Cold boy and spoiled girl

CBSG 21

"Iya kenapa bun"

"Tolongin bundaa"

"Ck coba aja si ka rey masih disini pasti dia yg disuruh, lagi cepet amat si balik ke luar negerinya"gerutu qia.

"Tolong apa bunda?"tanya qia saat sudah di dapur.

"Tolong anterin ini dong kemarin bunda beli baju sekalian beliin mamahnya vian,kamu antar kerumah vian ya"

"Huh kenapa harus qia sih bun?" Kata qia.

"Ya terus bunda suruh siapa?emangnya kenapa kamu gamau?lagi ada masalah sama vian?"

"Males aja ketemu dia"batin qia.

"Ga ko bun qia ga ada masalah apa apa :)"kata qia.

"Yasudah nih anterin ya cantik"kata bunda memberi bingkisan.

"Iya bun,qia berangkat assalamualaikum"

Qia pun menuju rumah vian dengan sepeda motor kesayangannya..

****
Tingtong(suarabel)

"Assalamualaikum"

Cklekk

"Waalaikumsalam,,eh ada qiaa ada apa nak?"

"Ini tante ada titipan dari bunda"

"Wahh makasih ya salam juga buat bunda kamu,,ayo masuk dulu"

"Eh ga_

"Mamah aku berang_loh qia kamu ngapain kesini?kamu udah ga marah sama aku?"tanya vian yg baru saja dari bagasi untuk mengambil motornya..

Degg

"Viann"batin qia.

"Em tan qia pamit pulang dulu ya,assalamualaikum"pamit qia berlalu menaiki motornya..

Saat hendak memakai helm tangannya ditahan dan tak lain yg menahannya itu adalah vian.

"Qia jangan jauhin aku pliss,kita bisa selesaikan ini baik-baik"

Sesak itulah hati qia sekarang,qia berusaha menahan air matanya...

Qia langsung memakai helm dan berlalu menghiraukan permintaan vian.

Diperjalanan qia sudah menangis.saat di pertigaan qia justru memilih lurus yg seharusnya belok lah arah rumahnya..

Ice cream.ya qia butuh ice cream untuk kembalikan moodnya..

Dan disinilah sekarang qia berada.supermarket.

Qia langsung ke tempat ice cream setelah mendapat ice cream, qia ke tempat makanan ringan dahulu karena stok cemilannya juga sudah habis.

Saat ingin mengambil ciki kesukaannya yang memang kebetulan tinggal satu,ada seseorang yg ingin mengambil juga,mereka sama sama menoleh dan mata mereka bertemu sehingga terjadilah tatap tatapan..mereka bertatapan mata beberapa detik..

"Ini cikinya buat lo aja gua bisa cari yang lain"kata qia.

Degg

"Gue?lo?"batin vian.

Ya,orang itu adalah vian.

"Ko nyesek ya?padahal cuma karena qia panggil lo gue"

"Apa qia bener bener kecewa?"

Saat sudah tersadar lamunannya qia sudah tidak ada dihadapannya.

Vian segera berlari keluar supermarket. Dilihatnya qia yg hendak menggunakan helm.

"Qia tunggu"

"Ck ada apalagi sih?gue buru buru"

"Qia pliss dengerin penjelasan aku dulu,aku udah_