

Jooyoung yang mendengar pertanyaan tersebut dua kali tersemu. Ia berpikir pertanyaan wartawan tersebut sangat lancang tapi ekspresi wartawan lainnya terlihat senangㅡmungkin karena mendapat konsumsi baru untuk di tulis di artikel merekaㅡdan beberapa mengucapkan selamat padahal belum memperoleh klarifikasi dari keduanya.

"Tidak.... Sama sekali tidakㅡ Maksudku kami tidak berbuat macam-macam saat... saat aku di... Jeju...." Jooyoung menelan ludah. Berharap-harap cemas mereka mempercayai ucapannya dan tidak membahas itu lagi.

"Lalu apa yang kalian lakukan di Jeju?"

Jongdae mendengus, mencoba bersabar menghadapi wartawan yang terus ingin tahu.

"Kami hanya berkencan biasa. Yang dilakukan orang pada umumnya. Sebenarnya kami hanya beberapa kali bertemu, selebihnya hubungan kami, kami jalankan lewat media komunikasi."

"Bagaimana dengan tanggapan putra dari mantan pemimpin Hera Inc. sekaligus saudara dari Nona Lee?"

"Ia sangat setuju dan merestui kami. Ia juga yang tahu hubunganku dengan Jooyoung."

Tentu saja. Hubungan yang palsu. Batin Jooyoung mengiyakan perkataan Jongdae ke dalam makna lain.

Apakah ia benar putri kandung dari almarhum Tuan Lee, pemilik separuh saham Hera Corporation yang sekarang di wariskan pada sang istri?"

"Ya."

Jooyoung yang sedari tadi mencengkram kencang-kencang lengan Jongdae dengan keringat dingin selalu mengangguk mengikuti setiap kebohongan yang terlontar dari mulut Jongdae.

"Kami tadi melihat Anda menggandeng seorang wanita. Siapa wanita itu Tuan Jongdae? Banyak rumor mengatakan dia kekasih tersembunyi Anda yang sebenarnya."

Jongdae benar-benar dibuat tak bergeming. Mulutnya terbuka tapi tak ada sepatah kata pun yang keluar. Ia khawatir akan salah bicara mengenai Yoona dan akan berdampak pada wanitanya serta semuanya akan terbongkar.

Jooyoung tiba-tiba berdiri lalu maju selangkah, mengejutkan Jongdae namun juga mengalihkan perhatian pers padanya.

"Kalian berani sekali berkata seperti itu di hadapanku?! Tolong jadilah wartawan yang sopan dan tidak mengajukan pertanyaan-pertanyaan sensitif untuk ditanyakan." Jooyoung yang mulanya meninggikan suara mulai memelankannya sedikit. "Yoona dan Jongdae hanya teman. Mereka berteman dari kecil hingga sekarang. Kuharap kalian mengerti. Kita sudahi sesi ini sampai di sini karena... kalian lihat sendiri kondisiku yang sedang tidak fit."

Adore Psycho-insaneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang