31.HOPELESS

5.8K 467 86
                                    

Saat ini mobil yang Yoongi bawa sedang di kenderai dengan kecepatan di atas rata-rata.
Orang yang di dalam mobilpun tidak perduli mau secepat apa mobilnya melaju karena yang dia pikirkan saat ini hanya kekasihnya yang terkapar lemah dan terus mengeluarkan darah.

"Yoongi hyung apa masih jauh? Tolong! Aku takut jimin tidak akan bertahan"

"Tenanglah kook ini rumah sakitnya sudah di depan"

Saat tiba di rumah sakit terdekat, Jungkook langsung menggendong Jimin ke dalam sambil berteriak minta tolong pada petugas rumah sakit yang ada.

Suster dan dokter langsung segera membawa Jimin ke ruang UGD untuk di periksa keadaannya.

"Maaf tuan, anda tidak bisa masuk"

"Tapi dok-"

"Kook, dengarkan saja perkataan dokter" ucap Yoongi

"Baiklah, dok saya mohon selamatkan kekasih saya. Berapapun biayanya akan saya keluarkan asalkan nyawanya bisa tertolong dok"

Jungkook memohon sambil matanya tidak henti-hentinya mengeluarkan cairan bening kesedihan

"Saya akan berbuat semampu yang saya bisa tuan, dan saya sarankan bantulah kekasih anda itu dengan doa. Permisi"

Setelah dokter memasuki ruang operasi, Jungkook langsung terjatuh begitu saja di lantai. Kakinya lemas walaupun hanya di pakai untuk berdiri saja. Perasaannya saat ini begitu takut dan khawatir. Di dalam sana ada kekasihnya yang sedang di ambang antara kematian dan kehidupan.

Yoongi yang melihat Jungkook terjatuh seperti itu, langsung mengangkat dan membantu Jungkook untuk berdiri lagi kemudian yoongi membawa Jungkook duduk di ruang tunggu.

Saat Yoongi menenangkan Jungkook, datang Taehyung dan Namjoon.

"Sayang bagaimana jimin?" Tanya Taehyung kepada kekasihnya itu

"Aku tidak tau Tae, Jimin baru beberapa menit yang lalu masuk"

Namjoon langsung menuju ke arah Jungkook memeluk adik lelakinya itu kemudian menenangkannya.

"Tae~" rengek Yoongi

Yoongi menuju ke arah Taehyung dan mereka duduk agak sedikit jauh dari Namjoon dan Jungkook

"Kenapa sayang? Hm?"

"Ak-, aku khawatir pada Jimin Tae hiks.."

Begitu melihat Yoongi menangis, Taehyung langsung dengan cepat memeluknya untuk menenangkan kekasihnya itu.

"Sudahh jangan menangis, Jimin pasti akan baik-baik saja. Katamu Jimin itu adalah orang yang kuat bukan? Kita bantu Jimin dengan doa, semoga dia bisa kembali pada kita semua dan aku yakin itu"

Yoongi makin menangis saat Taehyung berbicara seperti itu dan Taehyung dengan sabar dan tulus terus menenangkan yoongi.

1 jam kemudian dokter keluar dari ruang UGD dengan raut wajah yang panik

"Ada apa dok? Bagaimana kekasih saya?" Tanya Jungkook pada dokter tersebut

"Maaf tuan kekasih anda butuh banyak darah, saat menuju ke sini dia sudah kehilangan banyak darah"

"Aku saja yang akan mendonorkan darah ku dok, darah saya sama dengan Jimin"
Yoongi langsung mengajukan dirinya untuk memberikan darahnya pada Jimin

"Sayang?" Taehyung menegurnya untuk mempertanyakan apakah Yoongi yakin Dengan keputusannya itu.

"Tidak apa Tae, tidak semua darah ku yang akan di ambil juga kan"
Yoongi terus meyakinkan Taehyung untuk hal itu.

"Ya, Baiklah" Taehyung pasrah dan setuju dengan keputusan Yoongi

BOSS!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang