"Apaan sih, genit kamu ih," ucap (namakamu) kesal melihat kekasihnya yang tengah tebar pesona di sebuah pusat perbelanjaan.
Ya, Iqbaal dan (namakamu) kini tengah berjalan berdua mengelilingi pusat perbelanjaan.
"Gak genit yang, orang aku biasa aja dari tadi," ucap Iqbaal membela diri sambil menggenggam tangan gadisnya erat.
(namakamu) mendelik kesal ke arah Iqbaal, "Apaan, tuh mulut mau aku lem aja biar gak bisa senyum," ucap (namakamu) mencibir Iqbaal.
"Senyum itu ibadah sayang, masa orang senyumin aku gak aku balas. Kan kasian," ucap Iqbaal terkekeh melihat gadisnya yang mulai kesal.
"Rese kamu mah," ucap (namakamu) dengan kesalnya.
***
"Makan yang, jangan difoto mulu ih," ucap Iqbaal melihat gadisnya yang tak mulai menyentuh makanannya sedikit pun.
"Bentar lagi, lagi nyari angle yang bagus nih," ucap (namakamu) tetap asik dengan ponselnya itu.
Dengan kesal Iqbaal mengambil ponsel (namakamu) membuat gadis itu langsung mengangkat kepalanya menatap Iqbaal.
"Aku baru dapat angle bagus ih, kamu mah rese," ucap (namakamu) menggembungkan kedua pipinya itu.
Iqbaal yang melihat itu lantas mencubit kedua pipi gadisnya itu, "Makin subur ya dia," ucap Iqbaal tak membalas perkataan (namakamu).
(namakamu) yang tengah kesal dibuat semakin kesal oleh perkataan Iqbaal, ia menyingkirkan piringnya membuat Iqbaal berhenti tersenyum.
"Kenapa gak dimakan?" tanya Iqbaal masih tak sadar dengan perkataannya.
"Kamu aja yang makan, aku kenyang," ucap (namakamu) menyembunyikan kepalanya di sela-sela lipatan tangannya.
Iqbaal yang heran langsung memaksa kepala gadis itu untuk menatapnya lagi.
"Belum makan juga kamu, makan dulu," ucap Iqbaal setelah berhasil menjepit kedua pipi gadisnya dengan kedua telapak tangannya itu.
(namakamu) langsung menggelengkan kepalanya, "Kamu aja yang makan, aku mau diet aja," ucap (namakamu) membuat Iqbaal langsung menjitak kepalanya pelan.
"Gak ada diet-dietan, nih makan aku suapin," ucap Iqbaal yang langsung membuat (namakamu) menutup mulutnya rapat sambil mengelengkan kepalanya.
"Makan, (namakamu) Clairine Siregar!!" ucap Iqbaal sambil memegang sesendok makanan.
"Gakk ma..." belum sempat menyelesaikan omongannya sesuap nasi sudah lebih dulu masuk ke dalam mulut gadis itu.
"Gitu dong, baru kamu cantik," ucap Iqbaal melihat wajah gadisnya yang sangat amat kesal.
"Kamu mah rese, aku jadi pengen makan kan jadinya," ucap (namakamu) setelah menyelesaikan kunyahannya itu.
"Yauda makan aja, aku suapin. Mau?" tawar Iqbaal yang tau gadisnya itu sangat menyukai makanan yang dipesannya ini.
"Yauda kalau kamu maksa mah," ucap (namakamu) sambil membuka mulutnya lebar menunggu suapan kedua dari kekasihny itu.
Iqbaal yang melihat tingkah gadisnya hanya dapat tersenyum melihatnya. Ia bahagia.
***
"Kamu doyan sama tante-tante ya?" tanya (namakamu) sambil memainkan ponselnya.
Iqbaal yang tengah menyetir lantas menoleh ke arah gadisnya itu bingung.
"Tante-tante apa? Doyannya sama kamu doang mah aku," ucap Iqbaal menoleh sebentar lalu kembali fokus ke depan lagi.
"Dari kemarin yang ngetag aku munculnya foto kamu sama tante-tante mulu," ucap (namakamu) tetap fokus pada ponselnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Itchy -IDR-
Teen Fiction(namakamu) Clairine Siregar , adik dari seorang artis muda terkenal Alvaro Maldini Siregar. Siapa sangka jika, pemuda itu memiliki adik yang sangat cantik. Ia tidak pernah memperkenalkan adiknya itu kepada para fans nya maupun kedua sahabatnya. Ba...