10. Perlahan

9.6K 773 12
                                    

Seoul, 16.30 p.m

Seorang namja manis terlihat sedang duduk termenung sendirian di taman, tidak lama kemudian seorang namja lain terlihat datang menemuinya

"Jimm, udahlah gk usah kamu fikirin perkataaan saem itu" nasihat dari sang sahabat.

"Gimana gk di fikirin hobie hyung, aku cuma di beri waktu 1 minggu untuk menyelesaikan skripsi terakhir ku aishh dikira berpikir itu gampang apa?!"

Jimin mempoutkan bibirnya masih dengan posisi kedua tangannya memangku dagunya.
Seperti anak kecil memang, tapi Jhope menyukainya dan sudah terbiasa melihat pemandangan seperti ini ketika sang sahabt sedang sedih dan memikirkan sesuatu.
Jhope dan kedua sahabat Jimin yang lain juga Menyukai ekspresi cute jimin ketika dia sedang marah ataupun kesal dengan apapun.

Jhope akhirnya mulai sedikit tertawa karena tingkah Jimin yang menjadi-jadi

"Jika kau kesini hanya untuk menertawakan aku, mending kau pergi hyung! Aku kesal ishh!"

"Kau ini yaa hahaha, makanya kau harus fokus jim. Selesaikan apa yg saem minta, kau hanya tinggal membuat skripsi kan"

"Hehh hyung ngomong gmpang bangett mentang-mentang skripsinya udah selesai"

"Yaa makanya kau harus rajin Jim"

"Yakk! Sudah sana pergi, aku mau sendiri"

"Yasudah iyaiyaaa aku pergii, habis ini cepat pulang yaa dan jangan keluyuran lagi. Cepat kerjakan skripsi mu jimin-shii"

"Yakk!!"

J-hope langsung berlari dengan tawanya karena berhasil menggoda sahabatnya itu.
Dan setelah kepergian j-hope, jimin langsung termenung kembali dengan pikirannya sambil mulutnya di poutkan. Jimin lama berada di posisi itu, hingga dia tak menyadari bahwa seseorang sudah duduk dari tadi bersamanya dan melihat wajah masamnya itu.

"Ekhemm.."

Instruksi seseorang yang berada di sebelahnya

"Tinggalkan aku sendiri hobiee hyung! Aku mau sendiri"

Jimin berbicara tanpa menoleh kepada orang yang ada di sebelahnya karena dia berpikir j-hope kembali pasti hanya untuk mengganggunya lagi

"Ekhem.."

"Kan sudah ku bil-, eoh? Jungkook?!"

"Kenapa disini? Hm?"

"Seharusnya aku yg bertanya seperti itu, kenapa kau bisa ada disini?"

"Aku tadi memang disini kok"

"Jangan berbohong  Jeon" ucap Jimin sinis

"Hahaha kau ini kenapa sih? Sensitive sekali. Kemana Jimin yang semalam?"

"Jangan coba mengalihkan pembicaraan, Kau belum menjawab pertanyaanku!" Ucap Jimin galak

"Iyaiyaa, tadi aku ke rumah dan mencarimu. tapi eomma bilang kau sedang tidak ada di rumah dan pergi bersama sahabat mu itu"

"Lantas kenapa kau bisa menemukan aku disini?"

"Aku bertanya pada sahabat mu karena barusan aku tidak sengaja bertemu dengannya"

"Oh"

Suasana kembali hening sejenak tanpa ada suara dari dua orang namja itu. Jimin sedang dalam pikirannya sendiri dan jungkook hanya bisa mengamati jimin.
Sampai akhirnya jungkook mencoba untuk membuka suara dan mengajak jimin untuk mengobrol

"Jim"

"Hm?"

"Kau kenapa? Ada masalah? Berbagilah dengan ku"

BOSS!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang