Riddle 105

135 4 11
                                    

Pukul 19.00 malam di kota Moskow Rusia. Angin dingin menerpa begitu keras dan kencang. Roger mengenakan jas panjang nan lebar ala detektif. Jasnya berukuran lebar sesuai dengan ukuran tubuhnya yang lebar kekar nan keras bagaikan manusia batu dalam film fiksi superhero.

Roger menghisap sebatang cerutu dengan alasan untuk menghangatkan tubuhnya, karena dia bukan pecandu racun. Roger berjalan di daerah tempat di mana para wanita menjual dirinya untuk memuaskan pria tak jelas, dan juga untuk diri mereka sendiri.

Rekan lain Roger selain Rzeznik menelfonnya. Dia bernama Ivan Klimitov.

"Roger kemarin kabar dari kantor CIA bahwa pemimpin mereka yang memimpin kasus mengejarmu tewas."

"Kabar bagus sekali untukku Ivan."

Roger memelankan jalannya, dia melihat seorang wanita berambut pirang dengan karakter wajah yang tak asing. Wanita itu mengenakan pakaian yang menunjukan keindahan tubuhnya.

"Hey bung, di sini aku melihat pelacur yang tak asing di mataku. Aku sangat mengenali karakteristik wajahnya."

"Roger kau harus ingat bahwa jebakan di mana-mana."

"Tidak untuk kali ini Ivan. Percaya lah padaku. Aku akan memerintahkan Yuri nanti untuk bersiap di posisi."

Roger berjalan mendekati wanita itu, wanita itu segera menjatuhkan kepalanya di bahu Roger yang kokoh keras. Roger masuk ke dalam tempat prostitusi bersama wanita pirang itu.

Di dalam sebuah kamar yang di sediakan untuk memuaskan nafsu, Roger bertindak. Ivan mendengarkan apa yang Roger katakan.

Di situ Ivan tertawa cukup keras untuk waku yang lama. Setelah itu Roger berjalan keluar dari tempat penuh dosa itu untuk melanjuti perjalanannya ke sebuah apartemen yang khusus di sediakan untuk para agent seperti Roger dan kawan-kawannya.

RIDDLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang