39. Camping 3

1.4K 53 4
                                    

Hujan turun di perkemahan. Semua kedinginan kecuali si Mamat, dia tampak enteng saja memakai kaos tanpa jaket.

"Mat,loe jadi pinjem jaket gue?" Kata Kang Herman.

"Nantilah Bang, bulu kuduk gue masih berusaha menikmati dinginnya udara di sini, katanya sambil makan camilan Denta.

Hujan yang mengguyur beberapa jam sudah cukup membuat jalan semen ke arah tenda menjadi licin. Samantha berjalan dengan penuh hati-hati, tapi Denta yang kebelet tidak bisa menjaga langkahnya. Dia terpeleset,namun belum sempat benar-benar jatuh dia refleks memegang tangan Samantha yang kebetulan ada di dekatnya. Samantha yang kaget kehilangan keseimbangan dan akhirnya keduanya jatuh. Tubuh Samantha menimpa Denta. Denta yang kesakitan masih bisa mencium aroma tubuh Samantha,masih tetap sama seperti saat SMA, pikirnya

Semua yang melihat peristiwa tersebut lari membantu Samantha bangkit,tapi tidak ada yang membantu Denta. Mamat ikut berlari ke arah mereka dan dia buru-buru memungut handphone Denta.

"Aduh,handphone baru...untung loe sehat walafiat...Eh kampret bawa hp jangan sembarangan donk,loe kan minjem duit gue 300 buat beli hp ini" Mamat malah memaki Denta.

Samantha mengulurkan tangannya ke arah Denta. Denta memandang tangannya sejenak dan kemidian meraihnya. Ada bekas luka melintang di pergelangan Samantha yang samar terlihat.

"Kenapa tangan loe" kata Denta

Samantha buru-buru menyembunyikan tangannya di punggungnya.

"Gue sempet kecelakaan pas kuliah" kata Samantha.

* * *

Malamnya mereka duduk melingkar mengelilingi api unggun. Mirna membuat sebuah game yang terinspirasi dari drakor. Dia memutar botol ditengah. Botol pertama mengarah ke Mamat,semua bersorak.

"Mat,gue mau tanya loe kan belum pernah pacaran dari dulu n selalu ditolak perempuan..pernah gak sie loe berpikir untuk pacaran sama Kang Herman atau si Denta" kata Mirna cekikikan.

Kang Herman yang sedang minum spontan langsung keselek.

"Sialan loe Mir" katanya jengkel

"Mungkin aja kalau stok perempuan yang tersisa di dunia cuma loe" kata Mamat menjawab santai.

Denta yang mendengar nya bergidik ngeri. Mirna yang jengkel melempar Mamat dengan sendal jepitnya. Mamat menghindar, sendal jepit Mirna meluncur tepat di muka Kang Herman. Semua tertawa  kecuali Kang Herman.

Kini giliran Mamat yang mengajukan pertanyaan. Tepat ke arah Denta. Mamat lama berpikir lalu menyampaikan pertanyaannya.

"Den, loe kan pernah bilang loe cuma pernah pacaran dua kali sama si Maggie dan  pas SMA,kenapa loe putus sama pacar pertama loe pas SMA toe benar ya loe putus gara-gara loe dulu playboy  yang suka main perempuan kaya yang dibilang Mirna" kata Mamat, Mirna langsung menggerutu karena si Mamat membongkar gosip yang dia ceritakan ke Mamat dulu.

Denta diam sejenak,memandang ke arah Samantha dan mulai menjawab.

"Gue gak pernah ninggalin dia,dia yang hilang tanpa kabar..salah gue juga mungkin gak berusaha mencari dia sekuat tenaga gue..gue pikir itu pilihan yang baik buat dia n gue rasa dia benar-benar bahagia" kata Denta lirih.

Samantha pura-pura tidak mendengar,padahal dalam hatinya ada rasa sesak yang mendalam.

Kemudian permainan teeus berlanjut hingga yang memutar botol kembali adalah Mamat. Kali ini tepat mengarah ke Samantha.

"Buk,ibu kan cantik...kira-kira Ibu sudah punya pacar belum?kalau belum saya mau tahu gimana kriteria pacar ibuk"kata Mamat sambil tersenyum malu. Semua langsumg menyoraki Mamat.

"Sori,gue ngmg gak formal ya..toh juga ini bukan kantor" kata Samantha memulai pembicaraannya.

"Gue masih single,kalau dibilang pilih-pilih banget gue bingung mau jawab ya atau gak.. sebelumnya gue pernah jatuh cinta..dia cowok paling baik dan manis yang pernah gue kenal...dulu gue cuma punya dia seorang di hidup gue..tapi gue terlalu pengecut..gue takut sesuatu yanh terjadi membuat gue dan dia sama-sama terluka..kemudian gue pergi..berusaha menjaga memori terbaik tentangnya di pikiran gue..ada kalanya gue ingin kembali..tapi ternyata gue pergi terlalu lama dan dia sudah bahagia dengan wanita lain.." Samantha mengakhiri cerita cinta sedihnya tentang Denta. Seseorang yang ada sangat dekat..tapi kini sangat jauh.

My Ex-Girl is My BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang