Cold boy and spoiled girl

CBSG 31

Senin pagi ini Siswa siswi kelas sebelas dan sepuluh Sma Binus internasional School sudah kembali dari liburan mereka..
••••••
Selesai upacara

"keyyy" panggil qia

"paan "

"qia mau nanyaa "

"tinggal nanya etdah "

"men_

"ee..eh bentar ini kalung dari siapa anjir bagus banget " potong key memegang liontin kalung yang dipakai qia.

"ish justru ini yang mau ditanya makanya diem dulu"

"kata key ini dari siapa "lanjut qia

"hah ? Ya mana gua tau kalung kalung lu kenapa nanya gua "

"iya ini kalung qia tapi masalahnya qia gatau ini dari siapa waktu itu vino kasih ini katanya dari anak kecil " jelas qia.

"astaga qia jangan jangan itu kalung jimat , jangan jangan lo mau di pelet" kata key membulatkan matanya

"masasih?key jangan bikin qia takut dong , tapi ga mungkin kayanya , emang orang bule ada pelet pelet juga kan ini qia dapet dari anak kecil yang di london "

"hmmm bisa aja pake dukun indo "

"ngacoo ah key"

"oh iya didalem kotak kalung juga ada suratnya " lanjut qia.

"nih " seraya memberikan surat nya , key pun membacanya..

hai,aku selalu sayang kamu bahagia terus ya , semoga dengan kalung ini kamu selalu mengingatku - D.A

"hmmm dari siapa ya.." gumam key tampak berfikir dengan mengetuk telunjuknya di dagu.

Setelah larut dari segala macam asumsi yang dibuat key pun membulatkan matanya seraya menatap qia..

Qia yang ditatap hanya mengerutkan dahi nya bingung

"qia ya ampun gua tau ini dari siapa "

"siapa?" tanya qia.

"coba lu tebak inisial pengirim kalung D.A kalung ini liontinnya es , seseorang yang kaya es dan berinisial D.A siapa lagi kalau bukan Devian Abraham coba " jelas key..

" hah "

"hah hoh hah hoh aja terus " kesal key.

"helooo epribadehh " teriak seseorang yang baru memasuki kelas dengan hebohnya ..

Siapa lagi kalau bukan vino.

"ck heh onta bisa ga si gausah teriak teriak pagi pagi " itu suara key yang kesal dengan vino karena hampir setiap pagi selalu saja mampir ke kelas ini dan teriak teriak.

"ehh bebep keyy hehe berarti kalo siang siang boleh dong " cengir vino

"terserah" kata key memutar bola mata jengah.

"btw lagi ngomongin apa si keknya serius amat" tanya vino.

"eeh buset qia lo kenapa ngeliatin gua kaya gitu , serem tau " lanjut vino saat menyadari tatapan tajam qia.

"vino kita harus bicara" tekan qia.

" aduh qia jangan tembak gua ya ,masa lo mau nikung sahabat lo si , lagian gua setia ama bebep key" cerocos vino.

"iuhhh"

"ekhmm vino ngapain kamu disini kamu tidak dengar bel masuk sudah bunyi" tegur bu diana , salah satu guru killer yang ditakuti.

"eeh ibu cantik , jangan marah marah yaa nanti cepat tua lo hehe "goda vino

"vino! Cepat kembali ke kelas kamu "