[Resentment]

3.6K 604 183
                                    

TigaPuluhSatu

:

"Ada saatnya, dimana sosok yang selalu terlihat lemah menjadi kuat."

🍓 🍓 🍓

Hyunjin melempar tas dan almamater sekolahnya kesembarang arah kemudian meloncat ke kolam, berenang secepat mungkin untuk menggapai tangan gadis itu dan membawanya naik ke atas.

"Udah gue duga. Lo pasti bakalan nolongin gue, Jin" gadis itu -kim Yerim- tersenyum senang.

Tunggu, ada yang janggal disini..

Sial!

Hyunjin baru ingat!

Kim yerim itu pandai berenang!

Di tes renang minggu lalu Yerim bisa berenang dengan sangat baik.

Sedangkan listya?! Gadis itu memang tidak bisa berenang!

Kenapa dia malah berfikir Listya hanya berpura-pura tenggelam untuk menarik perhatiannya?!

Ia menyingkirkan tangan yerim yang mengalung di lehernya.

"Minggir lo! Gue harus selamatin cewe gue!"

"Ngga usah sok perduli sama dia, jin! Gue tau semuanya!"

"Bacot!"





Dinginnya air kolam telah tercampur dengan air asin yang dihasilkan kedua matanya.

Naas sekali nasibnya. Hyunjin lebih memilih Yerim dibandingkan dirinya.

Tubuh dan hatinya mati rasa.

Listya sudah benar-benar kehabisan nafas. Tubuhnya terkulai lemas, semakin jatuh ke dalam air.

Samar-samar ia melihat seseorang berenang ke arahnya dari kejauhan. Pemuda itu meraih tangannya kemudian dengan cepat menariknya menuju permukaan.

Sayangnya, listya tidak bisa melihat jelas siapa pemuda itu karena kesadarannya lebih dulu menghilang.


"LISTYA!!" seseorang berteriak ketika listya mulai tersadar.

Gadis itu terbatuk berkali-kali, mengeluarkan begitu banyak air yang masuk ke tubuhnya beberapa saat lalu.

"Aku... hiks. Aku.. a-aku hampir mati, lix. Aku hampir mati!!"

Tangisannya pecah.

Listya merasa bahagia karena masih di berikan kesempatan untuk hidup oleh tuhan.

Sedangkan di sisi lain, dia merasa sedih begitu melihat hyunjin hanya berdiri disana lengkap dengan yerim di sisinya.

Hyunjin tidak menghampirinya, bahkan tak ada basa-basi untuk menanyakan kondisinya.

"Udah ya? Jangan nangis lagi" felix menangkup wajah mungil itu dengan kedua tangannya.

"Lo masih hidup lis. Liat gue, ini gue felix. Temen lo. Gue masih bisa sentuh lo dan artinya lo masih hidup."

Lelaki itu berusaha memberikan tatapan hangatnya, agar listya dapat tenang walaupun hanya sedikit.

Listya mengangguk pelan, ikut meyakinkan diri bahwa dia baik-baik saja sekarang.

🍔Heart Trick ✖ Hwang HyunjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang