Sesampainya dilokasi syuting personil suju pun kaget melihat siwon bersama hyunsun. Siwon pergi menghampiri para member dan hyunsun pergi keruang ganti.
"wow! Mimpi apa aku semalam" ucap sungmin tak percaya. "hyung, kau itu semalam hanya mengigau tak karuan" ledek ryeowook. Siwon hanya bisa tersenyum.
"siwon hyung, kenapa kau bisa bersama hyunsun?" tanya kyuhyun penasaran. "huh? Adalah..." jawab siwon enteng. "hei, jangan pelit kau" sambung leetuk. "aniyo, aku tidak pelit, aku hanya ingin menyimpan kenangan ini sendirian" ejek siwon. "huh dasar" kata sindong.
"ayo kita mulai syutingnya" kata sutradara, hyunsun pun datang dalam balutan gaun berwarna peach cerah tanpa lengan dengan rambutnya yg terurai panjang.
Siwon pun kembali terpaku 'wah, gadis ini memang benar-benar bidadari yang turun dari langit. Cantik sekali dia, andai aku bisa menjadikan ia sebagai pacarku, atau mungkin sebagai pendamping hidupku agar aku bisa memiliki dirinya selamanya hanya untuk ku' batin siwon.
"hei, ayo!!!" kata sindong. Suju dan hyunsun pun melanjutkan syuting mereka. Dan untungnya hari itu mereka telah menyelesaikan syuting mereka dilokasi 1, mereka harus menyelesaikan syuting di 2 lokasi lagi.
Selesai syuting siwon mengajak hyunsun untuk makan malam bersamanya. "umm hyunsun-ssi apakah kau sudah makan?" tanyanya. "um belum, waeyo?" kata hyunsun.
"uh aniyo, ah bagaimana kalau kita makan malam bersama? Karena aku juga lapar" kata siwon sambil tersenyum. Hyunsun membalasnya dengan senyum juga. "eottohke?" tanya siwon.
"um, boleh" jawab hyunsun malu-malu. 'yes, ini kesempatanku untuk mendekatinya' batin siwon. Siwon pun memberi salam kepada member nya dan para kru.
"aku pulang lebih awal ya" kata siwon kepada member yang lain. " ya.. Semoga berhasil" dukung mereka. Siwon hanya membalas dengan senyuman. Siwon pun keluar bersama hyunsun. Siwon membukakan pintu mobil untuk hyunsun.
"gomawoyo" kata hyunsun.
Mereka pun pergi ke restoran yang tak jauh dari lokasi syuting. Saat mereka memasuki restoran, semua pengunjung memandangi mereka berdua dan itu membuat hyunsun tidak nyaman.
"wah... Cantik sekali wanita itu, apa jangan-jangan ia pacar barunya choi siwon?" kata seorang pengunjung. Choi siwon pun merasa bangga mendengar perkataan itu sehingga ia tersenyum-tersenyum sendiri.
"tolong, 1 meja pribadi" kata siwon kepada pelayan. "oh sebelah sini tuan" kata pelayan tersebut, siwon dan hyunsun pun mengikuti pelayan itu sampai ke meja mereka
"umm... Siwon-ssi, aku sebenarnya merasa tak nyaman" kata hyunsun. "wae?" tanya siwon. "mereka melihatku seperti itu, aku jadi tidak nyaman, apalagi ketika mereka menganggapku adalah kekasih mu" jelasnya.
"biarkan saja, memangnya kau tidak mau jadi pacarku" canda siwon, meskipun ia ingin sekali menanyakan pertanyaan itu secara serius.
"ani, kau kan suka mempermainkan wanita" jawab hyunsun enteng. 'ah pasti selalu itu yang menjadi alasanya, apa sebenarnya yang ia maksud dengan, aku suka mempermainkan wanita' batin siwon. "um.. Hyunsun-ssi, mengapa kau selalu menyebutku sebagai lelaki yang suka mempermainkan wanita?" tanya siwon.
"karena itu memang kenyataanya, kau suka menebarkan pesona mu kepada lawan jenis mu, dan membuat mereka jatuh hati padamu, tetapi kau hanya menganggap mereka sebagai fans, teman atau mungkin hanya sebagai alasan profesionalitas saja" jelas hyunsun.
Siwon pun terdiam sejenak untuk mencerna seluruh penjelasan hyunsun. 'benarkah? Tetapi apakah ia tidak melihat betapa banyaknya usaha yang aku kerahkan hanya untuk membuatnya bahagia? Apakah ia tidak bisa melihat bahwa aku tidak sanggup hidup tanpanya?' batin siwon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unexpected Love
Fanfictionakankah perjalanan cinta choi siwon yg jatuh pada pandangan pertama akan berjalan mulus? Read this story, and then you'll know