T I G A P U L U H D U A

130 8 0
                                    

"Sakti kesini dong,laras mau itu"ucap laras pada sakti,sekarang laras dan sakti sedang ada di sebuah pusat perbelanjaan di sebuah mall
"Gak"ucap sakti
"Ih sakti,ay-"
Ucapan laras terhenti saat sakti menggenggam tangan nya. Sakti dengan santainya berjalan tanpa melepaskan tautan tangan itu,tanpa disadari sakti membuat laras nyaman.
"Sakti"
Sakti dan laras langsung menengok ke sumber suara
"Ayo"sakti langsung menarik tangan laras menjauh dari bulan,rasa sesak langsung menyebar di dada sakti

"Perempuan itu harus dibuang,sekarang juga"

***

"Menurut gosip yang beredar,kejora larasaty adalah murid pindahan dari nusa satu. 1-2 bulan lalu dia jadi trending topic karena,dia bermasalah sama shany. Ada juga yang bilang dia itu dulu murid nusa satu dan pindah ke nusa dua cuma gara gara sakti"
"Bagus,ini bayaran kamu. Saya minta siapin bahan bahan yang saya kirim tadi,nanti malam"
"Siap bos"

"Laras laras,kamu bermain dengan orang yang salah. Saya cuma menjeda waktu bersama sakti,bukan meninggalkan"
"Bulan"panggil heru
"Papa?"

"Bulan,papa mau ngomong sama kamu"ucap heru
"Penting banget?biasanya juga gak pulang"balas bulan
"Bulan papa kerja untuk kamu juga,papa sayang sama kamu-"
Ucapan heru berhenti saat bulan pergi begitu saja,Heru benar benar menangis. Entah apa yang ia lakukan selama ini benar atau salah. Anaknya,anak perempuan nya telah tumbuh menjadi gadis yang cantik. Bahkan seperti tidak ada 1 cacat fisik pun ditubuhnya.

***

"Sakti kenapa?"tanya laras saat melihat sakti
"Gak papa"jawab sakti,laras melihat sakti seperti menyembunyikan sesuatu
"Yaudah kalo gak papa,laras pulang ajadeh biar-
"Lo minta temenin kesini cuma buat balik?gak guna banget"potong sakti
"Makanya jawab sakti kenapa"ucap laras
"Gu-gua kebelet pipis,tunggu sini bentar"kata sakti,laras hanya mengangguk. Ekor mata laras melihat handphone sakti tertinggal,tak lama handphone sakti bergetar. Menandakan ada pesan yang masuk.
"Liat enggak ya?ah liat aja deh"kata laras

Air mata laras jatuh,ketika melihat pesan yang baru saja ia lihat. Pesan yang dikirim oleh rivel,bagaimana bisa?orang yang ia sayang dan orang yang menyebabkan papanya meninggal ada orang yang sama.
"Lo kenapa?handphone gua"ucap sakti saat melihat laras berkaca kaca sembari memegang hanphone nya. Sakti langsung membaca pesan yang tertera pad layar smartphone nya

Rivel:
Gua harap lo benar benar jatuh cinta,lo pernah mikir?gimana kalo sampe laras tau kalo lo orang itu,orang yang main nyonong aja sampe papanya laras banting stir. Sukses my bro

"Ras ini-"
"Laras kira sakti bener bener sayang sama laras"potong laras,setetes air mata itu jatuh di pipi laras
"Ras,gua bener bener minta maaf ras. Gua-"
"Sakti pintar,harusnya sakti tau. Bahwa hanya dengan permintaan maaf,seseorang yang sudah meninggal dunia gak bisa hidup lagi"ucap laras lalu berlari,laras menghapus air mata yang ada di pelupuk matanya. Hatinya hancur,seketika rasa cinta itu hilang. Tak ada cinta di hidupnya.

"Saktii,lagi apa?"
"Sakti,ngomong dong jangan diem aja"
"Saktii"
"Saktii ih jangan ganteng ganteng,nanti laras tambah suka"

Sakti terus mengejar laras,hingga berhenti di parkiran. Sakti memegang tangan laras,demi apapun sakti sudah sadar. Bahwa ia jatuh cinta pada laras,ia sudah sadar.
"Ras gua minta maaf"ucap sakti
"Gabisa sakti,laras gak bisa maafin sakti"jawab laras dengan banyak bekas air mata di pipi nya
"Ras gua minta maaf ras gua lagi sakit saat itu,lo inget?gua abis anterin lo pulang"jelas sakti

"Laras sekarang mau pulang aja,sendiri"
***
Sakti mengusap gusar wajahnya,kenapa disaat seperti ini,semuanya terbongjar?saat ia mulai sadar bahwa laras adalah rumahnya. Laras adalah rumah untuknya,6 bulan sudah ia kenal laras.
"Ras,maafin gua"ucap sakti

"Ini gak adil ras,lo selalu bisa bikin gua senyum dengan cara lo sendiri. Tapi gua?gua cuma bisa kasih luka ras,luka yang banyak banget buat lo. Maaf ras,maafin gua"

Laras:'
Vote,comment,and sorry for typo💙

Bima saktiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang