CBSG 20

5.5K 144 1
                                    

"Qiaaa tunggu berhenti dulu"teriak vian.

Vian mempercepat laju motornya saat melihat qia berlari..

Saat sudah dekat dengan qia..

"Qia berhenti dulu sebentar"

Qia pun berhenti namun tatapannya lurus kedepan..

"Kamu kenapa?"tanya vian

Seketika qia menoleh menatap vian tajam..

"Kamu masih nanya aku kenapa?"tanya qia tak habis fikir.

"Qia coba jelasin kesalahan aku dimana biar aku ngerti?"

"Oh kamu ga tau kesalahan kamu?iya!ngomongin masa lalu sama mantan didepan pacar sendiri apa itu wajar?cuekin pacar malah asik mengenang masa lalu sama mantan apa itu wajar?bahkan kamu nolak pergi sama aku karena kamu mau anterin mantan kamu...apa itu semua hal yg wajar buat kamu?kamu pikir hati aku ga sakit?maksudnya apa ngomongin kebahagiaan sama mantan?mau balikan?"jelas qia panjang lebar menahan air matanya.

"Apa selama ini kamu ga bahagia sama aku?"

"Apa kamu pernah mikirin perasaan aku?"

"Apa aku cuma kamu jadikan sebagai pelarian!saat sandra kembali kamu mau tinggalin aku gitu aja?"

"Jawab!"

"Aku tau aku alay,aku manja,aku kaya anak kecil,aku ga perfect seperti mantan mantan kamu,tapi aku juga manusia vian..aku punya perasaan!yg harusnya kamu jaga sebagai pacar aku..bukannya dihancurkan secara perlahan".

"Maaf"kata vian menunduk..hanya maaf yg bisa vian ucap.

"Setelah ini Jangan temuin aku lagi sebelum kamu bisa pastiin siapa sebenarnya yang ada di hati kamu..aku atau dia"lirih qia kemudian menyetop taxi dan meninggalkan vian yg masih memikirkan semua ucapan qia.

****
Sesampainya dirumah,vian langsung masuk ke kamarnya menghiraukan panggilan sandra dan meli..

Vian langsung merebahkan diri di kasurnya dengan mata menatap lurus.

"Apa selama ini kamu ga bahagia sama aku?"

"Apa kamu pernah mikirin perasaan aku?"

"Apa aku cuma kamu jadikan sebagai pelarian!saat sandra kembali kamu mau tinggalin aku gitu aja?"

"Setelah ini Jangan temuin aku lagi sebelum kamu bisa pastiin siapa sebenarnya yang ada di hati kamu..aku atau dia"

"Arghhh"teriak vian mengacak rambutnya..

Perkataan qia barusan selalu berputar di kepala vian..

"Apa benar gua cuma jadiin qia pelarian?"

"Ga gua ga sejahat itu"

"Gua harus cepat menentukan siapa sebenarnya orang yg gua sayang"

"Tapi gimana caranya"

Toktoktok

"Vian mama boleh masuk?"tanya meli

"Masuk aja mah ga dikunci"

Ceklek

Meli menghampiri vian..

"Belum tidur?"

Vian hanya menggelengkan kepalanya..

"Ada masalah?cerita sama mamah siapa tau mama bisa bantu"

"Vian merasa bodoh mah,vian ga tau siapa yg ada di hati vian...vian udah sakitin hati qia mah"

"Hm besok itukan hari minggu kamu jangan ketemu sama sandra ataupun qia,kamu rasakan kamu merindukan siapa dengan seharian penuh tidak bertemu mereka..nah org yg kamu rindukan dialah yg kamu sayang karena dia selalu ada di fikiran kamu dan disini(menujuk dada vian)"saran meli,mamah vian.

"Jangan berlama lama menentukannya,nanti kamu menyesal..penyesalan akan terasa saat kamu sudah tidak ada dihati org yg kamu sayang,kamu ngertikan maksud mama"

"Iyah mah akan vian coba saran mamah,makasih ya ma,sekarang vian sedikit lega"

"Sama sama yg terpenting anak mama tidak boleh galau lagi,oke..."

"Iya mah"

"Yasudah mama ke kamar dulu mau tidur,kamu juga tidur ya"

"Iya mah, night"

"Night too sayang"kata meli berlalu..

****
Hari ini adalah hari minggu..

Dimana vian akan menjalankan saran dari mamah nya..

"Viann"teriak mamah dari arah dapur..

"Iya mah"jawab vian menghampiri sang mamah.

"Tolong belikan ini ke supermarket ya,mamah lagi bikin kue soalnya"suruh meli memberikan kertas daftar yg harus dibeli.

"Tapi kalo vian ketemu mereka gimana mah"

"Itu berarti jodoh,udah sana"

"Iya iya yaudah vian ke supermarket dulu,assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

****
Dirumah qia..

Qia sedang duduk disofa dengan tv menyala yg dianggurkan karena sibuk dengan pikirannya sendiri..

"Qiaaaa"teriakan sang bunda membuat qia tersentak

"Ya allah qia kaget"

"Iya kenapa bun"

"Tolongin bundaa"

"Ck coba aja si ka rey masih disini pasti dia yg disuruh lagi cepet amat si balik ke luar negerinya"gerutu qia.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Selamat membaca!

Jangan jadi siders yak

Tinggalkan voment....

                                   ......











Cold boy and spoiled girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang