Clara Quenna Azzahra anak baru gede yang bergelimang harta,cinta dan tahta. Anak pertama dari keluarga Adiwijaya pengusaha tersukses di Jakarta. Clara atau yang biasa dipanggil Ara sudah bisa dibilang sempurna hidupnya. Bagaimana tidak? ia memiliki...
Tidak semua yang baik-baik saja itu selalu baik (Clara) -----------------------------------
Grup Syantiq Auraimoeet : heh gengs, lama nih gak hangout. Ke mall kuyyy Jessi J : aelah cabe sama gue juga kangen nih. Jenuh liat dora mulu Auraimoeet : kampret lu jes, emang masih jaman apa dora? Michele Zudit : Kuy keluarrrr, gue serasa di penjara ada dirumah Auraimoeet : makanya chel, biar gak kayak penjara lu nonton spongebob aja Jessi J : lebih bagus dora Michele Zudit : duh, gue lebih suka sinetron yang ada pelakornya. Seruuu Auraimoeet : dasar cabe, sukanya pelakor Queenaraa : hallo gengs, gue kangen lo padaaaa Jessi J : ini dia ratu cabenya muncul :v Duniamaya : Kuy lah berangkat ke mall biasa ya, jangan lupa bawa kartu VIP Auraimoeet : oke say Mutya : maaf gengs baru bantu mami gue ngepack barang Jessi J : mau kemana nyokap lu? Auraimoeet : kepo mulu lo cabe Mutya : mami ada proyek ke Paris Duniamaya : wih asiikkk bakalan ada yang bawain oleh² nih Queenaraa : ayo para cabe, gue dah otw mall
Sore itu mereka janjian untuk bertemu setelah beberapa saat fakum karena ada jadwal sekolah yang super super padat. Clara tiba disalah satu mall dengan pakaian santai dan make up tipisnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Clara Po'v Sore itu gue janjian sama temen se geng untuk ketemuan di salah satu mall. Memang awalnya gue tidak minat. Mengingat gue sedang dalam perasaan yang sangat kacau. Tetapi disisi lain gue ingin merefresh semua fikiranku dengan bermain dan bercanda tawa dengan mereka. Mereka itu bagaikan gula yang ada dalam seduhan teh. "Araaaaa, miss u" teriak jessi seperti toak masjid. "Jes suara lo! Lo pengen gue budek haa?" "Maap maap, eh mana yang lain?" tanyanya sambil celingukan. Dan gue melihat teman yang lain seperti Aura, mutya, Maya, Michele. "Siapkan kartu VIP gengs, kita bakalan blanja abis-abisan kali ini" perintah maya yang diikuti dengan membuka dompet. "Mutya, lo gak bawa card lagi?" tanya maya dengan suara tinggi. "Ya ampun mutya, udah gue ingetin juga lupa. Lo juga mut, udah gue bilang jangan naik ojek biasa. Naik taxi kek, atau bareng gue. Elah cabe, biar highclass dikit gitu" ungkap michele panjang lebar. "Iya sorry chel, abisnya keburu-buru sih. Mami gue tuh sibuk banget" Sebenernya gue tau kalau omongan Mutya gaada benernya. Mulut gue gatal mau ngomongin kebusukan dia. Tapi Sorry gue masih punya hati. "Yuk langsung scand abis itu cuss blanja dan makan" ajakku pada semuanya. Po'v end
2 jam mereka berbelanja, mereka berbelanja dengan puas, buktinya semua menenteng tas berisi baju dan tas. Terkecuali Clara dan Mutya. Cafe dan Resto Silver "Selamat sore, ada yang bisa saya bantu?" "Beef steaknya 1, kentang gorengnya 2 rasa balado sama bbq, sama lemon tea 1" pesan clara. "Ratu cabe lagi galau? Kok makannya banyak banget" sela jessi. "Lu akhir² kemana ra, kok sering gak masuk?" tanya aura. "Lagi males aja masuk sekolah" balas ara tak berkedip melihat i-phonenya. "Padahal disekolah kan ada Brandon" timpal michele. "Ra gue mau tanya sesuatu sama lo, apa bener papa sama mama lo pisah?" pertanyaan mutya membuat clara mematung 2 detik. "What?" ucap yang lain serempak. "Hmm itu" balas ara malas. "Bener atau gak?" tanya mutya penasaran. "Kalau iya, kenapa?" "Kalau iya, ya gue ogah punya temen anak broken home. Nanti kelakuan jeleknya nular" ungkap mutya terus terang. "What? Lo broken home ra?" "Oke, sebelumnya maaf gue gak cerita sama kalian. Gue emang lagi ngalamin masa sulit karena Mama dan Papa gue. Mama dan Papa gue belum resmi pisah, gue berharap mereka mereka membaik. Gue sering gak masuk sekolah dan sering main seenaknya. Karena gue bingung ngadepin ini semua. Gue kira kalian bakalan nrima gue, ternyata gue salah. Gue kira sahabat gue selalu ngedukung masa sulit gue, ternyata gue juga salah. Semoga kalian gak ngalamin apa yang gue alamin. Gue sakit lahir dan batin. Gue mau temenan sama kalian tanpa pamrih, tanpa ngenal lo anak siapa, anak orang kaya ato miskin. Gue gak peduli! Sekarang gue mau temenan sama orang yang nrima apa adanya gue. Nih nanti kalo pesenan gue dateng bayarin ya. Sorry" ucap clara panjang lebar dengan menyerahkan uang pahlawan soekarno hatta 5 lembar. Dengan mood yang hancur clara meninggalkan tempat dan bergegas menuju parkiran. Sebelum di parkiran dia melihat
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bran...brandon?" "Siapa cewek itu?" gerutunya. Brandon call..... "Thanks guys, hari ini indah banget" ungkap clara dengan terpaksa menarik kedua sudut bibirnya.
Sahabat adalah orang yang tau kebusukan lo tapi enggan untuk ninggalin lo (Clara)
Jangan cepat membuat kesimpulan, jika tidak mau menerima penyesalan (Brandon)
Hallo para readers, jangan lupa vote dan comment yaa.... Karna kalianlah penyemangatku 😘😘 Authornya suwung :'D