part 6

7.9K 444 22
                                    









Sakura membereskan semua pakaian ia akan pulang hari ini walaupun waktu cutinya masih sisa dua hari lagi.
Sakura memang sengaja lama dipantai maehama karena sendari dulu ingin sekali kepantai tapi pekerjaan membuat ia harus menahan keinginannya dan saat ia mengambil cuti seperti inilah ia bisa pergi.

Sakura memandang pantai itu sekali lagi sebelum ia benar-benar meninggalkannya.
Sakura mengambil tasnya dan keluar dari penginapan.
Saat didepan penginapan sudah ada taksi yang ia pesan karena ia akan kebandara miyako.

Sakura menatap pemandangan dari luar jendela.
Sakura hanya butuh waktu 20 menit saja agar bisa sampai bandara lali sakura akan menaiki pesawat yang akan membawanya pulang kokyo.








Satu minggu lebih sakura menghilang sasuke masih terus mencari sakura.
Sasuke bahkan mengabaikan hinata selama itu juga ia sudah tidak memikirkan hinata lagi.
Kepalanya hanya dipenuhi gadis musim semi itu.
Rindu sasuke sungguh tidak terbendung lagi kalau bisa saat sakura kembali nanti sasuke akan menghabiskan waktu seharian dengannya namun sasuke tidak tahu kapan sakura akan kembali dan pergi kemana dia.
Sasuke sudah menyuruh anak buahnya pergi kekampung halaman sakura di kyoto tapi ia juga tidak ada disana.
Sasuke mencoba berpikir positif mungkin saja handphone sakura rusak atau hilang walaupun selama satu minggu lebih ini sasuke tidak bisa memungkiri ia kadang tidak bisa tidur. Bayangan sakura selalu menghantuinya.
Apa gadisnya itu baik-baik saja?apa gadisnya dalam kesulitan?semua hal itu masuk kedalam pikirannya tanpa ia inginkan.
Sasuke sekarang lebih menyibukkan diri bekerja semua yang berkaitan tentang sakura ia serahkan seluruh kepada anak buahnya.
Sasuke sekarang tidak pulang keapartemenya ia sekarang tinggal diapartemen sakura hanya sesekali ia pulang untuk mengambil pakaiannya saja.

"Sasuke-kun kau akan rapat malam ini bersama perusahaan shimura"

Hinata tiba-tiba masuk tanpa permisi ia langsung berbicara tanpa tahu sasuke yang terlihat lelah.

"Batalkan"

Ucap sasuke lalu ia berdiri kemudian dia berjalan mau keluar ruangan.

"Tapi sas-"

Hinata terlihat mau protes tapi sasuke langsung memotongnya ucapan hinata.

"Aku tidak mau tahu,kau urus semuanya"

Sasuke pergi meninggalkan hinata begitu saja tanpa melihat hinata yang kesal sebenarnya hinata sangat malas membuat ulang jadwal sasuke.
Kalian tahu bahwa nona hyuga itu anak orang kaya ia bekerja begini hanya demi berdekatan dengan sasuke.







Sasuke mengemudi mobil tidak terlalu kencang.
Sasuke sedang tidak enak badan, badannya agak panas,kepalanya begitu pusing.
Hidungnya juga kena flu setelah sampai ia memakirkan mobil terlebih dahulu.
Ia masuk kedalam lift saat sampai di apartemen sasuke melepaskan sepatu dan jasnya.
Sasuke langsung merebahkan diri diatas ranjang.
Badan sasuke sudah sangat lemas ia tidak kuat lagi.
Sasuke menarik selimut hingga menutupi seluruh tubuhnya.








Suasana bandara begitu ramai walaupun hari sudah malam.
Sakura baru sampai ke tokyo.
Sakura berjalan menuju pintu keluar bandara.
Sakura sudah memesan taksi terlebih dahulu agar ia tidak menunggu lagi. Badan sakura terasa pegal walaupun ia naik pesawat sekalipun ia merindukan ranjangnya yang empuk.
Ia berencana akan berendam sebentar lalu ia akan tidur.

Sakura masuk kedalam taksi sakura duduk tenang sambil menatap keluar jendela ada sedikit rasa rindu yang ia rasakan selama ia meninggalkan tokyo wajar bagi sakura walaupun ia lahir di kyoto tapi sejak sekolah menengah atas ia sudah merantau ketokyo sedangkan untuk pulang kekyoto sakura hanya saat liburan jadi lebih banyak waktu ditokyo.

"Oji-san tunggu sebentar aku mau keminimarket sebentar"

Supir itu mengangguk mengiyakan permintaan sakura.
Sakura turun dari taksi lalu memasuki minimarket.
Persediaan makanan diapartemennya sudah habis sejak ia pergi berlibur kemarin.
Sakura membeli bahan-bahan makan yang ia perlukan tapi tidak terlalu banyak karena ia hanya sendirian.
Setelah selesai membayar sakura langsung kembali ke taksi.
Tak butuh waktu lama hingga ia sampai didepan apartemennya.
Setelah membayar taksi sakura langsung masuk.
Sakura naik lift menuju apartemennya.
Sakura sejenak bersantai sampai lift terbuka.

Ting

Sakura berjalan membawa semua barang belanjaannya.
Saat sampai didepan apartemen sakura segera masuk setelah dia buka tentu saja.


Kret



Sakura menatap heran apartemennya karena melihat lampu diseluruh ruangan hidup seingat sakura ia mematikan seluruh lampu sebelum ia pergi.
Sakura tidak mau ambil pusing tentang hal itu mungkin saja ia lupa.
Keanehan sakura rasakan lagi saat ia memasuki dapurnya.
Pasalnya roti  yang sakura taruh diatas mejanya yang awalnya penuh kenapa hanya tinggal setengah?lalu diikuti dengan gelas yang ada ditempatkan pencucian.
Sakura meletakan barang yang ia beli diminimartket ketempat masing-masing sebelum kekamarnya dan nanti istirahat.
Sakura beranjak dari dapur menuju kamarnya sambil memikirkan seluruh keanehan yang terjadi padanya.
Sakura membuka pintu kamar sambil terus memikirkan hal itu tanpa memperhatikan sekitarnya.


"AAAAHHH"




Sakura berteriak seketika melihat seseorang diatas ranjangnya.
Sakura tidak dapat melihat siapa yang tidur diatas ranjangnya karena ditutupi selimut.
Sakura berjalan dengan hati-hati.
Sakura mendekat lalu ia menarik selimut itu dengan hati-hati.
Jantung sakura berdebar dengan kencang saat membuka itu.
Mata sakura membulat melihat ternyata sasuke yang sedang tidur tapi ada yang aneh dengan tidur sasuke.
Sasuke mengeluarkan keringat yang banyak dan nafasnya tidak teratur.
Sakura meletakkan punggung tangannya didahi sasuke.
Panas itu yang sakura rasakan.
Sakura meletakkan tasnya lalu ia keluar dari kamar.

Tak lama sakura datang membawa sebaskom air dan handuk kecil.
Sakura membasahi handuk itu lalu meletakan didahi sasuke.
Sakura membenarkan selimut sasuke setelah itu sakura masuk kedalam kamar mandi ia sudah tidak tahan tubuh sangat lengket.
Dia harus membersihkan diri sekarang.




Sakura menggunakan piyama untuk tidur.
Kandas sudah harapan sakura untuk tidur dikasur empuknya karena hanya ada satu kamar diapartemennya, kalau ia tidur disofa tubuhnya saat bangun akan pegal-pegal.
Sakura tidak punya pilihan lain lagi selain tidur disamping sasuke.
Sakura membaringkan diri disamping sasuke tapi ia membatasi dengan guling.
Sakura menatap punggung tegap itu. Sakura bertanya-tanya apa sasuke selalu tidur di apartemennya saat ia tidak ada?.
Sakura tidak akan hal tersebut.

"Sakura"

Sakura tersadar dari lamunannya saat mendengar sasuke memanggil namanya.
Sakura melihat mata sasuke masih terpejam ternyata ia hanya mengigau.
Apa sasuke merindukannya hingga ia mengingatnya?bahkan dialam bawah sadarnya.
Apa sasuke mencarinya hingga ia seperti ini?Sakura tidak tahu yang dengan jelas saat sasuke bangun mungkin dia akan mendapatkan jawaban.
Tangan sakura  mengelus kepala sasuke agar ia tenang dalam tidurnya.
Sakura jadi mengantuk lalu ia tertidur dengan posisi tangan masih diatas kepala sasuke.











TBC

Gomen kalau jelek dan gaje 🙏🙏🙏
Semoga suka 😍😘😘😘😘😘😘😘kalau tidak suka tidak usah baca😌
Arigatou buat yang baca dan komen ❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤



Holiday before the weddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang