Unexpected love - 30

1.1K 25 0
                                    

Akhirnya hyunsun pun menurutinya, hyunsun diantar oleh siwon ke meja mereka. Siwon mendudukkan hyunsun kekursinya, siwon pun membuka tutupan mata hyunsun "jangan buka mata mu dulu" kata siwon sambil duduk dikursinya "nah sekarang kau boleh buka matamu" ujar siwon.

Hyunsun pun membuka matanya dan terkejut melihat sekelilingnya "kau terkejut" kata siwon sambil menampilkan senyum khas nya. Hyunsun mengangguk, ia tak bisa berkata-kata "semua kulakukan untukmu, sebenarnya yang menelponku tadi adalah temanku" ujar siwon malu-malu

"dan sebenarnya tadi juga tak ada rapat, aku sengaja merencanakan ini semua. Dan kukira kau marah padaku, ternyata tidak. Aku tak salah memilihmu kau sangat pengertian" kata siwon sambil memengang tangan hyunsun "gomawo yo" lanjut siwon "ne, tapi kata siapa aku tak marah, aku memang sedikit kecewa pada awalnya" ujar hyunsun

"tetapi dendamku sudah terbalaskan dengan mengagetkan mu" ujar hyunsun sambil tertawa, siwon juga ikut tertawa bersama hyunsun. "oh.. Iya ya, um.. Kau ingin pesan apa" tanya siwon.

Hyunsun melihat-lihat menu nya "um..Aku chicken orange sausage saja" jawab hyunsun "ok, minumnya?" tanya siwon "aku sedang ingin yang hangat, mungkin japanese tea" jawab hyunsun

Siwon pun memanggil pelayan restoran dan menyebutkan pesananya. Tak lama kemudian pesanan mereka pun datang beserta sebotol sampanye "sampanye? Apakah ada acara special?" tanya hyunsun "ne tapi itu surprise" goda siwon

"nampaknya kau senang sekali membuat orang lain terkejut" balas hyunsun "ani! Hanya kau, aku tak seperti ini dengan yang lain. Tapi kau, kau yang membuatku seperti ini" canda siwon "sudahlah, ayo kita makan, nanti keburu dingin" kata hyunsun

Mereka pun menyantap hidangan masing-masing, setelah itu siwon mengajak hyunsun untuk berdansa "dansa?" hyunsun terkejut "ne, memang kau tidak bisa?" goda siwon "ah ani ah, tentu saja aku bisa! Jangan meremehkan aku ya" ejek hyunsun. Mereka pun mulai berdansa diiringi lagu 'fligthless bird'

Selama berdansa mereka terus bertatapan mata. Setelah lagu selesai, siwon membawa hyunsun keteras restoran. Mereka berdua memandangi bintang-bintang yang bertaburan dilangit, bulan pun bersinar terang "geezz" ujar hyunsun sambil memeluk tubuhnya 

"kau kedinginan? Pakailah ini"  Siwon memberikan jasnya kepada hyunsun dan memakaikanya "apakah sudah lebih hangat?" tanya siwon, hyunsun pun mengangguk "apa kita masuk kedalam saja?" siwon kembali memastikan "gwenchana, aku suka disini. Aku suka melihat bintang yang bersinar" jawab hyunsun melihat ke arah bintang

Siwon berlutut dihadapan hyunsun, hyunsun pun kaget melihatnya "ada apa?" tanya hyunsun, siwon memegang tangan hyunsun "han hyunsun, aku choi siwon secara resmi melamarmu disini, Han hyunsun maukah kau menjadi istriku?" tanya siwon sambil menatap jauh kedalam mata hyunsun

Hyunsun tak bisa berkata, matanya berkaca-kaca karena terkejut. Perasaanya pun campur aduk antara bahagia dan terharu, setetes airmata pun menyelinap keluar menuruni pipi hyunsun. Siwon kaget dengan reaksi hyunsun 'apakah aku melakukan sesuatu yang salah?' batin siwon

Dengan cepat siwon pun berdiri dan menggenggam pipi hyunsun, siwon menghapus airmata hyunsun "hyunnie-ah? Apakah aku membuat kesalahan?" tanya siwon cemas, hyusun menggelengkan kepalanya dan melepaskan tangan siwon dari wajahnya. Hyunsun menggenggam tangan siwon dan menatap mata siwon "ani, kau tidak berbuat salah, aku saja yang terlalu terbawa suasana"

Hyunsun tersenyum malu dan menundukan kepalanya "choi siwon, aku han hyunsun menerima lamaran mu, aku han hyunsun bersedia untuk menjadi istrimu" kata hyunsun menatap mata siwon lagi, senyuman lebar pun merekah diwajah siwon.

Siwon pun menggendong hyunsun dan memutar-mutar kan nya, hyunsun menjerit bahagia. Siwon menurunkan hyunsun dan tertawa bersama. Setelah itu choi siwon pun mengeluarkan kotak cincin dari kantongnya. Siwon mengambil cincin yang ada dalam kotak itu dan memasukannya ke jari manis hyunsun.

Unexpected LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang